Memodelkan Driven Element Memodelkan Reflector

parameter tersebut pilih HFSS kemudian Design Properties. Pilih add untuk memasukkan nilai, nilai parameter dapat dilihat pada Gambar 3.9. Gambar 3.9 Variabel pemodelan antena Yagi

3.6.2.1 Memodelkan Driven Element

Driven element memiliki ukuran yang lebih pendek dibanding dengan reflector, dan lebih panjang dibandingkan dengan director. Adapun langkah memodelkan driven element adalah : a. Pilih menu Draw lalu Cylinder. b. Kemudian akan muncul Property Window. Pada tab Attribute, diberi nama driven_element_1 pada bagian Name. Lalu pada bagian Material ganti menjadi aluminum seperti Gambar 3.10. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.10 Tab Attribute pada driven element c. Pada tab Command pada bagian Center Position diberi nilai 0cm, 0cm, gap_src2. Pada bagian Radius diberi nilai 0.25cm, dan pada Height ditulis dip_length seperti Gambar 3.11. Gambar 3.11 Koordinat driven element Dari hasil pemodelan tersebut akan terbentuk driven ¼ λ. Driven element merupakan dipole ½λ, untuk itu harus dibuat dengan cara memilih menu Edit lalu Universitas Sumatera Utara Duplicate kemudian Around Axis. Lalu akan muncul sebuah kotak, kemudian isi seperti Gambar 3.12. Gambar 3.12 Duplicate driven element Setelah itu akan menghasilkan model driven element. Driven element ini adalah dipole ½λ. Gambar 3.13 menunjukkan driven element yang dimodelkan. Gambar 3.13 Model driven element pada Ansoft HFSS Universitas Sumatera Utara

3.6.2.2 Memodelkan Reflector

Reflector merupakan elemen yang terpanjang diantara elemen-elemen yang lain. Adapun langkah memodelkan reflector adalah : a. Ulangi langkah a dan b yang sama seperti pada driven element, kemudian pada bagian Name diberi nama reflektor. Pada bagian Material pilih aluminum seperti pada Gambar 3.14. Gambar 3.14 Pemberian nilai reflector pada tab Attribute b. Pada tab Command, bagian Center Position diberi nilai 0cm, -3.84cm, - reflektor2. Pada bagian Height diberi nilai reflektor seperti Gambar 3.15. Gambar 3.15 Koordinat reflector Universitas Sumatera Utara Reflector membelakangi driven elemen dapat dilihat pada Gambar 3.16. Gambar 3.16 Model reflector dan driven element pada Ansoft

3.6.2.3 Memodelkan Director