Uji Kualitas Data Definisi Operasional Variabel Penelitian

38 d. Tabel Klasifikasi Tabel klasifikasi digunakan untuk menghitung nilai estimasi yang benar dan salah Ghozali, 2006. Tabel klasisfikasi ini menunjukkan ketepatan model mengklasifikasikan observasi.

4. Uji Hipotesis

Metode analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini ialah regresi logistik Logistic Regression. Metode ini dipilih karena variabel dependen bersifat kategorikal atau nominal, dan variabel independen berupa kombinasi data rasio dan nominal. Model penelitian ini bertujuan untuk menguji pemerintah daerah yang melakukan publikasian informasi keuangan pemda melalui internet. berdasarkan rumusan masah dan kerangka pemikiran yangtelah diuraikan sebelumnya, Model regresi logistik yang digunakan adalah : DWEB = α + β 1 ukuran pemda + β 2 jumlah penduduk + β 3 tingkat investasi + β 4 rasio kemandirian + β 5 pendapatan perkapita+ e DWEB = Dummy Publikasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah melalui Internet α = konstanta β = Slope atau Koefisien Regresi ukuran pemda = total aset jumlah penduduk = total jumlah penduduk tingkat investasi = totol invastasi 39 rasio kemandirian = total PAD pendapatan perkapita = tingkat kesejahteraan masyarakat e = error Uji koefesien regresi untuk menguji sejauh mana pengaruh semua variabel bebas yang dimasukan dalam model terhadap variabel terikat. Cara untuk menetukan koefesien regresi ini dalah dengan menggunkan wald statistik atau nilai probabilitas sig. Jika menggunakan nilai wald statistic, maka nilai wald statistic dibandingkan dengan Chai-squere tabel. Namun jika menggunakan nilai probabilitas, maka nilai probabilitas dibandingkan dengan tigkat signifikansi α. oleh karena itu hipotesis diterima j ika nilai sig α 0.05 dan jika koefesien regresi searah dengan hipotesis. 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan diuraikan mengenai deskripsi data, pengujian hipotesis dan pembahasan tentang penelitian yang dilakukan. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan model analisis regression menggunakan SPSS 22.

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemerintah daerah yang memiliki website resmi pada periode penggunaan 2015 serta laporan keuangan yang telah diaudit. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling, jumah sampel yang memenuhi kreteria diperoleh 313 pemerintah daerah dari 502 pemerintah daerah. Berikut prosedur pemilihan sampel adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Prosedur Pemilihan Sampel NO KETERANGAN JUMLAH PERSENTASE 1 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD tahun 2013 di Indonesia 502 100 2 Pemda yang yang tidak memiliki website atau website tidak dapat diakses di internet 150 29,88 3 Laporan Keuangan Pemda untuk Tahun 2013 Tidak Mendapatkan WTP dan WDP 39 7,76 Jumlah sampel dan data yang akan di olah 313 62,35 Data Outlier 148 29,48 Jumlah data yang dapat diolah 165 32,87

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN DAN GOOD GOVERNANCE TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (STUDI EMPIRIS SKPD KOTA BANDARLAMPUNG)

40 236 75

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERANDALAN DAN KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN DENGAN PENGENDALIAN INTERN AKUNTANSI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (STUDI EMPIRIS PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANYUMAS)

0 0 24

PENGARUH KUALITAS AUDIT TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

0 0 23

PENGARUH TATA KELOLA PEMERINTAH DAERAH TERHADAPTRANSPARANSI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH: BUKTI EMPIRIS PADA PEMERINTAH PROVINSI DI INDONESIA

0 0 16

HUBUNGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA PADA ERA REFORMASI

0 1 12

PENGARUH SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP KETERANDALAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

0 0 14

DETERMINAN PUBLIKASI LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH MELALUI INTERNET Mya Dewi Trisnawati Komarudin Achmad (Universitas Brawijaya) Abstract - 149 DETERMINAN PUBLIKASI LAPORAN KEUANGAN pemda melalui internet

1 3 21

PENGARUH AKSESIBILITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH TERHADAP TRANSPARANSI LAPORAN KEUANGAN PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN CIAMIS

0 2 12

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATENKOTA DI PROVINSI SUMATERA UTARA

0 2 18

SKRIPSI ANALISIS PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PADA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET PEMERINTAH KABUPATEN LANGKAT oleh:

0 3 15