Teknik Analisis Data DESAIN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian

Wawancara dalam penelitian ini dilakukan terhadap kepala sekolah, guru, siswa dan komite sekolah. Wawancara terhadap kepala sekolah dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai 1 program-program yang akan dilaksanakan, 2 tujuan yang diharapkan, 3 unsur-unsur yang terlibat, 4 ketersediaan sarana pen- dukung, 5 faktor-faktor pendukung, baik internal maupun eksternal, 6 efektifi- tas. Adapun wawancara yang dilakukan terhadap guru adalah untuk memperoleh informasi mengenai 1 keterlaksanaan program, 2 ketersediaan guru pembina, 3 jadwal kegiatan, 4 efektifitas, efisiensi dan fleksibilitas kegiatan, 5 pencapaian hasil yang diharapkan. Wawancara yang dilakukan terhadap siswa adalah untuk memperoleh informasi tentang 1seberapa besar tingkat partisipasi siswa 2 tang- gapan siswa, 3 program apa saja yang paling diminati, 4 harapan siswa terhadap program yang sudah berjalan. Wawancara terhadap komite sekolah untuk menda- patkan informasi mengenai 1 peran serta komite sekolah, 2 bentuk dukungan yang dapat diberikan, 3 saran-saran yang dapat diberikan. Dari berbagai kegiatan wawancara yang dilakukan diharapkan akan peneliti akan memperoleh informasi yang sebanyak-banyaknya. Agar mendapatkan informasi yang banyak dan akurat, maka peneliti harus melakukan sosialisasi dan adaptasi terlebih dahulu guna men- jalik keakraban dengan para informan. Wawancara dalam hal ini dapat dilakukan secara terbuka dan berjalan secara spontan.

3.5.3 Dokumentasi

Dokumen merupakan rekaman kejadian masa lalu yang ditulis atau dic- etak, dapat berupa catatan anekdotal, surat, buku harian dan dokumen-dokumen Djam’an, 2010: 147. Analisis dokumentasi dalam penelitian ini dilakukan untuk memperoleh data pendukung tentang visi, misi, dan kegiatan pada program pengembangan diri yang diperoleh melalui dokumen KTSP, foto-foto kegiatan dan jadwal kegiatan pengembanagn diri, daftar hadir siswa maupun daftar hadir guru pembina. Dari data yang didapatkan melalui studi dokumen aka diperoleh juga mengenai model evaluasi pengembangan diri dan juga pelaporannya.

3.6 Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikan ke dalam suatu pola, kategori, dan satu uraian dasar yang dapat dilakukan dengan pengaturan, pengelompokan, pemberian kode dan pengkategorian Moleong, 32 2005: 265. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang didukung oleh teori George C. Edwards, Van Horn dan Grindle. Penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung pada saat ini atau masa lampau Nana Syaodih, 2006: 54. Secara umum dalam penelitian kulaitatif ada empat langkah yang perlu di- lakukan dalam proses analisis data, yaitu: data colecting, data reduction, data dis- play, and conclution drawingverification. Berikut ini adalah gambar analisa daa menurut Miles dan Huberman. Gambar 6 Model Analisa Data Interakitf Miles dan Huberman Penelitian ini menggunakan Teknik Analisis Deskriptif kualitatif yang didukung oleh teori tentang teknik analisis data. Demi menjamin kepercayaan data pada penelitian, maka perlu dilaksanakan teknik analisis data. Uji keabsahan data dalam penelitian kulaitatif meliputi uji kredibilitas validitas internal, uji trasferabilitas validitas eksternal, dan uji konfirmabilitas objektifitas. Data pada penelitian ini berbentuk kalimat deskriptif, oleh karena itu data akan dianalisis dengan menggunakan analisis data yang mencakup: 1. Pengumpulan data, pengumpulan data dilakukan dengan mencari data sesuai dengan fokus penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan 33 Pengumpulan data Display data Reduksi data Penarikan Kesimpulanverifikasi data langsung, wawancara dan studi dokumentasi. Setelah melakukan pengumpu- lan data, maka langkah selanjutnya adalah melakukan reduksi data. 2. Reduksi atau penyederhanaan data, reduksi data dilakukan dengan memilah- milah dan menyeleksi semua data yang masuk baik berupa data hasil wawancara, catatan lapangan maupun rekaman. Semua data yang masuk harus dipilah dan disesuaikan dengan relevansi sesuai dengan kebutuhan penelitian. 3. Penyajian data, penyajian data dilakukan dengan megorganisasikan semua informasidata yang masuk dan disajikan dalam bentuk matrik yang mengarah pada kesimpulan. 4. Kesimpulan, kesimpulan yang baik membuat peneliti berusaha memeriksa semua data yang masuk dan menarik makna dari berbagai data dengan menghubungkan, mencari persamaanperbedaan, mencari pola dan kemudian menarik kesimpulan. Hasil analisis data kemudian secara keseluruhan dikaji ulang, apabila ada ketidaklengkapan pada data maka akan dilakukan pengecekan ulang. Kegiatan yang dilakukan dalam analisis data meliputi: 1 menetapkan lambang- lambang tertentu, 2 klasifikasi data berdasarkan lambangsimbol, dan 3 melakukan prediksi atas data Djam’an, 2010: 98.

3.7 Teknik Keabsahan Data