Konteks Hukum dalam Manajemen SDM.

Memberi pendapatan lebih di atas gaji pokok kepada karyawan yang memenuhi standar kinerja perorangan. 2. Insentif Kelompok Membayar semua anggota kelompok yang secara kolektif memenuhi standar kinerja kelompok garis haring. 3. Pembagian Keuntungan Memberikan sebagian keuntungan selama periode tertentu kepada semua atau sebagian besar karyawan. 4. Rencana Bagi Laba Adalah rencana insentif untuk mendistribusikan bonus kepada karyawan ketika laba perusahaan naik diatas level tertentu. 5. Pay for Knowledge Plans Adalah rencana insentif untuk mendorong karyawan mempelajari ketrampilan baru atau menjadi trampil pada pekerjaan lain. Program Tunjangan Tunjangan adalah kompensasi selain upah atau gaji. Adapun jenis-jenis tunjangan adalah: Tunjangan Asuransi Kesehatan AsKes Tunjangan Pensiun Tunjangan Tahunan Tunjangan Transport, dll

F. Konteks Hukum dalam Manajemen SDM.

Sama halnya dengan bisnis lainnya,manajemen SDM sangat dipengaruhi oleh undang-undang federal dan tinjauan pengadilan.Dalam bagian ini beberapa bidang peraturan SDM yang paling penting dan sulit di jangkaau. Kesetaraan kesematan kerja Tuuan mendasar seluruh peraturan kesetaraan kesempatan kerja adalah melindugi orang-orang dari tindakan diskriminasi yang tidak adil atau tidak wajar dalam lingkungan kerjanya.perlu diperhatikan bahwa diskriminasi tersebut tidak legal.Bila suatu waktu orang di beri kenaikan gaji dan yang lainnya tidak,misalnya organisasi telah membuat keputusan yang membeda-bedakan orang tersebut dengan karyawan lainnya.Selama dasar tindakan deskriminasi itu semata mata berkaitan dengan pekerjaan misalnya,didasarkan pada kinerja atau senioritas dan ditetapkan secara objektif dan konsisten,maka tindakan itu dianggap legal dan wajar. Masalahnya timbul ketika orang-orang dibedakan tidak berdasarkan pekerjaan.Dalam kasus seperti ini,deskriminasi yang terjadi termasuk tindakan ilegal.Berbagai keputusan pengadilan ditambah dengan interpritasi atas berbagai 12 undang-undang,menyatakan bahwa tindakan-tindakan diskreminasi ilegal yang dilakukan oleh satu organisasi atau manajernya menyebabkan anggota golongan yang terlindungi di bedabedakan dengan secara tidak wajar dari anggota lain daalam organisasi tersebut. Golongan terlindungi dalam lingkungan kerja. Golongan terlindungi dalam lingkungan kerja diskriminasi dilakukan berdasarkan pada keyakinan atau praangka mengenai golongan individu tertentu.Dalam satu waktu tertentu misalnya ada anggapan umum yang mengaggap karyawan berkulit hitam kurang dapat dipercaya dengan karyawan dengan berkulit putih,wanita kurang cocok dalam satu pekerjaan tertentu,dan penyandang cacaat dianggap karyawan yang tidak produktif. Berdasarkan anggapan itu,beberapa organisasi secara rutin mendiskriminasikan orang-orang berkulit hitam,wanita,dan penyandang cacat.untuk melawan deskriminasi beberapa undang-undang telah dibuat untuk melindunngi berbagai golongan individu.Golongan yang terlindungi terdiri dari semua orang yang mempunyai satu karakteristik atau lebh yang diindikasikan oleh undang-undang tertentu.Kriteria yang paling umum untuk mendefinisikan golongan yang terlendugi meliputi,ras,warna kulit,jenis kelamin,agama,umur,asal negara,status kecacatan dll. Pelaksanaan kesetaraan kesempatan kerja Pelaksanaan kesetaraan kesempatan kerja ditangani oleh dua badan pemerintah.komisi kesetaraan peluang kerja Equal Employment Opportunity Commission 1964.Atau EEOC adaalah suatu devisi dalam depertemen kehakiman.Komisi itu diciptakan oleh pasal VII civil right Act tahun 1964 dan mempunyai tanggung jawab khusus melaksanakan pasal VII,equal pay Act dan american with dissabilities Act.Badan pemerintah lainnya yang bertanggung jawab memonitor peraturan kesetaraan kesempatan bekerja adalah office of federal contract comoliance programs atau OFCCP.OFCCP adalah bertanggungjawab melakukan perintah eksekutif. Persoalan hukum dalam manajemen SDM masa kini. Selain peraturan hukum SDM yang telah terbentuk itu,terdapat persoalan hukum baru yang semakin penting.Persoalan itu meliputi keselamatan dan kesehatan karyawan,berbagai ukum diskriminasi yang baru,hak karyawan,dan pembukaan lapangan kerja atas dasar keinginan. Keselamatan dan kesehatan karyawan Occupational Health And Safety Act 1970atau OSHA adalah peraturan tunggal yang paling lengkap yang pernah diberlakukan mengenai keselamatan dan kesehatan karyawan.OSHA enetapkan agar setiap perusahaan memiliki kewajiban untuk melegkapi para karyawannya dengan lingkungan kerja yang bebas dari bahaya yang dapat menyebabkan atau 13 memungkinkan besar menyebabkan terjadinya kematian atau penderitaan fisik.Apabila petugas OSHA yakin bahwa suatu pelanggaran terjadi,surat panggilan di terbitkan .pelanggaran yang tidak serius dapat dikenai denda sampai dengan 1.000 per kecelakaan.Pelanggaran yang seruis atau pelanggaran yang di sengaja dan berulang kali dapat dikenakan denda sampai dengan 10.000 per kecelakaan. Bidang-Bidang hukum diskriminasi baru. Terdapat juga bebrapa bidang hukum diskriminasi yang baru muncul,yang harus diketahui sepenuhnya oleh para manajer.Dalam bagian ini dibahas beberapa permasalahan yang paling penting.

1. AIDS dalam lingkungan kerja.