Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 20
B. Standar Operasional Prosedur SOP
Menyusun Pedoman Standar Operasional Prosedur SOP yang efektif pada dasarnya  menunjukkan  bahwa  organisasi  mempunyai  kemauan  memperbaiki
langkah-langkah  kegiatan  serta  pengambilan  keputusan  dan  memperbaharuinya sesuai dengan tuntutan perubahan yang dialami.
Pedoman  atau  manual  SOP  adalah  salah  satu  modal  paling  penting  bagi organisasi  untuk  mengendalikan  seluruh  keputusan  dan  kegiatan  yang
dilakukannya  dalam  koridor  yang  sistematis  dan  efektif.  Semakin  besar organisasi, semakin besar pula tuntutan untuk mempunyai perangkat kontrol yang
memadai.  Semua  itu  hanya  bisa  terwujud  apabila  organisasi  memiliki  panduan yang jelas tentang pengambilan keputusan dan kegiatannya.
I. Standar Operasional Prosedur SOP Bidang Kepaniteraan
A.  Prosedur  Penerimaan  Pendaftaran  Perkara  Banding  Di  Pengadilan Tingkat Banding
1.  Penerimaan Berkas Perkara Banding Dari PA Ke PTA
Uraian Pelayanan a.  Petugas  bagian  penerimaan  surat  menerima  berkas  perkara
banding dari PA. Pengaju baik secara langsung atau melalui pos dan mengagendakan dalam agenda surat masuk biasa
b.  Petugas  bagian  penerimaan  surat  mendistribusikan  berkas perkara banding tersebut ke Panitera melalui Wakil Panitera
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 21
c.  Wakil  Panitera  menerima  dan  memeriksa  berkas  perkara banding tersebut perihal kelengkapan berkas
-  Jika berkas lengkap, Wakil Panitera menyerahkan berkas ke Petugas  Meja  I  agar  berkas  tersebut  di  registrasi  dan
dibuatkan  pemberitahuan  ke  PA  dan  para  pihak  bahwa perkara banding telah diregistrasi.
-  Jika  berkas  yang  diserahkan  belum  lengkap  atau  biayanya belum dikirim atau sudah dikirim tetapi kurang, Pengadilan
tingkat  Banding  mengirim  surat  ke  Pengadilan  tingkat Pertama  meminta  kelengkapan  berkas  tersebut  atau
menanyakan biayanya -  Petugas Meja I untuk sementara menyimpan berkas perkara
banding  dan  mencatatnya  dalam  buku  bantu  jika  berkas perkara  belum  lengkap  atau  biayanya  belum  dikirim  atau
sudah dikirim tetapi kurang. d.  Petugas Meja I menyerahkan berkas perkara yang telah didaftar
dan  diberi  nomor  oleh  kasir  pemegang  kas  kepada  petugas Meja II
2.  Pencatatan Berkas Perkara Banding
Uraian Pelayanan a.  Petugas Meja II mendaftarkanmencatat berkas perkara banding
sesuai  dengan  tanggal  dan  nomor  perkara  yang  didaftar  dan diberi nomor oleh pemegang buku jurnal ke dalam buku register
perkara.
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 22
b.  Petugas  Meja  II  memberi  nomor  perkara  pada  sampul  berkas perkara yang bersangkutan
c.  Setelah  diregister,  selambat-lambatnya  dalam  waktu  7  tujuh hari  berkas  yang  telah  dilengkapi  dengan  formulir  yang
diperlukan,  wakil  panitera  melalui  panitera  menyampaikan berkas perkara banding kepada ketua Pengadilan Tinggi Agama.
3.  Pembuatan dan Pencatatan PMH pada Register
Uraian Pelayanan a.  Petugas Meja II menyerahkan berkas perkara banding yang telah
dilengkapi  dengan  formulir  PMH,  SPPP  kepada  wakil  panitera untuk diteruskan kepada KPTA melalui Panitera.
b.  KPTA membuat Penunjukan Majelis Hakim PMH. c.  Panitera membuat Surat Penunjukan Panitera Pengganti SPPP.
d.  Petugas  Meja  II  mencatat  susunan  Majelis  Hakim  dan  Panitera Pengganti  ke  dalam  buku  register  dan  segera  menyerahkan
berkas  perkara  tersebut  kepada  Ketua  Majelis  Hakim  dengan menggunakan buku ekspedisi
e.  Ketua Majelis membuat Penetapan Hari Sidang PHS.
