Uji Asumsi Normalitas Uji Multikolinearitas

diinterpretasikan bahwa besarnya simpangan data menunjukkan rendahnya fluktuasi dari data OC pada periode tahun 2011-2015.

4.2 Uji Asumsi Klasik

Menurut Gujarati 2003 suatu model dikatakan baik untuk alat prediksi apabila mempunyai sifat-sifat best linear unbiased estimator BLUE. Di samping itu suatu model dikatakan cukup baik dan dapat dipakai untuk memprediksi apabila sudah lolos dari serangkaian uji asumsi ekonometrika yang melandasinya. Suatu model regresi berganda yang digunakan untuk menguji hipotesa harus memenuhi asumsi klasik. Uji asumsi klasik dilakukan juga untuk mendapatkan model regresi yang tidak bias dan efisien. Estimasi dari parameter-parameter dengan metode ordinary least square OLS akan memiliki sifat ketidakbiasan unbiasedness, varians yang minimum minimum varians, dan sebagainya, yang disebut best linear unbiased estimator BLUE Gujarati, 2003:107, Supranto, 2005:70. Dalam penggunaan regresi linear berganda, terdapat empat uji asumsi klasik, yakni uji normalitas residual, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas Supranto, 2005:151.

4.2.1 Uji Asumsi Normalitas

Dalam penelitian ini, uji normalitas terhadap residual dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Tingkat signifikansi yang digunakan = 0,05. Dasar pengambilan keputusan adalah melihat angka probabilitas , dengan ketentuan sebagai berikut. Jika nilai probabilitas ≥ 0,05, maka asumsi normalitas terpenuhi. Jika probabilitas 0,05, maka asumsi normalitas tidak terpenuhi. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 40 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation .07905839 Most Extreme Differences Absolute .096 Positive .096 Negative -.069 Kolmogorov-Smirnov Z .608 Asymp. Sig. 2-tailed .853 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.2, diketahui nilai probabilitas p atau Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0,853. Karena nilai probabilitas p, yakni 0,853, lebih besar dibandingkan tingkat signifikansi, yakni 0,05. Hal ini berarti asumsi normalitas terpenuhi. Gambar 4.1 Uji Normalitas dengan Pendekatan Normal P-Plot Pengujian asumsi normalitas dapat juga digunakan pendekatan analisis grafik. Pada pendekatan normal probability plot, jika titik-titik dots menyebar jauh menyebar berliku-liku pada garis diagonal seperti ular dari garis diagonal, maka Universitas Sumatera Utara diindikasi asumsi normalitas error tidak dipenuhi. Jika titik-titik menyebar sangat dekat pada garis diagonal, maka asumsi normalitas dipenuhi. Gambar 4.1, yakni normal probability plot Gambar 4.1, titik-titik menyebar cukup dekat pada garis diagonal, maka disimpulkan bahwa asumsi normalitas dipenuhi.

4.2.2 Uji Multikolinearitas

Untuk memeriksa apakah terjadi multikolinearitas atau tidak dapat dilihat dari nilai variance inflation factor VIF. Nilai VIF yang lebih dari 10 diindikasi suatu variabel bebas terjadi multikolinearitas Ghozali, 2011. Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Resiko PembiayaanX1 .783 1.277 BOPOX2 .803 1.245 Primary RatioX3 .660 1.515 Opportunity CostX4 .976 1.025 Perhatikan bahwa berdasarkan Tabel 4.3, nilai VIF dari variabel RP � adalah 1,277, nilai VIF dari variabel BOPO � adalah 1,245, nilai VIF dari variabel PR � adalah 1,515, dan nilai VIF dari variabel OC � adalah 1,025. Universitas Sumatera Utara Karena masing-masing nilai VIF tidak lebih besar dari 10, maka tidak terdapat gejala multikolinearitas yang berat.

4.2.3 Uji Heteroskedastisitas

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembiayaan Mudharabah Pada Bank Umum Syariah Periode 2011 – 2014.

1 5 12

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA BANK UMUM SYARIAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembiayaan Mudharabah Pada Bank Umum Syariah Periode 2011 – 2014.

1 3 19

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Berbasis Margin pada Bank Umum Syariah di Indonesia IMG 20151104 0001

0 0 1

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MARGIN BANK UMUM SYARIAH (Studi pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2009-2012) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 73

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 12

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 1

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 18

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 26

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 3

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Margin Bank Umum Syariah (Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 6