BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Umum
Metode penelitian ini merupakan suatu cara yang harus ditempuh dalamkegiatan penelitian agar pengetahuan yang akan dicapai dari suatu
penelitian dapat memenuhi harga ilmiah. Dengan demikian penyusunan metodeini dimaksudkan agar peneliti dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang
dapatdipertanggung jawabkan secara ilmiah.Metode penelitian ini mencakup beberapa hal yang masing-masing menentukankeberhasilan pelaksana penelitian
guna menjawab permasalahan guna disampaikandalam penelitian, langkah- langkah yang telah ditetapkan adalah penetapantempat dan waktu penelitian,
penetapan obyek penelitian, penetapan variabel penelitianpenetapan metode pengumpulan data, dan teknik analisis data.
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian
Tempat penelitian di Laboratorium Pengukuran Besaran Listrik, Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara,
Medan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2012
.
3.3 Lama Penelitian
Untuk mendapatkan data yang akurat dan valid maka, penelitian inidilaksanakan mulai tanggal 04 Desember sampai 06 Desember 2012 untuk bisa
Universitas Sumatera Utara
mendapatkan data-data mengenai pengaruh beban nonlinier terhadap kinerja kWh meter induksi satu fasa.
3.4 Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian adalah metode atau cara mengadakan penelitian, jugamenunjukkan jenis atau penelitian yang diambil.Berdasarkan pengertian
tersebut maka penelitian ini adalah penelitiandiskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan keadaan obyektifdalam penelitian, dalam hal ini
adalah pengaruh beban nonlinier terhadap kinerja kWh meter induksi satu fasa.
3.5 Obyek Penelitian
Obyek penelitian ini adalah melihat besar harmonisa yang terkandung pada beban nonlinier dan seberapa besar pengaruhnya terhadap kinerja kWh meter
induksi satu fasa serta besar persentasi kesalahan pembacaan kWh meter induksi satu fasa.
3.6 Variabel Penelitian
Variabel penetian adalah obyek penelitian atau apa saja yang menjadi titikperhatian suatu penelitian. Variabel dalam penelitian adalah :
1. Kandungan harmonisa beban nonlinier 2. Pengaruh beban nonlinier terhadap kinerja kWh meter induksi satu fasa
Universitas Sumatera Utara
3.7 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam suatu penelitian akan sangat menentukankeberhasilan penelitian, oleh karena itu perlu direncanakan dengan
tepat dalammemilih metode untuk pengumpulan data. Sedangkan metode-metode tersebutadalah sebagai berikut :
3.7.1 Metode Dokumentasi
Yang dimaksud metode dokumentasi adalah cara memperolehdata melalui hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah
dan lain-lain. Adapun dokumentasi yang akan peneliti gunakan adalah data-data yangberhubungan dengan nominal dari kWh meter dan nominal dari beban
nonlinier yang di peroleh dari name platenya dan selanjutnyadicatat.
3.7.2 Metode Observasi
Pengumpulan data dengan observasi langsung atau denganpengamatan langsung adalah cara pengambilan data ketempat penelitian. Dalam hal ini penulis
langsungberada di lokasi penelitian yaitu di Laboratorium Pengukuran Besaran Listrik dan mengadakan penelitian mengenai hal-halyang perlu dicatat sebagai
data dalam penelitian.
3.8 Langkah-Langkah Penelitian
Langkah-langkah penelitian yang ditempuh dalam penelitian ini meliputi :
3.8.1 Tahap Persiapan
Tujuan dari tahap persiapan penelitian adalah untukmengkoordinasikan agar saat penelitian dapat berjalan dengan lancar.Langkah-langkah yang dilakukan
adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Mempersiapkan alat dan bahan untuk penelitian, semua alat dan bahan yang akandigunakan harus dipersiapkan terlebih dahulu.
2. Mengkondisikan obyek penelitian. Obyek penelitian yang dimaksudkan disini adalah kWh meter satu
fasa dan beban nonlinier. Adapunlangkah mengkondisikan obyek penelitian ini meliputi:
a Memastikan bahwa kWh meter dapat beroperasi dan menyediakan beban nonlinier dan lain-lain.
b Memeriksa Power System Multimeter apakah sudah disetting dengan benar.
3. Mengkondisikan alat ukur. Alat ukur sebagai alat pengambil data harus memiliki validitasyang
baik. Untuk mendapatkan validitas yang baik alat ukur harus disetting sesuai dengan keadaan seperti frekuensi operasi.
3.8.2 Tahap Pengambilan Data
Tujuan dari tahap ini untuk memperoleh data penelitian yang meliputi kesalahan pembacaan kWh meter, THD arus dan tegangan dari tiap-tiap beban
nonlinier. Dalam tahappengambilan data dilaksanakan dua macam pengukuran. Adapun pengukuran tersebut dilakukan untuk memperoleh data:
1 kesalahan yang diperoleh berdasarkan rumus yang telah dijelaskan sebelumnya setelah besar energi sudah diketahui
2 THD arus dan tegangan dari tiap-tiap beban yang diperoleh dari rumus sebelumnya.
Universitas Sumatera Utara
3.9 Teknik Analisis Data
Analisis data merupakan bagian penting dalam penelitian, karena dengananalisis data yang diperoleh mampu memberikan arti dan makna
untukmemecahkan masalah dan mengambil kesimpulan penelitian.Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah analisismatematis untuk
mendapatkan hasil penelitian. Analisis ini adalah mengadakanperhitungan- perhitungan berdasarkan rumus yang berlaku di dalam perhitungan kesalahan
pembacaan kWh meter. Jika daya yang mengalir konstan, maka untuk suatu kWh meter dapat kita
tuliskan hubungan
� = � � = �
� kWh
Dimana : E
= energi kWh N
= Jumlah putaran piringan C
= Konstanta kWh meter PutkWh P
= Daya kW t
= Waktu detik Rumus yang digunakan dalam perhitungan kesalahan pembacaan kWh
meter adalah
kesalahan =
�
�−
�
�
�
�
x 100
Universitas Sumatera Utara
�
�
= �
� kWh
Jika untuk membuat N putaran diperlukan waktu t detik, sedangkan daya yang masuk sebesar P watt, maka jumlah energi sebenarnya W
2
adalah:
�
�
= �. �
3600 × 1000 kWh
Dimana: E
P
= Jumlah energi yang dicatat oleh meteran yang terpasang E
S
= Jumlah energi yang sebenarnya.
3.10 Alat dan Bahan
1. Power System Multimeter ………………………....… 1 buah
2. kWhmeter …………………………………………… 1 Buah
3. Yokogawa 2533 Digital Power Meter …………… 1 Buah
4. Autotrafo ………………………………………..….. 1 Buah
5. Stopwatch ………………………………..……..….. 1 Buah 6. Kabel Penghubung …………………………………….. secukupnya
7. lampu pijar masing-masing 75 w ............................... 9 buah
8. 2 buah lampu TL masing-masing 20 w dan balast masing-masing 20 w
9. Lampu XL masing-masing 23 w ............................... 5 buah
Universitas Sumatera Utara
3.11 Rangkaian Pengujian