35
5. Penerimaan negara dari pasal 29 kini atas laba operasional tahun 2013
sebesar Rp 55.924 juta dari dividen atas pembagian laba tahun 2012 sesuai keputusan RUPS dan Surat Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor:S-
756MBU2013 tanggal 20 Desember 2013 sebesar Rp 311.818 juta. 6.
Disamping perusahaan memperoleh keuntungan, juga memperluas lapangan kerja dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat serta
meningkatkan taraf hidup karyawan dan petani.
F. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan PT Perkebunan Nusantara III Persero Medan tertuang dalam strategi usaha tahun 2013 dan Rencana Jangka Panjang
Perusahaan RJPP. Strategi usaha 2013, yaitu: 1.
Menjalin dan mengembangkan hubungan sinergi yang efektif dengan mitrastrategik untuk mewujudkan peluang bisnis.
2. Melaksanakan manajemen berorientasi pasar, sensitif terhadap
kecenderungan industri dan pergerakan pasar, mencermati pesaing. 3.
Mematuhi aturan SHE-Safety, Health dan Environment-keselamatan, kesehatan, dan lingkungan.
4. Melaksanakan keunggulan operasional agar perusahaan menjadi cost
effective. 5.
Membangun budaya kerja yang kondusif dengan melaksanakan tata nilai dan paradigma baru.
Rencana Jangka Panjang RJP PT Perkebunan Nusantara III Persero tahun 2010-2014 sebelum RUPS disusun selain untuk memenuhi
36
permintaan pemegang saham, sesuai Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara No:KEP-102MBU2002 tanggal 4 Juni 2002, juga merupakan
rencana strategis perusahaan, misalnya pada laporan posisi keuangan.
37
BAB III SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN PADA PT.
PERKEBUNAN NUSANTARA III PERSERO MEDAN
A. Pengertian Sistem Informasi Persediaan
1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Pengertian sistem informasi akuntansi menurut Bodnar 2004:3 adalah “An accounting information sistem is a collection of resource,
such as people and equipment, designed to transform financial and other
data into information”.
Pengertian sistem informasi akuntansi menurut Chusing dalam Midjan dan Susanto 2001:12 adalah “Sistem informasi akuntansi
merupakan seperangkat sumber daya manusia dan modal dalam suatu organisasi yang dibangun untuk menyajikan informasi keuangan yang
diperoleh dari pengumpulan dan pemerosesan data keuangan”.
Widjajanto 2001:17 menyatakan bahwa sistem informasi akuntansi adalah :
”Susunan berbagai fomulir, catatan, peralatan, termasuk komputer dan perlengkapannya serta alat komunikasi, tenaga pelaksananya, dan laporan
yang terkoordinasikan secara erat yang didesain untuk mentransformasikan data keuangan menjadi informasi yang dibutuhkan
manajemen”. Berdasarkan teori di atas maka akan disimpulkan bahwa sistem informasi
akuntansi dibangun untuk menyajikan informasi keuangan yang dibutuhkan pihak manajemen, yang diperoleh dari pengumpulan dan
37