Menunjukan perbedaan dan persamaan yg ada di antara sistemhk atau bidang- Untuk memberikan penilaian thd masing- masing sistem hk yg digunakan Untuk memikirkan kemungkinan apa yg bisa ditarik sebagai kelanjutan dari hasil- Badan Hukum

diadakan dalam satu negara saja, yg mempunyai sistem hukum pluralistik atau majemuk. Spt di Indonesia dpt diadakan perbandingan hk antara sistem hk adat, atau antara sistem hk barat dg sistem hk adat. Studi perbandingan hukum dilakukan dg maksud :

1. Menunjukan perbedaan dan persamaan yg ada di antara sistemhk atau bidang-

bidang hk yg dipelajari. persamaan atau perbedaan yg dmk itu, faktor-faktor apa yg menyebabkanya.

3. Untuk memberikan penilaian thd masing- masing sistem hk yg digunakan

4. Untuk memikirkan kemungkinan apa yg bisa ditarik sebagai kelanjutan dari hasil-

jasil studi perbandingan yg telah dilakukan

5. Untuk

merumuskan kecenderungan- kecenderungan yg umum pada perkembangan hk, termasuk didalamnya irama dan ketentuan yg dapat dilihat pada perkembangan hukum tsb didapat sebagai hasil dari penyelidikan yg dilakukan dg cara membandingkan hk tersebut. Sejarah Hukum Adalah salah satu bidang studi hk yg mempelajari perkembangan dan asal usul sistem hukum dalam suatu masyarakat tertentu, dan memperbandingkan antara hk yg berbeda karena dibatasi waktu yang berbeda pula. adalah gejala sejarah. Hukum sebagai gejala sejarah berarti tunduk pada pertumbuhan yang terus-menerus. Pengertian pertumbuhan memuat dua arti, yaitu unsur perubahan dan unsur stabilitas. Demikian dikatakan Van Apeldorn. Politik Hukum Adalah suatu bidang studi hukum yg kegiatannya memilih atau menentukan hukum mana yang sesuai dg tujuan yg hendak dicapai oleh masyarakat. 1. Tujuan apakah yang hendak dicapai dg sistem hukum yang ada ? 2. Cara apakah yang terbaik untuk mencapai tujuan tersebut? Termasuk didalamnya persoalan pemilihan antara hukum tertulis atau hukum tidak tertulis, antara sentralisasi dan desentralisasi 3. Kapan waktunya hukum perlu dirubah dan melalui cara apa sebaiknya perubahan hukum itu dilakukan. Psikologi hukum Adalah cabang ilmu pengetahuan yg mempelajari hukum sebagai suatu perwujudan dp jiwa manusia. Ilmu pengetahuan ini mempelajari perilakuan atau sikap tindak hukum yg mungkin merupakan perwujudan dari gejala kejiwaan tertentu dan juga landasan kejiwaan dari perikelakuan atau sikap tindak tersebut. atau mempelajari hukum secara filsafat. Obyek dari filsafat hukum adalah hukum yang dikaji secafra mendalam. Mempelajari pertanyaan mendasar ttg hukum. Apakah hukum itu mengapa hukum mengikat? Apa sebab orang menaati hukum? Apa hubungan hukum dengan keadilan, hukum dengan kekuasaan? Norma sosial  Norma sosial : adalah ketentuan yang mengatur tingkah laku manusia atau yang menjadi pedoman manusia untuk berperilaku guna menjaga kepentingan mereka dalam masyarakat Norma hukum  Norma hukum : adalah norma yang dibuat oleh pemegang kekuasaan yang berwenang.  Sifatnya memaksa dan melindungi.  Sifat memaksa tampak pada sanksi yang diterapkan apabila terjadi pelanggaran dan berlaku untuk umum.  Sanksi norma hukum bersifat tegas, diatur dalam peraturan perundang- undangan  Dalam hal ini hukum dalam bentuk yang asli bersifat membatasi kekuasaan atau kesewenangan dan berusaha untuk memungkinkan terjadinya keseimbangan dalam hidup bermasyarakat.  Manusia sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat hidup sendiri perlu adanya interaksi sosial dengan manusia lain.  