Prosedur Penelitian METODE PENELITIAN

66

3. Penyusunan Program Hipotetik Bimbingan Belajar

Penyusunan rumusan program hipotetik bimbingan belajar untuk mengembangkan konsep diri akademik peserta didik underachiever dilakukan berdasarkan hasil penelitian dan hasil validasi program dari para dosen ahli dan guru bimbingan dan konseling. Rumusan program hipotetik bimbingan belajar untuk mengembangkan konsep diri akademik peserta didik underachiever menjadi rekomendasi bagi layanan bimbingan dan konseling di sekolah.

H. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian meliputi langkah berikut: 1. Membuat proposal penelitian dan mengkonsultasikannya dengan dosen mata kuliah Metode Riset Bimbingan Konseling. 2. Proposal penelitian yang telah disahkan oleh dosen mata kuliah diserahkan dengan persetujuan dari dewan skripsi, calon dosen pembimbing skripsi serta ketua jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan. 3. Mengajukan permohonan pengangkatan dosen pembimbing skripsi pada tingkat fakultas. 4. Mengajukan permohonan izin penelitian dari jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan yang ditujukan kepada kepala sekolah di SMP Negeri 1 Cimahi. 5. Mengumpulkan data dengan menyebarkan instrumen konsep diri akademik pada peserta didik underachiever kelas VIII di SMP Negeri 1 Cimahi Tahun Ajaran 20122013. 6. Menghitung validitas dan reliabilitas instrumen yang telah diujicobakan dan didiskusikan dengan dosen ahli statistika. 7. Mengolah dan menganalisis data dari hasil instrumen konsep diri akademik yang telah disebarkan. 8. Pembuatan program bimbingan hipotetik berdasarkan hasil analisis data deskripsi konsep diri akademik peserta didik underachiever baik dalam bentuk angka maupun analisis situasi dan kondisi sekolah. 67 9. Uji kelayakan validasi program bimbingan hipotetik dilaksanakan kepada dua dosen jurusan PPB dan dari pihak praktisi dilaksanakan kepada guru BK di SMP Negeri 1 Cimahi. 10. Penyempurnaan program berdasarkan hasil diskusi dan penilaian yang telah dilakukan, sehingga program tersebut layak untuk dilaksanakan.

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

1. Hasil penelitian menunjukan konsep diri akademik peserta didik underachiever kelas VIII SMP Negeri 1 Cimahi Tahun Ajaran 20122013 berada pada kategori positif, artinya peserta didik underachiever memiliki pandangan dan cara berpikir yang tidak tepat terhadap konsep diri akademik positif yang dimiliki meliputi aspek penampilan diri, kemampuan diri, kepercayaan diri, kemandirian, keberartian diri, serta rasa bangga dan malu, sehingga peserta didik tidak mampu memperoleh prestasi yang optimal. 2. Pada pencapaian aspek dan indikator konsep diri akademik, sebagian besar peserta didik underachiever memiliki pandangan dan cara berpikir yang tidak tepat berkaitan dengan kemampuan diri dalam menerima pelajaran, mengajukan pertanyaan, mengutarakan pendapat, rasa tanggungjawab, memiliki inisiatif dalam belajar, memiliki kepercayaan diri dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah dan ujian, dapat mengatasi kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru, memperoleh kepercayaan dari teman- teman atau guru, memiliki rasa bangga dan malu terhadap prestasi akademik yang diraih, karena pada indikator tersebut peserta didik underachiever memiliki tingkat pencapaian tinggi yang seharusnya dapat membantu peserta didik memperoleh prestasi sesuai dengan potensi. 3. Rumusan Program bimbingan belajar meliputi: rasional, landasan operasional program, deskripsi kebutuhan, tujuan program, sasaran program, strategi layanan, personil, job desk personil, waktu pelaksanaan, sarana dan prasarana, rencana operasional, dan evaluasi. Secara keseluruhan setiap aspek dan indikator konsep diri akademik dijadikan landasan pengembangan program yang diberikan melalui layanan responsif dan layanan perencanaan individual yang telah disesuaikan dengan hasil analisis kebutuhan peserta didik underachiever kelas VIII di SMP Negeri 1 Cimahi tahun ajaran 20122013. 113

Dokumen yang terkait

Efektivitas Bimbingan Pribadi-Sosial Untuk Mengembangkan Karakter Hormat Peserta Didik.

1 10 47

PROGRAM BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI SIWA.

5 12 41

PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR BERBASIS PENDEKATAN HUMANISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK.

0 4 78

PROGRAM HIPOTETIK BIMBINGAN DAN KONSELING UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU SOSIAL PESERTA DIDIK: Studi Deskriptif terhadap Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 5 Bandung Tahun Akademik 2012/2013.

0 0 42

PROGRAM BIMBINGAN PRIBADI-SOSIAL BERDASARKAN PENDEKATAN HUMANISTIK UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI PESERTA DIDIK.

0 0 70

PROGRAM HIPOTETIK BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL MELALUI TEKNIK ROLE PLAYING UNTUK MENGEMBANGKAN PERILAKU PROSOSIAL PESERTA DIDIK : Studi Deskriptif terhadap Peserta Didik Kelas Atas SD Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2013/2014.

1 4 41

PROGRAM BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENGEMBANGKAN KONSEP DIRI AKADEMIK PESERTA DIDIK: Penelitian Eksperimen Semu terhadap Peserta Didik Kelas VIII di Salah Satu SMP Negeri Kota Bandung Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 42

PROGRAM HIPOTETIK BIMBINGAN KELOMPOK MELALUI TEKNIK MODELING UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI - repository UPI S PPB 0901730 Title

0 0 3

Keefektifan Teknik Model Simbolis untuk Mengembangkan Konsep Diri Peserta Didik SMP | Permatasari | Consilium: Jurnal Program Studi Bimbingan dan Konseling 11081 23260 1 SM

0 0 6

Konsep Diri Akademik sebagai Solusi Mengendalikan Kecemasan Berkomunikasi Peserta Didik

0 1 13