Asap Rumah Tangga TINJAUAN PUSTAKA

Periksa dalam 2 hari anak yang diberi antibiotik a. Memburuk tidak dapat minum, ada tanda bahaya : rujuk segera ke rumah sakit b. Tetap sama : ganti antibiotik atau rujuk c. Membaik napas melambat, panasnya menurun, nafsu makan membaik : teruskan penggunaan antibiotik sampai tiga hari. Obat yang biasa disediakan oleh pemerintah adalah tablet kotrimoksazol 480 mg, sirup kotrimoksazol 240mg5ml, sirup kering amoksisislin125mg5mg, tablet parasetamol 500 mg, sirup parasetamol 120mg5ml Depkes, 2012.

2.2 Asap Rumah Tangga

Polusi udara pada dasarnya dibagi menjadi dua yaitu polusi udara dalam ruangan dan polusi udara luar ruangan. Polusi udara dalam ruangan meliputi bahan bakar padat yang digunakan untuk memasak dan memanaskan, asap rokok, penggunaan insektisida atau obat nyamuk semprot maupun bakar. Polusi udara luar ruangan seperti pembakaran bahan bakar fosil. Dari berbagai hasil penelitian menunjukan bahwa polusi udara sebagai faktor risiko terhadap terjadinya infeksi saluran pernapasan Smith et al., 2000. Pembakaran bahan biomasa arang, kayu, batu bara dalam rumah tangga memberikan jumlah yang cukup besar sebagai polutan yang merusak kesehatan t Asap rokok terdiri dari 4.000 bahan kimia, 200 diantaranya merupakan racun antara lain Carbon Monoksida CO, Polycyclic Aromatic Hydrocarbons PAH, ermasuk kandungannya dari berbagai partikulat terhirup seperti Carbon Monoksida CO, nitrogen oksida, benzena, formaldehida, 1,3 butadiena, arsenik, timah dan fluor, sulfur oksida, polia romatik senyawa seperti benzo α pyrene, dan unsur- unsur beracun lainnya. Ketika bahan bakar ini digunakan dalam kondisi ventilasi yang buruk dapat menyebabkan tingkat polutan udara dalam ruangan tinggi Desai et al., 2004. nitrogen dioksida, amonia, sianida, dan lain-lain. Bahan kimia yang komplesks pada asap rokok memiliki beberapa efek yang sangat beragam pada Universitas Sumatera Utara kesehatan manusia. Perokok dan bukan perokok sama-sama dapat merugikan kesehatannya. Perokok menghirup asap rokok yang ditarik melalui ujung filter, asap ini merupakan jenis asap rokok utama mainstream smoke. Bukan perokok menghirup Insektisida adalah bahan yang digunakan untuk mengendalikan populasi jasad yang dianggap sebagai vektor baik secara langsung maupun tidak langsung merugikan kepentingan manusia. Ada berbagai klasifikasi insektisida berdasarkan rumus kimia, tetapi insektisida dalam lingkungan rumah yang biasa menimbulkan gangguan pernapasan adalah golongan pitretroid yang terdapat pada obat nyamuk bakar, semprot, dan listrik Raini, 2009. asap yang dipancarkan ke udara sekitar perokok dari hasil pembakaran atau yang disebut asap rokok sampingan sidestream smoke. Asap rokok sampingan merupakan sumber utama asap tembakau lingkungan Talhout et al., 2011. kkk 2.3 Hubungan Paparan Asap Rumah Tangga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut Bagian Atas pada Balita Asap dalam rumah tangga terdiri dari beberapa sumber yaitu bahan bakar masak kayu, batubara, arang, minyak tanah, listrik, gas petroleum cair, biogas, dan kategori sisa bahan bakar lainnya Mekanisme yang tepat dimana meningaktnya risiko ISPA terhadap efek asap bahan bakar pada anak-anak masih belum jelas. Efeknya mungkin dimediasi sebagian oleh inhalasi dan deposisi partikel pada saluran napas. Partikel asap yang berasal dari bahan bakar masak merupakan campuran kompleks dari senyawa organik yang mirip dengan senyawa dalam asap tembakau. Partikel- pertikel ini , rokok, dan obat nyamuk. Jenis-Jenis asap tersebut merupakan suatu prediktor terjadinya ISPA dengan berbagai macam mekanisme perlawanan host yang spesifik maupun non-spesifik. Mekanisme non- spesifik termasuk filtrasi, mukosiliar dari trakea dan bronkus, fagositosis yang mempromosikan komponen cairan pada epitel, dan fagositosis oleh makrofag alveolar. Mekanisme spesifik termasuk berbagai komponen dari imunitas humoral dan selular. Cell mediated immunity dibutuhkan untuk membunuh organisme yang berada di dalam alveolar makrofag Mishra et al., 2005. Universitas Sumatera Utara telah terbukti menyebabkan penekanan pada respon sistem kekebalan tubuh. Secara khusus, partikulat dapat meningkatkan perlekatan bakteri pada mukosa pernapasan dan mengurangi aktivitas makrofag bakterisida dan gerakan kemotaksis. Asap dari arang dapat menyebabkan pengendapan partikel yang lebih besar di saluran pernapasan karena ukurannya yang sangat kecil 2,5 μm. Pengendapan mengakibatkan peradangan dan gangguan aktivitas mukosiliar. Dengan demikian pengurangan kapasita paru-paru dapat terjadi beberapa jam atau hari setelah paparan akut Bautista et al., 2008. Asap pada bahan bakar masak terutama mengandung jumlah yang besar dari hidrokarbon aromatik polisiklik PAH dapat menyebabkan penekanan imun sistem dan meningkatkan risiko infeksi. Paparan nitrogen oksida pada asap bahan bakar dalam jangka waktu yang lama akan menyebabkan reaktifasi bronkus sehingga rentan terhadap infeksi bakteri maupun virus Mishra et al., 2005. Pembakaran tembakau pada rokok akan membentuk bahan kimia aerosol yang menguap dan partikulat 3 x 10 ⁹ Komponen pada asap rokok particlesmL asap rokok. Asap rokok mempromosikan pengendapan patrikel dalam saluran pernapasan yang lebih rendah, dimana asap tersebut akan mempengaruhi mekanisme pertahanan saluran pernapasan dalam berbagai tingkatan Murin Bilello, 2005. termasuk nitrogen dioksida, amonia, sianida, aldehida, keton, akrolein, dan acids memiliki dampak negatif terhadap cilia. Nitrogen dioksida telah terbukti mempengaruhi kerusakan mukosiliar dan sistem imum humoral maupun selular. Kompleks campuran sulfur dioksida dan partikulat dapat mengurangi efektivitas pertahanan host terhadap agen mikroba dan saluran pernapasan. Ozon telah terbukti menyebabkan peradangan saluran pernafasan, meningkat permeabilitas bronkoalveolar, dan merusak fungsi makrofag Insektisida golongan piretroid berdasarkan produknya dibagi menjadi piretroid yang berasal dari tumbuhan Chrysanthemum cinerariaefolium dan piretroid sintetis yang merupakan sintesa dari piretrin. Piretroid memiliki efek toksisitas yang rendah pada manusia, tetapi dapat menyebabkan keracunan dan kematian pada dosis tertentu dan tergantung cara masuknya ke dalam tubuh Smith et al., 2014. Universitas Sumatera Utara manusia. Keracunan karena terhirup melalui saluran pernapasan dapat menyebabkan gangguan sistem imun dan iritasi seperti rinitis, radang kerongkongan Raini, 2007. Rusaknya respon pertahanan dan anatomi tubuh yang diakibatkan oleh berbagai macam polusi udara mempermudah suatu organisme yang masuk melalui inhalasi dan oral berkembang dengan baik karena tidak adanya usaha dari tubuh untuk melawan benda asing tersebut. Semakin berkembangnya organisme tersebut akan merangsang mediator mediator inflamasi seperti sitokin dan berbagai interferon yang akan menyebabkan suatu gejala peradangan Fullerton et al., 2008. Polusi udara dalam ruangan mempengaruhi perempuan dan anak-anak kecil jauh lebih banyak daripada sektor lain dari masyarakat. Orang tua biasanya menghabiskan 3-7 jam per hari terpapar asap bahan bakar masak dengan sering mebawa anak khususnya balita di dekatnya. Paparan asap yang lama secara perlahan akan merusak sistem pernapasan balita dan dengan kondisi saluran udara balita lebih kecil sehingga rentan terhadap peradangan, serta imun dan paru-paru yang belum berkembang sempurna akan mempengaruhi kejadian ISPA bagian atas dikarenakan kurangnya respon pertahanan saat benda asing menyerang tubuhnya Warwick Doig, 2004. Universitas Sumatera Utara