Hukum dan Kepentingan Manusia  adanya aturan hukum menjaga ketertiban keselarasan hidup manusia dalam masyarakat. Das Sollen dan Das Sein  Das Sollen  Das Sein segala sesuatu yang mengharuskan kita untuk berpikir dan bersikap. Contoh : dunia norma, dunia kaidah dsb. Dapat diartikan bahwa das sollen merupakan kaidah dan norma serta kenyataan normatif seperti apa yang seharusnya dilakukan. adalah segala sesuatu yang merupakan implementasi dari segala hal yang kejadiannya diatur oleh das sollen . Dapat dipahami bahwa das sein merupakan peristiwa konkrit yang terjadi. KOMPETENSI DASAR II  konsep konstruktif dan sistematis yang digunakan untuk memahami suatu aturan hukum atau sitem aturan hukum,  misalnya konsep-konsep hak, kewajiban, perjanjian, perikatan, sah batal, subyek hukum , obyek hukum dan sebagainya. Subyek hukum  Adalah pemegang, pengemban atau pendukung hak dan kewajiban.  Subyek hukum dibedakan menjadi dua macam yaitu orang naturlijke persoon dan badan hukum rechtspersoon atau legal person. biologis ialah gejala alam, yaitu mahluk hidup yang mempunyai pancaindera dan kebudayaan. Orang adalah pengertian yuridis, yaitu gejala dalam hidup bermasyarakat. Dalam hukum yang menjadi pusat perhatian adalah orang atau persoon HukumPendukung Hak Dan Kewajiban? 1. Dari aspek hukum perdata - Badan hukum dapat mempunyai hak dan kewajiban - Dapat mengadakan hubungan hukum, baik antara badan hukum yg satu dg yang lain, maupun antara badan hukum dengan orang. - Dapat mengadakan perjanjian, jual beli, tukar menukar, sewa menyewadan segasla perbuatan di lap hukum harta kekayaan  Dari aspek hukum pidana; - Badan hukum dapat melakukan tindak pidana - Dampak kejahatan lebih besar, nasional dan global - Dapat dipertangungjawabkan secara pidana saat ini, setiap manusia diakui sebagai manusia pribadi. Artinyqa diakui sebagai orang atau persoon, karena itu setiap orang diakui sebagi subyek hukum pendukung hak dan kewajiban. Yang tidak membedakan dan tidak bergantung pada: Agama, gol, kelamin, umur warga negara, atau orang asing, kaya miskin, kedudukan tinggi atau rendah dalam masya, penguasa atau rakyat biasa semua sama. Kapan manusia dikatakan sebagai subyek Hk Pasal 2 BW : 1 Anak yg ada dalam kandungan seorang perempuan, dianggap sebagai telah dilahirkan, bilaman juga kepentingan si anak menghendakinya 2 Mati sewaktu dilahirkan, dianggaplah ia tak pernah telah ada. Ket ini sering disebut rechtsfictie, penting terkaitdg masalah warisan Pasal 638 BW : Seseorang hanya dapat menjadi ahli waris kalau ia telah ada pada saat pewaris meninggal dunia. Ini berarti bahwa seseorang hanya dapat menjadi ahli waris kalau ia hidup sebagai manusia biasa pada saat pewarias meninggal dunia. Dg adanya pasal 2 BW, mk bayi yang masih dalam kandungan seorang perempuan sudah dianggap hidup dan oleh karenanya sudah merupakan orang pendukung hak. pendukung hak dan kewajiban ? Selanjutnya, meskipun setiap orang tiada terkecuali sebagai pendukung hak dan kewajiban atau subyek hukum, namun tidak semua arang cakap melakukan perbuatan hukum. Siapa saja orang- orang yang oleh uu dikatagorikan tidak capap melakukan perbuatan hk :

a. Orang yg belum dewasa, belum mencapai umur 18 Th dan belum

menikah pengampuan, yaitu orang dewasa yang dalam keadaan dungu, gila, mata gelap, pemboros

c. Yang dilarang oleh uu yaitu orang yg dinyatakan pailit.

