5. PEMODELAN SISTEM
5.1 Konfigurasi Sistem
Model sistem penunjang keputusan intelijen untuk analisis perbaikan kinerja pabrik gula dirancangbangun dalam bentuk sistem berbasis komputer.
Prototype model di beri nama SIANBAIKI Sistem Intelijen Analisis Perbaikan Kinerja. Aplikasi SIANBAIKI merupakan aplikasi berbasis web sehingga
aplikasi ini tidak memerlukan instalasi pada sisi pengguna. Adapun konfigurasi model sistem penunjang keputusan intelijen untuk analisis perbaikan kinerja
pabrik gula adalah sebagai berikut :
MODEL PENGETAHUAN
DATA Sistem Manajemen
Basis Data Sistem Manajemen
Basis Pengetahuan Sistem Manajemen
Basis Model Model
Pengelompokan Model
Pengukuran kinerja Model Pemilihan
kinerja terbaik Model Analisis
praktek terbaik Model Penentuan
prioritas perbaikan
PENGGUNA Sistem Manajemen Dialog
Sistem Pengolahan Terpusat Mekanisme Inferensi
data karakteristik pembeda data ukuran-ukuran kinerja
data praktek terbaik karakteristik pembeda
ukuran-ukuran kinerja keterkaitannya kualifikasi kinerja per jenis kinerja
kualifikasi nilai ukuran kinerja parameter representasi fuzzy
aturan-aturan kriteria dan fungsi kriteria pemilihan
fungsi preferensi parameternya faktor penentu untuk praktek terbaik
Gambar 36 Konfigurasi Model Sistem Penunjang Keputusan Intelijen untuk Analisis Perbaikan Kinerja Pabrik Gula
Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 36, konfigurasi model sistem penunjang keputusan intelijen untuk analisis perbaikan kinerja pabrik gula terdiri
dari enam komponen yaitu 1 sistem manajemen dialog, 2 sistem pengolahan terpusat, 3 Sistem manajemen basis data, 4 Sistem manajemen basis
pengetahuan, 5 Mekanisme Inferensi, dan 6 Sistem manajemen basis model. Adapun gambaran alur yang digunakan untuk merancangbangun sistem adalah
sebagai berikut :
MULAI
INPUT : 1. Karakteristis pembeda setiap
pabrik gula Pengelompokan pabrik gula
berdasarkan karakteristik pembeda
OUTPUT : Alternatif
kelompok pabrik gula beserta
anggotanya INPUT :
1. Nilai ukuran kinerja setiap pabrik gula
Pengukuran kinerja pabrik gula OUTPUT :
Nilai kinerja per jenis kinerja untuk setiap
pabrik gula
Pemilihan kinerja terbaik OUTPUT :
urutan kinerja per jenis kinerja dan keseluruhan untuk setiap
pabrik gula dalam kelompok INPUT :
1. ukuran kinerja 2. praktek terbaik
Analisis praktek terbaik OUTPUT :
Saran perbaikan untuk setiap ukuran kinerja
Penetuan prioritas perbaikan
SELESAI OUTPUT :
Prioritas perbaikan dan saran perbaikan
Gambar 37 Diagram Alir Model Sistem Penunjang Keputusan Intelijen untuk Analisis Perbaikan Kinerja Pabrik Gula
Adapun spesifikasi yang diperlukan SIANBAIKI dapat di lihat pada Lampiran 4.
5.2 Kerangka Sistem 5.2.1 Sistem Manajemen Dialog