4.  Pengiriman Berkas Ke PA
Uraian Pelayanan a.  Petugas mengirim kembali bundel  A perkara Banding  yang telah
diputus  ke  PA.  bersama  salinan  putusan  untuk  diberitahukan kepada para pihak.
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 23
b.  Petugas  menyimpan  berkas  banding  bundel  B  di  Pengadilan Tinggi Agama bersama asli putusan untuk keperluan arsip
c.  Petugas  menyimpan  arsip  perkara  banding  ke  dalam  box  dan diberi daftar isi box, nomor box, nomor perkara dan seterusnya
B.  Prosedur  Tatacara  Pembuatan  Laporan  Perkara  pada  Pengadilan Tingkat Banding
1.  Pembuatan Laporan Perkara
Uraian Pelayanan a.  Petugas  menghimpun  semua  laporan  perkara  tingkat  pertama  yang
diterima dan diputus dari PA di wilayah hukumnya. b.  Petugas memilah dan merekap semua laporan perkara tingkat pertama
yang diterima dan diputus dari PA di wilayah hukumnya. c.  Petugas  menghimpun  semua  laporan,  faktor-faktor  penyebab
perceraian  tingkat  pertama  yang  diterima  dari  PA  di  wilayah Hukumnya
d.  Petugas  merekap  laporan  perkara  yang  belum  diputus  lebih  dari  dan kurang dari 6 bulan dan Mediasi pada PA se wilayah PTA
e.  Petugas  membuat  laporan  perkara  eko nomi  syari’ah,  prodeo,  sidang
keliling dari PA se wilayah PTA f.  Petugas  membuat  laporan  rekapitulasi  perkara  yang  dimohonkan
Banding, Kasasi, Peninjauan kembali dan eksekusi dari PA sewilayah PTA Jambi
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 24
g.  Petugas merekap laporan penerimaan Hak-hak Kepaniteraan dan juga Laporan Hak-hak Kepaniteraan Lainnya
2.  Pengiriman Laporan –Laporan
Uraian Pelayanan a.  Petugas  mengirim  laporan  semua  perkara  yang  diterima  dan  diputus,
faktor-faktor  penyebab  perceraian,  perkara  yang  diputus  kurang  dan lebih dari 6 bulan, mediasi, eko
nomi syari’ah, prodeo, sidang keliling dan laporan lainnya melalui situs email
b.  Sebelum laporan dikirim lebih dahulu dikoreksi tentang data tersebut oleh pejabat  kepaniteraan
C.  Prosedur Tentang Tatacara Pengelolaan Arsip Perkara 1.  Tahap Pertama
Uraian Pelayanan a.  Mendata dan memisahkan arsip aktif dan tidak aktif
b.  Menyusun  berkas  arsip  perkara  yang  masih  aktif  secara vertikalhorizontal sesuai dengan situasi dan kondisi ruangan
c.  Menata  arsip  berkas  perkara  kedalam  box  arsip  dengan  diberikan catatan :
-  Nomor urut box -  Tahun perkara
-  Jenis perkara -  Nomor urut perkara
2.  Tahap Kedua
Uraian Pelayanan
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 25
a.  Membuat daftar isi yang ditempel pada box arsip b.  Menyusun  arsip  menurut  jenis  perkara  dan  memisahkan  arsip
menurut  klasifikasi  perkaranya  serta  menyimpan  dalam  box tersendiri
c.  Menghimpun  salinan  resmi  putusan  untuk  dijilid  sesuai  klasifikasi masing-masing dan menyimpannya diperpustakaan
d.  Memasukkan  berkas  perkara  dalam  box  dan  menyimpannya  dalam rakalmari
e.  Membuat daftar isi Rak DIR dan Daftar isi almari DIL
