Uji Coba Instrumen Instrumen Penelitian

Tabel 3.3 Uji validitas empirik instrumen Kemampuan Manajerial Kepala Madarah X 1 No. Koefisien t t Keputusan Item Pertanyaan Korelasi hitung tabel 1 0,93 10,81 2,05 Valid 2 0,96 13,99 2,05 Valid 3 0,93 10,81 2,05 Valid 4 0,93 10,52 2,05 Valid 5 0,93 10,81 2,05 Valid 6 0,93 10,52 2,05 Valid 7 0,93 10,81 2,05 Valid 8 0,92 10,26 2,05 Valid 9 0,96 13,99 2,05 Valid 10 0,93 10,81 2,05 Valid 11 0,87 7,46 2,05 Valid 12 0,93 10,81 2,05 Valid 13 0,93 10,81 2,05 Valid 14 0,93 10,81 2,05 Valid 15 0,93 10,52 2,05 Valid 16 0,92 10,26 2,05 Valid 17 0,96 13,99 2,05 Valid 18 0,93 10,52 2,05 Valid 19 0,96 13,99 2,05 Valid 20 0,93 10,52 2,05 Valid 21 0,87 7,46 2,05 Valid 22 0,93 10,81 2,05 Valid 23 0,93 10,81 2,05 Valid 24 0,93 10,81 2,05 Valid 25 0,93 10,52 2,05 Valid 26 0,92 10,26 2,05 Valid 27 0,96 13,99 2,05 Valid 28 0,93 10,52 2,05 Valid 29 0,96 13,99 2,05 Valid 30 0,93 10,52 2,05 Valid Berdasarkan Tabtel 3.3 di atas, ternyata dari 30 item soal yang diujicobakan secara empirik, insturmen penelitian angket Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah semuanya terbukti valid Perhitungan selengkapnya lihat lampiran 3.3. Tabel 3.4 Uji validitas empirik instrumen Kompetensi Guru X 2 No. Koefisien t T Keputusan Item Pertanyaan Korelasi hitung tabel 1 0,71 4,33 2,15 Valid 2 0,76 4,94 2,15 Valid 3 0,69 4,02 2,15 Valid 4 0,73 4,56 2,15 Valid 5 0,69 4,05 2,15 Valid 6 0,83 6,21 2,15 Valid 7 0,69 4,01 2,15 Valid 8 0,89 8,34 2,15 Valid 9 0,50 2,46 2,15 Valid 10 0,79 5,47 2,15 Valid 11 0,56 2,83 2,15 Valid 12 0,72 4,42 2,15 Valid 13 0,81 5,90 2,15 Valid 14 0,89 8,14 2,15 Valid 15 0,64 3,55 2,15 Valid 16 0,56 2,83 2,15 Valid Dari Tabtel 3.4 di atas, ternyata dari 16 item soal yang diujicobakan secara empirik, insturmen penelitian angket Kompetensi Guru semuanya terbukti valid. Sehingga semua item soal yang sudah diujicobakan akan dipakai dalam penelitian ini Perhitungan selengkapnya lihat lampiran 3.4. Tabel 3.5 Uji validitas empirik instrumen Peningkatan Kualitas Pendidikan Y No. Koefisien t t Keputusan Item Pertanyaan Korelasi hitung tabel 1 0,66 3,77 2,15 valid 2 0,78 5,30 2,15 valid 3 0,88 7,97 2,15 valid 4 0,89 8,41 2,15 valid 5 0,57 2,97 2,15 valid 6 0,82 6,05 2,15 valid 7 0,63 3,44 2,15 valid 8 0,89 8,14 2,15 valid 9 0,82 6,05 2,15 valid 10 0,82 6,06 2,15 valid 11 0,66 3,77 2,15 valid 12 0,78 5,30 2,15 valid 13 0,88 7,97 2,15 valid 14 0,89 8,41 2,15 valid 15 0,57 2,97 2,15 valid 16 0,71 4,26 2,15 valid Melihat Tabtel 3.5 di atas, ternyata dari 16 item soal yang diujicobakan secara empirik, insturmen penelitian angket Peningkatan Kualitas Pendidikan semuanya terbukti valid. Sehingga semua item soal yang sudah diujicobakan akan dipakai dalam penelitian ini Perhitungan selengkapnya lihat lampiran 3.5.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan suatu cara yang dilakukan untuk memperoleh data yang diperlukan untuk kepentingan penelitian. Adapun teknik pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah angket, wawancara, observasi dan studi dokumentasi.

1. Angket

Angket merupakan daftar pertanyaan-pertanyaan tertulis untuk memperoleh data yang disebarkan kepada seluruh responden yang menjadi sampel dalam penelitian.

2. Wawancara

Wawancara merupakan suatu teknik pemerolehan data melalui tanya jawab dengan pihak yang ada hubungannya dengan permasalahan yang menjadi fokus kajian dalam penelitian ini. Wawancara dilakukan dengan para guru, staf dan Kepala MAN dan MAS di Kota Tangerang. Wawancara ini dimaksudkan untuk menambah pemahaman tentang masalah yang menjadi fokus dalam penelitian ini.

3. Observasi

Yaitu teknik pemerolehan data melalui pengamatan langsung kepada obyek penelitian. Dalam penelitian ini observasi dilakukan kepada semua guru, staf dan Kepala MAN dan MAS di Kota Tangerang untuk lebih menambah pemahaman tentang masalah yang menjadi fokus penelitian.

4. Studi Dokumentasi

Merupakan cara pemerolehan data melalui bukti-bukti atau dokumen tertulis yang berkaitan dengan masalah penelitian. Dokumen-dokumen yang menjadi sumber data diperoleh dari Kantor TU MAN dan MAS di Kota Tangerang.

Dokumen yang terkait

KONTRIBUSI KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA MADRASAH, SARANA PRASARANA, DAN BUDAYA KERJA TERHADAP KINERJA GURU MADRASAH Kontribusi Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah, Sarana Prasarana, Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Guru Madrasah Aliyah Di Kabupaten Wono

0 2 15

TESIS Kontribusi Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah, Sarana Prasarana, Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Guru Madrasah Aliyah Di Kabupaten Wonogiri.

0 3 12

PENDAHULUAN Kontribusi Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah, Sarana Prasarana, Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Guru Madrasah Aliyah Di Kabupaten Wonogiri.

0 3 7

LAMPIRAN- LAMPIRAN Kontribusi Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah, Sarana Prasarana, Dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Guru Madrasah Aliyah Di Kabupaten Wonogiri.

0 3 32

KONTRIBUSI KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH MADRASAH DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU MADRASAH ALIYAH DI KABUPATEN SUMEDANG.

0 0 37

PENGARUH SISTEM KOMPENSASI DAN KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA INOVATIF GURU : Studi Tentang Pengaruh Sistem Kompensasi dan Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Inovatif Guru di Madrasah Aliyah Kota Palembang.

0 1 74

KONTRIBUSI SISTEM PENILAIAN KINERJA GURU DAN KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA MENGAJAR GURU MADRASAH ALIYAH DI KABUPATEN SUMEDANG.

1 7 59

KORELASI ANTARA KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA MADRASAH DAN IKLIM MADRASAH DENGAN EFEKTIVITAS MADRASAH ALIYAH NEGERI DI KABUPATEN BREBES.

0 2 153

Hubungan Kemampuan Manajerial Kepala Madrasah dan Motivasi Berprestasi Guru Terhadap Kinerja Guru Madrasah

1 1 8

KONTRIBUSI KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA MADRASAH TERHADAP PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DI MTs NEGERI BIRINGKANAYA MAKASSAR

0 0 215