Nurhasim, 2014 Pengaruh Latihan Plyometrics Frog leaps dan Latihan Weight Training Squat terhadap Power Otot
Tungkai Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Peneliti sepenuhnya meyakini bahwa metode latihan tersebut belum diketahui informasi datanya terhadap peningkatan power otot tungkai. Dan penulis
meyakini akan ada keuntungan yang didapat yaitu informasi tentang pengaruh metode latihan tersebut dengan data-data yang otentik yang akan didapat. Dalam
peneilitian ini penulis mencoba untuk meneliti tentang pengaruh latihan plyometrics frog leaps dan latihan weight training squat terhadap power otot
tungkai.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, penulis merumuskan masalah penelitian sebagai berikut :
1. Apakah metode latihan plyometrics frog leaps memberikan pengaruh yang
signifikan terhadap power otot tungkai ? 2.
Apakah metode latihan squat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap power otot tungkai ?
3. Apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara metode latihan plyometrics
frog leaps dengan metode latihan squat terhadap peningkatan power otot tungkai?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan diatas maka tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh metode latihan plyometrics frog leaps terhadap
peningkatan power otot tungkai. 2.
Untuk mengetahui pengaruh metode latihan squat terhadap peningkatan power otot tungkai.
Nurhasim, 2014 Pengaruh Latihan Plyometrics Frog leaps dan Latihan Weight Training Squat terhadap Power Otot
Tungkai Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan
antara latihan plyometrics frog leaps dengan latihan squat terhadap peningkatan power otot tungkai.
D. Manfaat Peneltian
Berdasarkan uraian tujuan penelitian diatas penulis mengharapkan bahwa penelitian ini dapat bermanfaat bagi para mahasiswa FPOK khususnya dan
umumnya bagi pihak lain yang berkepentingan dalam bidang olahraga sepakbola. 1.
Di pandang secara teoritis dijadikan sebagai sumbangan informasi dan disiplin ilmu yang berarti bagi atlet sepakbola.
2. Di pandang secara praktis didapat dijadikan acuan bagi para insan olahraga,
baik itu pengurus, pelatih sampai dengan atletnya sendiri.
E. Batasan Penelitian
Batasan penelitian merupakan elemen yang sangat penting dalam penelitian karena dengan kita mengetahui batasan dalam penelitian kita maka kita bisa lebih
efektif dan efisien dalam melakukan penelitian terebut. Lebih lanjut dijelaskan mengenai batasan penelitian, Surakhmad 1998:36 sebagai berikut:
Pembatasan ini diperlukan bukan saja untuk memudahkan atau menyederhanakan masalah bagi penyelidik tetapi juga untuk dapat
menetapkan lebih dahulu segala sesuatu yang di perlukan untuk pemecahannya: tenaga, kecekatan, waktu, biaya, dan lain sebagainya yang
timbul dari rencana tersebut.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis membatasi penelitian ini sebagai berikut:
1. Penelitian ini yaitu pengaruh latihan plyometrics frog leaps dan latihan squat
terhadap power otot tungkai. 2.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah latihan plyometrics frog leaps dan latihan squat.
Nurhasim, 2014 Pengaruh Latihan Plyometrics Frog leaps dan Latihan Weight Training Squat terhadap Power Otot
Tungkai Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah power otot tungkai.
4. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa KU-17 SSB PSBUM FPOK UPI
F. Batasan Istilah