3.  Tahap Ketiga
Uraian Pelayanan a.  Memisahkan  berkas  perkara  yang  sudah  mencapai  masa  untuk
dihapus 30 tahun b.  Menyimpan  arsip  berkas  perkara  yang  memiliki  nilai  sejarah  untuk
dimasukkan  dalam  box  kemudian  disimpan  dalam  raklemari tersendiri
c.  Menghapus  arsip  berkas  perkara  yang  telah  memenuhi  syarat penghapusan    dengan  membuat  berita  acara  yang  ditandatangani
oleh Panitera dan Ketua Pengadilan d.  Melaporkan  penghapusan  arsip  tersebut  kepada  Mahkamah  Agung
dengan dilampiri berita acara penghapusan e.  Menghimpun dalam bentuk  lain, Pengadilan juga dapat  menyimpan
berkas perkara dalam bentuk lain, seperti pada pita magnetik, disket, atau media lainnya
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 26
II. Standart Oprasional Prosedur SOP Bidang Kesekretariatan
1.  SOP Bagian Kepegawaian
No Uraian Kegiatan
Uraian Pelayanan UnitPejabat
Terkait Waktu
Penyusunan Ket
A.
SOP Surat Masuk Surat Keluar
1. Menyerahkan suratberkas yang sudah disposisi.
2. - Menerima suratberkas - Mencatat pada agenda
suratberkas masuk. - Menelaah suratberkas
yang diterima sesuai dengan disposisi.
- Mengarsipkan ke dalam agenda suratberkas masuk.
3. Jika suratberkas memerlukan balasan maka
perlu dibuat surat balasan. 4. Meneliti dan memeriksa
suratberkas yang telah dibuat oleh bagian
kepegawaian yang kemudian akan diserahkan kepada
PaniteraSekretaris.
5. Meneliti dan memeriksa suratberkas yang telah
dibuat oleh bagian Kepegawaian yang
kemudian akan diserahkan kepada KetuaWakil untuk
ditandatangani.
6. Menandatangani suratberkas yang telah di
paraf oleh Panitera Sekretaris dan Wakil
Sekretaris.
7. Mendaftarkan dan memberi nomor surat.
8. Mencatat kedalam agenda surat keluar kepegawaian.
9. Mengirim suratberkas. Umum
Kepegawaian Kepegawaian
Wakil Sekretaris
Panitera Sekretaris
Ketua PAPTA
Umum Kepegawaian
Umum 2 Menit
10 Menit 30 Menit
10 Menit 10 Menit
10 Menit 3 Menit
1 Menit 1 Menit
B.
SOP Usul Kenaikan Pangkat
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 27
1. Mengkonsep kenaikan pangkat pegawai yang
mengalami kenaikan pangkat.
2. Menerima kelengkapan berkas kenaikan pangkat
3. - Meneliti kembali usulan pangkat kepegawaian.
- Melegalisir persyaratan kenaikan pangkat untuk
ditandatangani. 4. Menaikkan usulan pangkat
ke Wakil Sekretaris dan paraf Wakil Sekretaris
apabila disetujui.
5. Menaikkan usulan pangkat ke PaniteraSekretaris dan
paraf PaniteraSekretaris apabila disetujui.
6. Mengajukan usulan pangkat ke Ketua.
7. Menandatangani      usulan pangkat.
8. Menyerahkan berkas usulan pangkat ke bagian umum
untuk dikirim ke Pengadilan Tinggi Agama untuk proses
selanjutnya. Kepegawaian
Kepegawaian Kepegawaian
Kepegawaian Wakil
Sekretaris Kepegawaian
Panitera Sekretaris
Kepegawaian Ketua
PAPTA Kepegawaian
Umum 30 Menit
15 Menit 30 Menit
5 Menit 5 Menit
5 Menit 5 Menit
5 Menit
C.
SOP Kenaikan Gaji Berkala
1. Menyiapkan  blanko  KGB, SK pangkat terakhir, SK
Penyesuaian gaji atau SK KGB terakhir.
