Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 79
7. 2 Koreksi Geometrik
ȱȱȱȱȱȱǰȱȱȱȱ dahulu beberapa hal yang penting diperhatikan dalam proses koreksi
geometrik.
Sistem Proyeksi
x Proyeksi peta adalah suatu sistem yang dirancang untuk mentransformasikan
bentuk permukaan bola bumi ke atas bidang datar. Berbagai macam proyeksi peta antara lain proyeksi silindrik, proyeksi kerucut dan lain-lain. Pada
¢ȱȱ¢ȱħȱȱȱǰȱ¢ȱȱ ǰȱǰȱȱȱǻequal distance, equal angle, equal areaǼǯȱȱȱȱ
proyeksi yang terkenal adalah Proyeksi Mercator yang dipakai untuk semua peta-peta yang diterbitkan Bakosurtanal baik peta-peta rupabumi, maupun
Ȭȱȱȱǰ
Sistem Koordinat
x ȱȱȱȱȱȦȱȱȱȱǯȱ
ȱȱȱȱǰȱ ȱȱȱǰȱȱȦ ȱ Ȧcolumnǯȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ
¢¢ǯȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ Transfer Mercator atau lebih dikenal dengan UTM.
ȱȱę
x ȱȱȱȱȱȱęǯȱ ȱ
adalah proses penyamaan sistem koordinat dari peta-ke-citra, dari citra- Ȭȱ ȱ ȱ ȬȬǰȱ ȱ ęȱ ȱ ȱ
transformasi dari suatu sistem grid kedalam grid lain menggunakan ȱȱǯȱȱȱęȱȱȱȱȱ
ȱȱǰȱȱȱ¢ȱȱȱȱ ȱ ǯȱ ȱ ȱ ȬȬȱ ȱ ęȱ ȱ
¢ȱȬȱȱȱęǰȱȱ¢ȱȱȱȱȱ ȱęȱȱȱȬȬȱȱȱęǯ
Kesalahan geometrik data PJJ dipengaruhi oleh distorsi kesalahan yang ȱ ȱ ȱ ȱ ǯȱ
ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ
ataupun bentuk dari permukaan bumi. Beberapa kesalahan ini kadang sudah dikoreksi oleh supplier citra atau dapat dikoreksi secara geometris oleh
ǯȱ
ȱ ȱ ȱ ȱ DZȱ ǻǼȱ ȱ titik control Ground Control Point yang dapat dicari pada citra lain yang
sudah memiliki georeferensi, ii menggunakan titik control Ground Control Point yang dapat dicari pada peta yang sudah memiliki georeferensi, atau
ǻǼȱ ȱ ȱ ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ǻGlobal Positioning System pada lokasi-lokasi tertentu yang mudah dikenali pada
ǯȱ
ȱ¢ȱȱȱȱȱȱȱ antara lain adalah tingkat resolusi dan proyeksi yang digunakan dalam data
itu.
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 80
ȱȱǰȱȱȱȱȱȱǰȱ¢DZȱ ęȦDZȱȱȱȱȱȱȱ
x ǰȱ ȱȱȱȱ¢ȱȱǰ
ȬęDZȱȱȱȱȱȱȱ x
ketinggian permukaan dan informasi posisi platform ȱǯȱęȱ
ortho merupakan metode yang paling akurat akan tetapi prosesnya cukup rumit dan memerlukan data yang lebih banyak.
ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ǻǼǰȱȱȬȱȱcorner, titik referensi tie points, dan
georeferensi dengan citra terkoreksi.
HRUHIHUHQVLFLWUDUDVWHUGHQJDQWLWLNWLWLNSRMRN
corner
ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ menggunakan informasi awal
ȱ ę yang biasanya disertakan dalam setiap citra satelit. Pada dasarnya, georeferensi bukanlah metode koreksi
ȱ¢ȱǯȱ
ȱȱȱȱȬȱȱ¢ȱ dihasilkan berdasarkan penghitungan posisi satelit pada saat citra direkam.
Penting untuk diingat bahwa proses koreksi geometrik sedapat mungkin didasarkan pada posisi sebenarnya di lapangan atau peta lain dengan tingkat
ȱ¢ȱȱǻ¢ȱȱęȦȱǼǯ ȱȱȱǰȱȱȱȱȱęȱ
ȱȬȱȱȱȱǯȱȬȱȱȱ¢ȱ diperlihatkan pada gambar berikut ini.
Gambar 7. 7: Gambaran Tit ik Poj ok
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 81
Langkah-langkah untuk melakukan proses georeferensi adalah sebagai ȱDZ
Buat data georeferensi dengan menekan ŗǯȱ
File
Æ
Create
Æ
Georeference
Gambar 7. 8: Perint ah pembuat an Geor ef er ence
ȱ ȱ ȱ ȱ ¢ȱ ǰȱ ȱ ȱ Řǯȱ
Ȭȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱȱȱŝǯşǯȱȱ ȱȱȱǰȱ
georeference
ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ corner_georeference.