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep

Gambar 3.1 Kerangka Konsep

3.2 Definisi Operasional

Tabel 3.1 Definisi Operasional Asap Rokok Definisi Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala ukur Asappolusi yang ditimbulkan oleh pembakaran rokok yang dapat dihirup di dalam ruangan Lembar kuesioner Angket 1. Terpapar ≥5 batang per hari 2. Tidak Terpapar 5 batang per hari Nominal Asap Rumah Tangga

Dokumen yang terkait

Hubungan Status Imunisasi dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sakit (1-5 tahun) di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014

1 46 60

Tindakan Perawat Dalam Pencegahan Infeksi Saluran Kemit Pada Pasien Yang Terpasang Kateter Di Ruang Rindu A4 RSUP H. Adam Malik Medan

5 59 60

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA BALITA DI PUSKESMAS AJUNG KABUPATEN JEMBER

0 4 17

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA BALITA DI PUSKESMAS AJUNG KABUPATEN JEMBER

0 5 119

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA BALITA DI PUSKESMAS AJUNG KABUPATEN JEMBER

1 21 17

HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KELUARGA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT Hubungan Antara Fungsi Keluarga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Anak Balita di Puskesmas Kartasura.

0 1 14

HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KELUARGA DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) Hubungan Antara Fungsi Keluarga dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Anak Balita di Puskesmas Kartasura.

0 4 15

HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP TERJADINYA INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI Hubungan Status Gizi Terhadap Terjadinya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita Di Puskesmas Pajang Surakarta.

0 1 14

HUBUNGAN LAMA PEMBERIAN ASI DENGAN KEJADIAN ISPA (INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT) PADA BALITA USIA 2-5 Hubungan Lama Pemberian Asi Dengan Kejadian ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) Pada Balita Usia 2-5 Tahun Di Posyandu Kecamatan Kartasura.

0 2 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) 1. Defenisi - Hubungan Status Imunisasi dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut Pada Balita Sakit (1-5 tahun) di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2014

0 1 13