2.4 PHP
PHP adalah singkatan dari Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server- side yang bersifat open source atau gratis. PHP merupakan script yang menyatu dengan
HTML dan berada pada server. PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu
diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu baru atau up to date [2].
PHP diciptakan pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, seorang programmer C yang handal. Pada mulanya, PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page yang memiliki
kemampuan untuk mencatat seluruh informasi pengunjung situs online miliknya. Kemudian PHP 1.0 tersebut dimodifikasi dengan mendukung database mSQL Mini Structure Query
Language dengan menggunakan parser SQL dan dapat dintegrasikan dengan HTML, pengembangan ini diberi nama PHPFIForm Interpreted version 2.0. Selanjutnya PHP ini
dikembangkan oleh sebuah tim pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Surski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo dan Jim Winstead untuk memberikan
kemampuan yang seimbang dengan aplikasi lainnya. Akhirnya pada tanggal 6 juni 1998, PHP 3.0 resmi dikeluarkan. Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru yang
mampu untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi dan dirilis dengan nama PHP 4.0. Pada saat ini, Zend menjadi
pengembang utama dan telah mendistribusikan Zend Engine-nya untuk perkembangan PHP. Sampai sekarang, PHP sudah mencapai versi 5.x.x dan memiliki pengguna yang sangat
banyak karena kemudahan dan keandalannya di dalam proses pemrograman [9].
Konsep kerja PHP diawali dengan permintaan suatu halaman web PHP oleh client kepada browser. Berdasarkan alamat internet atau URL Uniform Resource Locator, web
server akan mencarikan berkas PHP yang diminta dan setelah didapatkan web server segera mengirimkan isinya ke mesin PHP, mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya
berupa kode HTML ke browser. Selanjutnya, browser menyampaikan ke client. Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai
database yang terkenal seperti MySQL, Oracle, PostgreSQL dan lain-lain. Dengan demikian, menampilkan data yang bersifat dinamis, yang diambil dari database merupakan hal yang
mudah untuk diimplementasikan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2.5 Database