Pengertian Penelusuran Minat Petunjuk khusus

Pedoman Penelusuran Minat Peserta Didik SMP 114 No PERNYATAAN Penting Tidak Penting 29 Mencatatan setiap transaksi 30 Mengagumi keindahan 31 Mencintai kebersihan 32 Menyukai kerapian 33 Menyerasikan warna 34 Senang berhias 35 Terampil mendisain pakaian 36 Senang bekerja keras 37 Mengoprasikan alat-alat 38 Mendaur ulang 39 Berolah raga 40 Menciptakan jejaring 41 Memperbaiki peralatan yang rusak Pedoman Penelusuran Minat Peserta Didik SMP 23 dasar umum, bakat, minat dan kecenderungan pilihan masing-masing peserta didik. Dalam konteks ini, bimbingan dan konseling membantu peserta didik untuk memahami diri, menerima diri, mengarahkan diri, mengambil keputusan, dan merealisasikan keputusannya secara bertanggung jawab. Bimbingan dan konseling membantu peserta didik mencapai perkembangan optimal dan kemandirian dalam kehidupannya serta menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi. Di samping itu, bimbingan dan konseling membantu peserta didik dalam memilih, meraih dan mempertahankan karier untuk mewujudkan kehidupan yang produktif dan sejahtera lahir dan batin, serta untuk menjadi warga masyarakat yang peduli terhadap lingkungan kehidupan dan kemaslahatan umum melalui pendidikan.

C. Kaidah Penelusuran Minat

Kaidah dasar yang dinyatakan secara eksplisit dalam Kurikulum 2013 yang berkaitan langsung dengan layanan bimbingan dan konseling adalah kaidah peminatan atau dalam konteks SMP layanan penelusuran minat. Layanan penelusuran minat peserta didik dalam Kurikulum 2013 Pedoman Penelusuran Minat Peserta Didik SMP 24 merupakan bagian dari upaya advokasi dan fasilitasi bimbingan dan konseling, agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara sehingga mencapai perkembangan optimal arahan Pasal 1 angka 1 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Perkembangan optimal dalam arahan di atas, dimaksudkan bukan sebatas tercapainya prestasi sesuai dengan kapasitas intelektual dan minat yang dimiliki, melainkan sebagai sebuah kondisi perkembangan yang memungkinkan peserta didik mampu mengambil pilihan dan keputusan secara sehat dan bertanggung jawab serta memiliki daya adaptasi tinggi terhadap dinamika kehidupan yang dihadapinya. Dengan demikian, penelusuran minat adalah sebuah proses yang akan melibatkan serangkaian pengambilan pilihan dan keputusan oleh peserta didik yang didasarkan atas pemahaman potensi diri dan peluang yang ada di lingkungannya. Dilihat dari konteks ini maka bimbingan dan konseling adalah ”wilayah layanan yang bertujuan memandirikan individu yang normal dan sehat dalam Pedoman Penelusuran Minat Peserta Didik SMP 113 No PERNYATAAN Penting Tidak Penting 11 Berperilaku sesuai aturan 12 Mengamati gejala-gejala alam 13 Menggunakan alat ukur 14 Menyelesaikan persoalan secara teliti 15 Bersikap positif terhadap peraturan 16 Bertindak demokratis 17 Berpikir kritis 18 Menghargai karya orang lain 19 Mampu berkomunikasi 20 Mampu bekerjasama 21 Menjalin persahabatan 22 Bertindak tegas 23 Senang menolong 24 Bertindak dengan pertimbangan untung rugi 25 Berperilaku hemat 26 Berjiwa wira usaha 27 Berprilaku cermat 28 Menghargai waktu