2. Badan Hukum

- Badan Hukum yg diadakan oleh Pemerintah , Bank - Badan Hukum yang diakui oleh Pem, spt perkumpulan organisasi agama dll - Yg didirikan dg maksud tt, spt PT, yayasan dll Obyek Hukum • rechtsobject adalah segala sesuatu yang bermanfaat dan dapat dikuasai oleh subyek hukum serta dapat dijadikan obyek dalam suatu hubungan hukum. • Pengertian obyek hukum dapat dibedakan dalam urusan –urusan zaken dan benda. • Benda dapat terdiri dari benda berwujud misalnya rumah, tanah, mobil, buku dan benda tak berwujud misalnya hak atas tagihan, hak cipta,. Hubungan hukum Pertalian antar orang Dunia A B Kenyataan Pemberian kualifikasi hukum Pertalian subyek hukum berupa hub. yang dikualifikasi Sebagai : hak subyek hukum subyek hukum Dunia tatanan Hukum Objek hukum Hak dan Kewajiban • Hak adalah kewenangan yang diberikan oleh hukum obyektif kepada subyek hukum. Kewengangan dimaksud adalah kewenangan untuk menguasai, menjual, menggadaikan, menggarap dll. • Hak dibedakan menjadi dua: a. hak mutlak, pemegang hak dapat mempertahankan terhadap siapapun hak asasi, hak public, hak keperdataan. b. Hak relative nisbi , hak yang memberikan kewenangan kepada seseorang atau beberapa orang untuk menuntut agar orang lain melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu. Sedangkan kewajiban adalah: • Kewajiban adalah beban yang diberikan oleh hukum kepada orang atau badan hukum. 1. Hak Orisinal Hak yang melekat pada manusia yang diciptakan satu paket oleh Allah SWT dengan manusia itu sendiri. Hak orisinal terbagi menjadi 2 hak yaitu : a. Hak Hidup hak hidup ini bukan hanya berkaitan dengan aspek fisik manusia, melainkan juga dengan aspek esistensial. b. Hak Atas Kebebasan manusia mempunyai kebebasan untuk berkehendak, hal ini yang membedakan manusia dengan binatang yang bertindak menggunakan insting saja. 2. Hak Derivatif hak yang merupakan bentukan hukum. 3. Hak Dasar menurut Franken, “hak-hak yang dimiliki setiap orang dan dijamin bebas dari campur tangan negara”. 4. Hak Politik hak-hak politik berupa hak untuk ikut serta baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan pemerintahan. 5. Hak Privat hak untuk menuntut sesuatu. Hak privat dibedakan 2 macam :  Hak absolut  Diberlakukan pada setiap orang  Memungkinkan pemegangnya untuk melakukan substansi haknya.  Objeknya adalah benda  Hak relatif  Hanya berlaku untuk setiap orang tertentu.  Menciptakan tuntutan kepada orang lain untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu.  Objeknya adalah prestasi Pengertian Asas  Asas adalah dasar-dasar umum yang terkandung dalam peraturan hukum, dan dasar-dasar tersebut merupakan sesuatu yang mengandung nilai etis. Fungsi asas :  Landasan yang paling luas bagi lahirnya suatu aturan hukum.  Asas merupakan ratio lagis dari peraturan hukum  contoh asas hukum : asas presumption of innocence. geen straaft zonder schuld. Satjipto Rahardjo, asas jantungnya peraturan hukum. Karena : 1. Merupakan landasan yang paling luas bagi lahirnya suatu peraturan hukum 2. Asas hukum tidak akan habis kekuasaannya karena telah melahirkan suatu peraturan hukum, melainkan akan tetap ada dan akan melahirkan peraturan hukum selanjutnya

3. Sebagai sarana yang membuat hukum hidup, tumbuh dan berkembang, serta