2. Membuat       konsep       dan menaikan ke Wakil
Sekretaris dan Panitera Sekretaris.
3. Meneliti dan memberi paraf. 4. Menaikkan ke Ketua PA
untuk disetujuidi ACC. 5. Menandatangani SK dan
diturunkan kebagian Kepegawaian
Kepegawaian Wakil
Sekretaris, Panitera
Sekretaris Kepegawaian
Ketua PTA 15 Menit
30 Menit 10 Menit
2 Menit 15 Menit
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 28
Kepegawaian. 6. -  Menyerahkan ke Pegawai
yang bersangkutan. - Menyerahkan ke bagian
Keuangan untuk proses selanjutnya.
Kepegawaian 5 Menit
D.
SOP Pengajuan Cuti
1. Menyerahkan blanko cuti kepada pegawai yang
mengajukan cuti dan menerima kembali blangko
yang telah terisi.
2. Meneliti  sisa  cuti   pegawai yang mengajukan cuti dan
mengoreksi lama cuti yang diambil
3. Memerintahkan pegawai untuk mengajukan kepada
atasan langsung. 4. - Memeriksa formulir cuti
yang telah diajukan pegawai kepada atasan
langsung.
- Mengembalikan formulir cuti kepada pegawai yang
bersangkutan apabila tidak disetujuiditunda.
- Meneruskan formulir cuti kepada pejabat yang
berwenang memberikan cuti, apabila cuti yang
bersangkutan disetujui atasan langsung.
5. - Pegawai  membuat laporan kemajuan pelaksanaan
pekerjaan sebelum cuti. - Pegawai melaksanakan cuti
Kepegawaian Kepegawaian
Kepegawaian Kepegawaian
Pegawai yang bersangkutan
5 Menit 10 Menit
30 Menit 30 Menit
30 Menit
E.
SOP Usulan Taspen, Karpeg,
KarisKartu
1. Membuat konsep usulan Taspen, Karpeg,
KarisKartu. Kepegawaian
30 Menit
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 29
2. Menerima kelengkapan berkas usulan.
3. Melegalisir persyaratan usulan untuk ditandatangani
PaniteraSekretaris 4. - Menaikkan usulan ke
Wakil Sekretaris. - Wakil Sekretaris memaraf
usulan yang telah disetujui. 5. - Menaikkan usulan    ke
Panitera Sekretaris. - PaniteraSekretaris
memaraf usulan yang telah disetujui.
6. Memberikan usulan ke Ketua.
7. Menandatangani usulan. 8. Menerima kembali usulan
dan menyerahkan kebagian umum untuk dikirimkan ke
Pengadilan Tinggi Agama untuk di proses selanjutnya.
Kepegawaian Kepegawaian
Kepegawaian Sekretaris
Kepegawaian Sekretaris
Kepegawaian Ketua PA
Kepegawaian Umum
5 Menit 15 Menit
2 Menit 2 Menit
2 Menit 30 Menit
5 Menit
F. Sop Usul
Mutasi
1. Pegawai  mengajukan usulan pindahmutasi ke instansi
melalui bagian kepegawaian. 2. Menyerahkan  berkas usulan
mutasi kebagian umum untuk proses disposisi dan
persetujuan.
3. PaniteraSekretaris meneliti dan menelaah usulan.
4. Ketua Pengadilan Agama meneliti dan menelaah
usulan. 5. Berkas usulan kembali
kebagian kepegawaian. 6. - Membuat usulan
pindahmutasi apabila berkas usulan yang di
ajukan disetujui oleh PaniteraSekretaris dan
Ketua Pengadilan Agama.
- Memberitahukan kepada yang bersangkutan apabila
berkas tidak disetujui  oleh PaniteraSekretaris dan
Pegawai yang bersangkutan
Kepegawaian Panitera
Sekretaris Ketua PA
Kepegawaian Kepegawaian
2 Menit 2 Menit
30 Menit 30 Menit
2 Menit 30 Menit
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 30
Ketua PA. 7. Menaikkan usulan ke Wakil
Sekretaris untuk di paraf. 8. Menaikkan usulan ke
PaniteraSekretaris untuk di paraf.
