Area Kerja Adobe Flash CS4 Professional

inilah yang merupakan lingkungan kerja atau lebih di kenal dengan sebutan area kerja. Gambar 2.5. Area kerja Adobe Flash CS4 Sumber: Madcoms, 2009 1. Menu, sekumpulan perintah untuk mengatur objek atau animasi dan berisi kontrol untuk berbagai fungsi seperti membuat dan menyimpan file, copy, paste dan lain-lain. 2. Stages, merupakan lembar kerja berupa area persegi empat yang digunakan untuk mendesain, membuat, membentuk, dan menempatkan atau menganimasikan objek seperti gambar, teks, dan foto. 3. Panel tools atau toolbox, berisi koleksi tombol-tombol perintah untuk membuat atau menggambar, memilih dan memformat objek. Panel tools juga berisi fungsi-fungsi untuk membuat tulisan, mewarnai, menghapus dan membuat path pada stage dan timeline. 4. Panel properties, untuk memformat atau mengatur properti pada stage, seperti ukuran stage, warna dasar stage dan framerate dengan satuan FPS frame per Second. Panel properties juga memberikan informasi seperti versi flash player, script yang sedang digunakan. 5. Timeline merupakan bagian dalam flash yang berfungsi untuk membuat dan mengontrol objek dan animasi, terdiri atas layer, frame dan playhead. Timeline mengatur objek yang muncul dan berfungsi untuk mengatur waktu suatu movie dan memunculkan objek tertentu serta penempatan efek suara dan musik latar belakang. 6. Layer digunakan untuk menempatkan objek berbeda-beda. Layer digambarkan seperti tumpukan lembaran yang transparan yang berguna untuk pengaturan kerja, animasi dan elemen lainnya dan memudahkan dalam meng-edit suatu objek tanpa mempengaruhi objek lain yang berada pada layer lain. 7. Frame adalah gambar yang membentuk suatu gerakan bila frame tersebut ditampilkan satu demi satu secara berurutan untuk mengatur pembuatan animasi. Berikut istilah-istilah pada frame: a. Keyframe, merupakan suatu tanda yang digunakan untuk membatasi suatu gerakan animasi, ditandai dengan titik hitam tebal pada frame.

b. Blank Keyframe, merupakan keyframe yang tidak terdapat objek

didalamnya, ditandai dengan lingkaran pada frame. 8. Playhead, merupakan garis merah vertikal yang menunjukkan posisi frame pada suatu saat. 9. Frame rate adalah Jumlah bingkai gambar atau frame yang ditunjukkan setiap detik dalam membuat gambar bergerak, diwujudkan dalam satuan fps frames per second, makin tinggi angka fps-nya, semakin mulus pergerakan gambar.

2.6.2. Action Script pada Flash

Action script adalah bahasa pemrograman flash yang digunakan untuk membuat animasi atau interaksi. Action script dapat digunakan untuk mengontrol navigasi dalam movie flash, menganimasi objek, mengontrol movie clip, memanipulasi teks, dan yang lainnya. Fanani, 2007. Actionscript pada flash diterapkan pada frame di dalam panel timeline, button tombol atau movie clip di dalam stage. Syarif, 2003 1. Action script yang diterapkan pada frame akan dieksekusi pada saat playhead mencapai frame tersebut. 2. Action script yang diterapkan pada movie atau button tombol dieksekusi pada saat event terjadi. Event adalah suatu kejadian di dalam movie, misalnya pergerakan mouse, penekanan tombol, atau movie clip yang sedang di-load. ActionScript merupakan pemrograman visual berorientasi objek yang memiliki sintaks, tata bahasa dan struktur yang mirip dengan bahasa pemrograman C++ yang digunakan dengan tujuan: 1. Memberikan kebebasan berkreasi bagi desainer 2. Membuat animasi interaktif 3. Dapat menampilkan animasi tertentu non-linier

2.7. Flashlite

2.7.1. Sejarah

Pada bulan februari 2003, Macromedia sekarang Adobe mengumumkan peluncuran Flashlite, sebuah flash berdasarkan flash 4 scripting engine. Flashlite ditujukan untuk pasar handphone yang cukup luas. Siswoutomo, 2006 Flashlite 1.0 diluncurkan pertama kali untuk handset 505i NTT DoCoMo di Jepang dan memberikan kemudahan dalam penempatan konten flash ke pasar ponsel untuk pertama kalinya. Penerapan Flashlite di jepang telah sukses dengan Flashlite pre-installed pada 25 model handset yang berbeda. Wilson, 2005