Pengertian manajemen Pengertian Akuntansi dan Manajemen 1. Pengertian akuntansi

Pada akhir periode dari proses akuntansi tersebut akan menghasilkan laporan keuangan. Laporan keuangan dapat digunakan oleh berbagai pihak dalam perusahaan khususnya pihak manajemen. Penyajian laporan keuangan tersebut dapat membantu pihak manajemen dalam melaksanakan fungsi manajemennya yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan perusahaan

2. Pengertian manajemen

Manajemen sering diartikan sebagai seni untuk melaksanakan atau mengatur suatu pekerjaan melalui orang lain atau sekelompok orang yang memiliki tanggung jawab untuk mengelola kegiatan perusahaan. Dengan kata lain manajemen berfungsi untuk mengatur organisasi agar dapat mencapai tujuannya. Menurut Griffin 2004 : 7 pengertian manajemen adalah : Suatu rangkaian aktivitas termasuk perencanaan dan pengambilan keputusan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian yang diarahkan pada sumber-sumber daya organisasi manusia, finansial, fisik, dan informasi dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Dari pengertian di atas maka dapat kita simpulkan bahwa manajemen adalah suatu proses sistematis dalam melakukan pekerjaan, dengan memanfaatkan sumber-sumber daya baik manusia, finansial, fisik ataupun informasi yang ada dengan keahlian dan keterampilannya untuk mencapai tujuan perusahaan. Manajer dapat dibedakan menurut tingkatannya dalam organisasi. Universitas Sumatera Utara Secara umum manajer dapat dibedakan menjadi tiga yaitu : 1. Manajer puncak Manajer puncak merupakan orang yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan-keputusan yang dapat mempengaruhi jalannya seluruh organisasi, menentukan rencana kerja, dan sasaran-sasaran bagi organisasi secara keseluruhan. 2. Manjer menengah Manajer menengah adalah mereka yang berada pada posisi antara jenjang terbawah dan jenjang teratas organisasi. Para manajer dari kelompok ini mengelola pekerjaan para manajer tingkat pertama. 3. Manajer lini pertama Manajer lini pertama bertugas mengelola pekerjaan para karyawan non-manajemen, yang biasanya melibatkan kegiatan memproduksi barang-barang atau jasa bagi para pelanggan organisasi. Dalam mencapai tujuan perusahaan, manajemen memerlukan beberapa aktivitas atau fungsi manajemen. Adapun fungsi manajemen tersebut adalah : a. Planning Perencanaan Dalam menjalankan fungsi perencanaan, seorang manajer akan mendefinisikan sasaran-sasaran, menetapkan strategi untuk mencapai sasaran-sasaran itu, dan mengembangkan rencana kerja untuk memadukan dan mengkoordinasi berbagai aktivitas menuju sasaran- sasaran tersebut. Universitas Sumatera Utara b. Organizing Pengorganisasian Seorang manajer juga bertanggung jawab untuk merancang dan membentuk struktur kerja demi tercapainya sasaran-sasaran organisasi. Manajer harus menentukan tugas-tugas apa yang harus diselesaikan, siapa-siapa yang melakukannya, bagaimana tugas-tugas tersebut dikelompokkan, siapa yang harus melapor kepada siapa, dan dimana keputusan-keputusan harus diambil. c. Actuating Leading Pengarahan Setiap organisasi terdiri dari banyak orang, dan tugas manajer adalah untuk bekerja sama dan memanfaatkan bantuan orang-orang tersebut untuk mencapai sasaran organisasi tersebut. Manajer juga harus memotivasi para bawahannya, membantu menyelesaikan konflik di antara mereka, mengarahkan setiap individu atau kelompok, memilih metode berkomunikasi yang paling efektif, dan menangani berbagai isu yang berkaitan dengan perilaku karyawan. d. Controling Pengawasan Setelah sasaran pekerjaan digariskan, tugas dan susunan pekerjaan sudah ditetapkan, dan orang-orang yang dibutuhkan sudah dipekerjakan, dilatih, dan dimotivasi, maka harus dilakukan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana segala sesuatunya berjalan sesuai rencana.

B. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Dokumen yang terkait

Manfaat Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Utara

2 84 74

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Utara

11 114 84

Manfaat Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 49 56

Manfaat Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada PT PLN (PERSERO) Wilayah Sumatera Utara Area Medan

3 80 57

Manfaat Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

0 46 49

Manfaat Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 26 50

Peranan Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

1 42 58

Analisis Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 3

Analisis Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 13

BAB III PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA DINAS PERTANIAN PROVINSI SUMATERA UTARA A. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi - Peranan Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dal

1 1 24