Gambar 7. 9: Mengisi Paramet er Geor ef er ence
ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ řǯȱ
ȱȱȱȱȱǯ
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 82
Gambar 7. 10: Melihat File Georef erence
Langkah berikutnya adalah melakukan proses Śǯȱ
resample berdasarkan
georeferensi yang telah dibuat. Resample secara sederhana adalah penempatan kembali piksel-piksel dalam citra satelit berdasarkan posisi
yang difenisikan dalam georeferensi. Proses resample dilakukan dengan menekan
Operations
Æ
I mage processing
Æ
Resample
Gambar 7. 11: Melakukan Resample
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 83
Jendela śǯȱ
Resample Map
ȱȱȱȱ ȱŝǯŗŗȱ akan muncul. Masukkan kanal yang akan di koreksi, dalam contoh
adalah band1_2005_utm, kemudian beril nama untuk hasilnya pada DZȱband1_2005-corrected
ǯȱȱ ȱ¢ȱȱȱ sebelumnya
corner_georeference
, kemudian tekan
Show.
Gambar 7. 12: Di spl ay Opt i on Hasil Resampl e
Tampilkan citra yang telah terkoreksi. Ŝǯȱ
Gambar 7. 13: Cont oh Tampilan Hasil Georef erence
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 84
ȱȱȱȱȱȱȬȱȱȱ ŝǯȱ
latihan, sehingga akan diperoleh pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik.
HRUHIHUHQVLFLWUDGHQJDQWLWLNUHIHUHQVL
t ie point s
ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ membuat titik-titik sekutu yang sama posisi-nya dengan titik-titik yang
ȱȱȱȱȱȱǯȱȱȱȬȱȱ ȱȱȱ ȱȱȱȱȱȱǯȱ
ȱ¢ȱ
perlu diperhatikan dalam memilih titik acuan adalah bahwa sebaiknya titik- titik tersebut diambil pada daerah yang mudah dikenali baik pada citra
ȱ ȱ ȱ ¢ȱ ǻǼǰȱ ȱ ȱ ǰȱ ȱ ǰȱȱȱǰȱȱȱǰȱȱȱȱ
ȱ ȱ ȱ ȱ ǯȱ ȱ ǰȱ ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ¢ȱ ȱ Ȭȱ ȱ ȱ ǰȱ
akan semakin baik hasil dari proses koreksi geometrik yang dilakukan.
Gambar 7. 14: Cont oh melakukan Georef erensi Ti e Poi nt s
Langkah-langkah yang diperlukan untuk melakukan proses koreksi geometris ȱȱȱȱȱȱȱȱȱDZ
Terlebih dahulu, bukalah citra satelit yang akan dikoreksi. ŗǯȱ
ȱȱȱȱȱȱ Řǯȱ
File
Æ
Create
Æ
Georeference
.
Jendela Create georeference akan terbuka, seperti terdapat pada
ȱŝǯŗśǯ
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 85
Gambar 7. 15: Perint ah Georef erence Ti e Poi nt s
Berikan nama georeferensi yang akan dibuat pada kolom řǯȱ
GeoReference Name
.
Pilih metoda GeoRef Tiepoints. Pilih atau buat sistem koordinat yang diinginkan pada kolom Coordinat System. Tentukan citra yang
akan dikoreksi pada kolom Background Map kemudian klik
OK.
Untuk ȱ¢ȱȱ ȱŝǯŗŜǯ
Gambar 7. 16: Memasukkan Paramet er Georef erence Ti e Poi nt s
Bab 7 Pra Pengolahan Cit ra Sat elit 86
Jendela Śǯȱ
GeoReference Editor sebagaimana diperlihatkan pada
ȱ ŝǯŗŝȱ ȱ ǯȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ȱ ¢ȱ ȱ
ȱ¢ǯȱ
ȱȱǰȱȱȱAdd Tie Point akan muncul. Perhatikan bahwa kolom Row ,Col berisikan
ȱ ȱ ¢ȱ ȱ ȱ ǯȱ ȱ ȱ ęȱ ȱ tersebut dimasukkan kedalam kolom X,Y. Ulangi proses tersebut
untuk mengambil titik-titik lainnya. Jumlah minimum titik sekutu ¢ȱȱȱȱŚȱǯȱȱȱȱȱ
untuk memasukkan sebanyak mungkin titik sekutu untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Gambar 7. 17: Membuat Tit ik acuan
ȱ ȱ ȱ ȱ ǰȱ ȱ ȱ śǯȱ
resample
ȱȱħȱȱȱ¢ǯ
7. 2. 3 Georeferensi citra dengan citra lain yang telah terkoreksi