9. Menaikkan usulan ke Ketua. 10. Ketua menandatangani
usulan. 11. Berkas usulan diterima
kembali bagian kepegawaian dan
diteruskan ke bagian umum untuk di kirim ke
Pengadilan Tinggi Agama untuk proses lebih lanjut.
Kepegawaian Kepegawaian
Kepegawaian Ketua PA
Kepegawaian Umum
10 Menit 10 Menit
10 Menit 15 Menit
10 Menit
2.  SOP Bagian Umum
1.  Administrasi Tata Persuratan
-  Surat Masuk -  Surat Keluar
-  Meneliti -  Mensortir
-  Mencatat -  Persetujuan
-  Menyusun -  Pendistribusian
Dokumen
Persetujuan 1.  KetuaWakil
Ketua 2.  Pansek
3.  Wapan 4.  Wasek
-  Kedinasan -  Pribadi
-  Membuat -  Perbaikan
-  Pencatatan -  PersetujuanParaf
Ptgs -  MenyusunArsip
-  Pendistribusian Banding
Hukum
Kepegawaian Keuangan
Umum -  Pihak Lain
Terkait Dgn Kedinasan
PETUGAS -  Ptgs Pencatat
-  Ptgs Pengelolah -  Ptgs Pengetik
-  Ptgs Pengantar Note
Laporan Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Jambi  Tahun 2013 31
KETERANGAN LAMPIRAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR SOP PENGADILAN TINGGI AGAMA JAMBI
No Uraian Kegiatan
Waktu Penyusunan
Penanggung Jawab
Ket I.  ADMINISTRASI TATA PERSURATAN
A.  SURAT MASUK I.  Penerimaan Surat Masuk
1 Menerima dan meneliti kebenaran surat dan mengembalikan
surat yang salah alamat. 15 Menit
Petugas Penerima 2
Memberi tanggal surat yang diterima pada lembar pengantar atau tanda terima yang ada dan membubuhkan paraf sebagai
penerima. 5 Menit
Petugas Penerima
3 Mensortir  dan  memisah-misahkan  surat  kedalam  kelompok
surat dinas dan surat pribadi, apakah penting atau biasa. 15 Menit
Petugas Penerima 4
Menyampaikan  semua  surat  yang  telah  disortir  dan  diteliti kepada pimpinan.
10 Menit Petugas Penerima
II. Pencatatan Surat Masuk
1. Meneruskan  seluruh  surat  masuk  kepada  pimpinan  yang
dilengkapi dengan disposisi. 15 Menit
Pencatat surat masuk
2 Pimpinan  menerima,  kemudian  membaca  dan  meneliti
kelengkapan surat masuk yang diterima. 10 Menit
Pencatat surat masuk
3 Pimpinan  memberikan  disposisi  kemana  surat  akan
diserahkan dan membubuhkan paraf pada lembar disposisi. 30 Menit
Pimpinan 4
Mencatat  seluruh  surat  masuk  dalam  buku  agenda  surat masuk.
15 Menit Pimpinan
III. Pengelolah Surat Masuk
1 Setelah  surat  di  disposisi  oleh  pimpinan,  selanjutnya
disampaikan  kepada  masing-masing  unit  pengelolah  melalui petugas  pencatat  surat  masuk  yang  dilengkapi  kartu
pengendali. 10 Menit
Pengantar
2 Setelah  pengelola  menerima  surat,  kemudian  meneliti
kelengkapan  surat  dengan  apa  yang  tertulis  dalam  buku kendali dan membubuhkan paraf pada kartu kendali
15 Menit Pengantar
3 Melaksankan  pengelolaan  surat  masuk  berdasarkan  isi
disposisi. 15 Menit
Pengelola 4
Menyimpanmengarsipkan  surat  masuk  yang  telah  selesai pemprosesannya menurut tata cara yang telah ditetapkan oleh
unit yang bersangkutan. 15 Menit
Pengelola
B.  SURAT KELUAR