58
4.1.3 Validasi Ahli
4.1.3.1 Validasi Draf Produk Awal Produk awal pengembangan model pembelajaran keseimbangan gerak
bagi siswa kelas tiga Sekolah Dasar SD sebelum diujicobakan dalam uji kelompok kecil perlu divalidasi oleh para ahli yang sesuai dengan bidang
penelitian ini. Peneliti melibatkan satu orang ahli penjasorkes dari dosen, yaitu Dr. H.Soegiyanto KS, M.S. dan dua orang guru penjasorkes SD, yaitu Dana Winardi,
S.Pd sebagai ahli pembelajaran 1 dan Tri Setyo Budi, S.Pd sebagai ahli
pembelajaran 2 Adapun Curiculum Vitae para ahli dapat dilihat pada lampiran 21.
Validasi dilakukan dengan cara memberikan draf produk awal model pembelajaran keseimbangan gerak melalui pendekatan lingkungan persawahan,
dengan disertai lembar evaluasi untuk ahli dan guru penjasorkes Sekolah Dasar. Lembar evaluasi berupa kuesioner yang berisi aspek kualitas model pembelajaran,
saran, serta komentar dari ahli Penjasorkes dan guru penjasorkes Sekolah Dasar terhadap model pembelajaran keseimbangan gerak melalui pendekatan lingkungan
persawahan. Hasil evaluasi berupa nilai dari aspek kualitas model pembelajaran dengan menggunakan skala Likert 1 sampai 5. Caranya dengan menyontreng
salah satu angka yang tersedia pada lembar evaluasi. 4.1.3.2 Deskripsi Data Validasi Ahli
Data yang diperoleh dari pengisian kuesioner oleh para ahli merupakan pedoman untuk menyatakan apakah produk model pembelajaran keseimbangan gerak
melalui pendekatan lingkungan persawahan dapat digunakan untuk uji coba skala
59
kecil dan uji coba lapangan. Hasil pengisian kuesioner dari para ahli dan guru penjasorkes SD dapat dilihat pada lampiran 5 dan lampiran 6.
Berdasarkan hasil pengisian kuesioner yang dilakukan oleh ahli penjasorkes dan guru penjasorkes SD didapat rata-rata lebih dari 4 empat atau masuk dalam
kategori penilaian ”baik”. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa model
pembelajaran keseimbangan gerak melalui pendekatan lingkungan persawahan bagi siswa kelas tiga Sekolah Dasar dapat digunakan untuk uji coba skala kecil.
Masukan berupa saran dan komentar pada produk model pembelajaran keseimbangan gerak melalui pendekatan lingkungan persawahan, sangat
diperlukan untuk perbaikan terhadap model tersebut. 4.1.3.3 Revisi Draf Produk Awal Sebelum Uji Coba Skala Kecil
Berdasarkan komentar dan saran perbaikan dari ahli dan guru Penjasorkes Sekolah Dasar pada produk atau model seperti yang telah diuraikan di atas, maka
dapat dibuat revisi produk. Proses revisi produk berdasarkan komentar dan saran dari ahli penjasorkes dan ahli pembelajaran adalah sebagai berikut:
1 Terkait dengan kondisi lapangan, masih beresiko pada keamanan siswa ketika
pelaksanaan permainan. Permainan ini sebaiknya dilakukan setelah sawah dibajak demi keamanan siswa.
2 Untuk meningkatkan pemahan siswa tentang pelaksanaan permainan, serta
meminimalisir kesalahan siswa, maka guru perlu memberikan contoh terlebih dahulu sebelum siswa melakukan permainan
60
REVISI DRAF PRODUK AWAL SEBELUM UJI COBA SKALA KECIL PEMBELAJARAN KESEIMBANGAN GERAK MELALUI
PENDEKATAN LINGKUNGAN PERSAWAHAN
A. Alternatif Kriteria Lapangan Untuk Pembelajaran Kesimbangan Gerak
Melalui Pendekatan Lingkungan Persawahan
Dalam permainan ini, lintasan yang digunakan berupa pematang sawah dengan beberapa kriteria khusus. Kriteria pemilihan tempat pematang sawah yang
digunakan dalam pembelajaran yaitu pematang pematang yang sudah dibajak beberapa waktu, kurang lebih seminggu, sehingga tanah atau pematang tetapi
tidak keras dan dibersihkan sebelumnya dengan tujuan memperhatikan aspek keamanan siswa.
B. Alternatif Tahap Pelaksanaan Pembelajaran Keseimbangan Gerak
Melalui Pendekatan Lingkungan Persawahan
Untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang pelaksanaan permainan dan meminimalisasi kesalahan siswa, maka guru perlu memberikan contoh terlebih
dahulu sebelum siswa melakukan permainan. Sebelum permainan dimulai, didahului dengan guru memberi contoh melakukan keseimbangan di atas
pematang sawah diteruskan semua anak melakukannya.
4.1.4 Data Uji Coba Kelompok Kecil