19
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Sedangkan bila ditinjau dari tujuannya penelitian ini termasuk penelitian deskriptif studi kasus. Moleong
mengemukakan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian
misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang
alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah Moleong, 2010:6. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang berdasarkan pada filsafat
postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah dimana peneliti sebagai instrumen kunci Sugiyono, 2010:15. Dengan
menggunakan penelitian kualitatif diharapkan mampu memberikan deskripsi tentang keterampilan proses sains siswa SMA di Kecamatan Andong, Kabupaten
Boyolali secara teliti serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Walaupun penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif namun
pendekatan kuantitatif tetap digunakan dalam penelitian ini. Pendekatan kuantitatif pada penelitian ini dilakukan pada saat menganalisis mengenai
keterampilan proses sains KPS siswa. Selain itu uji statistik mengenai validitas dan reliabilitas instrument penelitian juga dilakukan secara kuantitatif.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri dan SMA Swasta di Kecamatan Andong. Lokasi sekolah negeri berada di Jalan Raya Solo-Karanggede Km 30
Andong, Boyolali dan lokasi sekolah swasta berada di Jalan Raya Solo- Karanggede , Mojo, Andong, Boyolali. Penelitian ini dilaksanakan pada semester
genap tahun 20142015.
3.3 Subjek dan Fokus Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMA di Kecamatan Andong. Fokus penelitian ini adalah keterampilan proses dan faktor-faktor yang
berpengaruh pada keterampilan proses sains siswa SMA di Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali pada mapel Fisika. Hal tersebut dapat diuraikan sebagai
berikut.
1. Keterampilan Proses Sains:
1 keterampilan mengamati,
2 keterampilan mengukur,
3 keterampilan menyusun hipotesis,
4 keterampilan merencanakan percobaan,
5 keterampilan menganalisis data,
6 keterampilan menyimpulkan.
2. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Pada Keterampilan Proses Sains
: Faktor-faktor yang memengaruhi keterampilan proses sains siswa disini bisa
berupa metode mengajar guru, sarana prasarana dll. Untuk mengetahui faktor- faktor yang memengaruhi keterampilan proses sains siswa diperoleh dari
wawancara dengan siswa.
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dari penelitian ini adalah siswa SMA di Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali. Sedangkan yang menjadi sampel penelitian dipilih dua
sekolah yaitu SMA Negeri 1 Andong dan SMA Muhammadiyah 4 Andong. Pemilihan sampel ini menggunakan metode sampel bertujuan purposive
sample. Alasan
pemilihan ini
karena dua
sekolah tersebut
dapat merepresentasikan kualitas pendidikan di Kecamatan Andong. Kelas yang diteliti
keterampilan proses sainsnya diambil secara acak dengan ketentuan kelas X diambil 1 dan kelas XI juga diambil 1.
3.5 Teknik Pengumpulan Data