3. Spoke-and-hub model Model hub dinyatakan dengan halaman utama yang
mempunyai hubungan dengan setiap node, setiap node dapat berhubungan kembali ke halaman utama dan
memiliki struktur hyperlink yang fleksibel. 4. Full web model
Model ini memberikan kemampuan hyperlink yang banyak digunakan untuk dapat mengakses semua topik
dengan cepat, namun memiliki kelemahan seperti user akan kehilangan cara untuk kembali ke topik sebelumnya.
Dalam hal ini penulis menggunakan model struktur navigasi hierarchical model dalam pembuatan aplikasi ini.
2.4.4. State Transition Diagram
State transition diagram STD menunjukkan bagaimana sistem bertingkah laku sebagai akibat dari kejadian eksternal.
Untuk melakukannya, STD menunjukkan berbagai model tingkah laku disebut state sistem dan cara di mana transisi dibuat dari
state satu ke state lainnya. STD berfungsi sebagai dasar bagi pemodelan tingkah laku. Pressman, 2002 : p354
Notasi state transition diagram: 1. Sistem. Setiap kotak yang disimbolkan dengan segi empat
mewakili suatu keadaan di mana sistem mungkin berada di dalamnya.
Gambar 2.1. Notasi STD Sistem
2. Perubahan sistem. Untuk menghubungkan suatu keadaan dengan keadaan lain.
Gambar 2.2. Notasi STD Perubahan Sistem
3. Kondisi dan aksi. Untuk melengkapi STD, dibutuhkan dua hal untuk mengubah keadaan. Di bawah ini ilustrasi dari kondisi
dan aksi yang ditampilkan di sebelah anak panah yang menghubungkan dua keadaan.
Gambar 2.3. Notasi State Transition Diagram Sumber: Wisnu, 2002
2.5. Haji
2.5.1. Pengertian Haji
Pengertian haji secara estimologi bahasa adalah niat al- qasdu
sedangkan menurut syara’ berarti Niat menuju Baitul Haram pada waktu, tempat dan amal-amal tertentu. waktu tertentu
adalah bulan-bulan haji yaitu dimulai dari Syawal sampai sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Tempat-tempat tertentu yang
dimaksud dalam definisi diatas adalah selain Ka’bah dan Mas’a
tempat sa’i, juga Padang Arafah tempat wukuf, Muzdalifah tempat mabit, dan Mina tempat melontar jumroh. Amalan
ibadah tertentu ialah thawaf, sa’i, wukuf, mabit di Muzdalifah, melontar jumroh, dan mabit di Mina. Subaebasni, 2010
2.6. Adobe Flash CS4 Professional
Adobe Flash CS4 Professional adalah aplikasi perangkat lunak utama yang digunakan untuk membuat dan menyampaikan konten interaktif. Adobe
Flash CS4 Profesional adalah program yang sangat handal dan paling maju dalam lingkungan authoring untuk membuat konten interaktif untuk digital, web, dan
mobile platform. Flash dirancang dan dikembangkan untuk membuat presentasi, aplikasi
dan beberapa karya multimedia interaktif. Pekerjaan yang dapat dilakukan oleh flash meliputi animasi, video, presentasi, dan aplikasi lainnya. Aplikasi dalam
flash dapat menggunakan elemen-elemen seperti, gambar atau foto, suara, video, dan efek spesial. Thabrani, 2006
Menurut Budiarjo, 2008 Secara umum, semua aplikasi flash baik animasi
maupun interaktif dibuat mengikuti tahap-tahap berikut: 1. Menentukan jenis aplikasi yang akan dibuat. menurut jenisnya, ada 3
macam aplikasi flash, yaitu: a. Animasi, biasanya berupa film kartun singkat, animasi logo, dan
sebagainya. b. Interaktif, banyak digunakan untuk pembuatan formulir atau polling
online di internet c. Gabungan animasi dan interaktif, paling sering ditemukan berupa
permainan flash. 2. Membuat atau menambahkan unsur-unsur media, bisa berupa gambar,
video, suara, atau teks. 3. Menyusun unsur-unsur media yang telah dibuat atau ditambahkan.
4. Memberi efek khusus. 5. Menambahkan actionscript
6. Menguji aplikasi 7. Mempublikasikan hasil akhir aplikasi.
Secara ringkas tahap-tahap pembuatan aplikasi dalam flash dapat dilihat pada gambar 2.4.