Uji Validitas Uji Reliabilitas

commit to user 37 Tabel IV.5 Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir Pendidikan Terakhir Jumlah Responden Persentase SMP 18 10,4 SMA 21 12,1 D3 57 32,9 S1 77 44,5 TOTAL 173 100 Sumber : Data primer yang diolah, 2011. Berdasarkan Tabel IV.5 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden yaitu 77 orang 44,5 mempunyai tingkat pendidikan terakhir S1. Hal tersebut dikarenakan responden yang memiliki pendidikan akhir S1 lebih banyak menggunakan jasa internet tersebut untuk menunjang karier mereka maupun dalam mencari pekerjaan. Tabel IV.6 Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Jumlah Responden Persentase PelajarMahasiswa 19 11 PNS 42 24,3 Karyawan swasta 71 41 Wiraswasta 41 23,7 TOTAL 173 100 Sumber : Data primer yang diolah, 2011. Berdasarkan Tabel IV.6 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden yaitu 71 orang 41 bekerja sebagai karyawan swasta. Hal ini dikarenakan lokasi warnet LAS net yang dekat dengan beberapa pabrik sehingga yang banyak memanfaatkan jasa warnet LAS net adalah karyawan pabrik yang dalam pekerjaan nya membutuhkan jasa internet itu sendiri.

C. Uji Validitas

Uji Validitas menunjukkan seberapa nyata suatu pengujian mengukur apa yang seharusnya diukur Jogiyanto, 2004. Dikarenakan konstruk yang hendak diuji commit to user 38 KMO and Bartletts Test .884 1835.330 406 .000 Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. Approx. Chi-Square df Sig. Bartletts Test of Sphericity merupakan pengujian kembali dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, dimana pada penelitian sebelumnya telah berhasil mengidentifikasi faktor-faktor yang membentuk konstruk maka dalam penelitian ini teknik analisis yang dipakai dengan menggunakan Confirmatory Factor Analysis CFA, dengan bantuan paket perangkat lunak program SPSS 11.5 for Windows. Tabel IV.7 Sumber : Data primer yang diolah, 2011. Tabel IV.7 menunjukkan nilai KMO Measure of Sampling Adequacy MSA dalam penelitian ini sebesar 0,884. Karena nilai MSA di atas 0,5 serta nilai Barlett test signifikan pada 0,000 dapat disimpulkan bahwa uji analisis faktor dapat dilanjutkan. Tabel IV.8 menunjukkan hasil uji validitas dengan jumlah 173 responden, terlihat rotated component matriks telah tereksrak sempurna semua loading factor 0,50. commit to user 39 Rotated Component Matrix .550 .779 .511 .663 .768 .553 .716 .655 .720 .709 .646 .562 .774 .640 .637 .646 .737 .656 .728 .644 .537 .733 .525 .596 .594 .767 .614 .761 .748 T1 T2 T3 T4 RL1 RL2 RL3 RL4 RL5 RS1 RS2 RS3 RS4 A1 A2 A3 A4 EM1 EM2 EM3 EM4 EM5 KP1 KP2 KP3 KP4 W1 W2 W3 1 2 3 4 5 6 7 Component Tabel IV.8 Hasil Uji Validitas Sumber : Data primer yang diolah, 2011.

D. Uji Reliabilitas

Setelah pengujian validitas, maka tahap selanjutnya adalah pengujian reliabilitas yang bertujuan untuk mengetahui konsistensi item-item pertanyaan yang digunakan. commit to user 40 Untuk mengukur reliabilitas dari instrument penelitian ini dilakukan dengan menggunakan koefisien Cronbach Alpha. Dari hasil pengujian reliabilitas variabel dengan menggunakan bantuan program SPSS 11.5 for Windows didapatkan nilai Cronbach Alpha masing-masing variabel sebagai berikut: Tabel IV.9 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbachs Alpha Reliability 0,7901 Assurance 0,7639 Tangible 0,7684 Emphaty 0,7884 Responisiveness 0,7262 Kepuasan konsumen 0,7837 Word-of-mouth 0,6196 Sumber: Data primer yang diolah, 2011. Dari Tabel IV.9 dapat dilihat bahwa semua instrumen dinyatakan reliabel karena mempunyai nilai cronbach’s alpha 0,60.

E. Uji Asumsi Model