Reza Monanda Berutu : PENGARUH APBD Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Dairi, 2009.
diperoleh nilai koefisien R
2
sebesar 0,8434. Hal ini menggambarkan bahwa variabel bebas pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan secara bersama-
sama mampu memberikan penjelasan terhadap variabel terikat pertumbuhan ekonomiPDRB selama kurun waktu 1983-2007 sebesar 84,34 persen sedangkan
sisanya sebesar 15,66 persen dijelaskan variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model persamaan ini.
2. Uji F-Statistik
Uji F-Statistik ini berguna untuk pengujian signifikansi pengaruh variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat. Uji ini dipakai untuk melihat
pengaruh variabel pengeluaran rutin LX
1
dan variabel pengeluaran pembangunan LX
2
secara bersama-sama terhadap variabel pertumbuhan ekonomiPDRB LY. Berikut adalah hasil pengujiannya:
1. Hipotesa:
H :
1
=
2
=
3
= 0 H
a
:
1
=
2
=
3
≠ 0 2.
Kriteria penganbilan keputusan: H
o
diterima jika F
statistik
F
tabel
H
a
diterima jika F
statistik
F
tabel
= 1 V
1
= k = 3
V
2
= n-k-1 = 15-2-1 = 12 F
statistik
= 32,3179 F
tabel
= 6,93
Reza Monanda Berutu : PENGARUH APBD Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Dairi, 2009.
Ho Diterima Ha Diterima
Gambar 4.1 Uji F-Statistik
6,93 32,3179
3. Kesimpulan:
Berdasarkan hasil analisis diatas diketahui bahwa F
statistik
F
tabel
32,3179 6,93, maka H
ditolak H
a
diterima, yang berarti secara bersamaan variabel bebas pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan memiliki pengaruh
signifikan terhadap variabel terikat pertumbuhan ekonomiPDRB kabupaten Dairi dengan tingkat kepercayaan 99 persen
= 1 persen.
4. Uji t-Statistik
Uji t-statistik berguna untuk mengetahui apakah masing-masing variabel bebas memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel terikat dengan menganggap
variabel lainnya konstan. a.
Variabel Pengeluaran Rutin LX
1
1. Hipotesa:
H :
i
= 0
Reza Monanda Berutu : PENGARUH APBD Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Dairi, 2009.
Ha Diterima Ho Diterima
Ho Diterima
Ha Diterima
Gambar 4.2 Uji t-Statistik untuk Variabel LX
1
-2,179 2,545
2,179
H
a
:
i
≠ 0 2.
Kriteria penganbilan keputusan: H
o
diterima jika t
statistik
t
tabel
H
a
diterima jika t
statistik
t
tabel 1
2
= 2,5, = 5 df = n-k-1 = 15-2-1 = 12
t
statistik
= 2,545 t
tabel
= 2,179 3.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisis diatas diketahui bahwa t
statistik
t
tabel
2,545 2,179 maka H
ditolak H
a
diterima yang berarti pengeluaran rutin memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan tingkat
kepercayaan 95 = 5.
Reza Monanda Berutu : PENGARUH APBD Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Dairi, 2009.
Ha Diterima Ho Diterima
Ha Diterima
Gambar 4.3 Uji t-Statistik untuk Variabel LX
2
--1,782 1,875
1,782
Ho Diterima
b. Variabel Pengeluaran Pembangunan LX
2
1. Hipotesa:
H :
i
= 0 H
a
:
i
≠ 0 2.
Kriteria penganbilan keputusan: H
o
diterima jika t
statistik
t
tabel
H
a
diterima jika t
statistik
t
tabel 1
2
= 5, = 10 df = n-k-1 = 15-2-1 = 12
t
statistik
= 1,875 t
tabel
= 1,782 3.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisi diatas diketahui bahwa t
statistik
t
tabel
1,875 1,782 maka H
ditolak H
a
diterima yang berarti pengeluaran rutin memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan tingkat
kepercayaan 90 persen = 10 persen.