c Penelitian Eksperimen Penelitian ini merupakan metode inti dari model penelitian yang ada.
Para peneliti eksperimen melakukan tiga persyaratan penelitian, yaitu mengontrol, memanipulasi, dan observasi. Dalam penelitian ini,
peneliti juga harus membagi objek yang diteliti menjadi dua grup, yaitu grup yang memperoleh perlakuan dan grup kontrol yang tidak
memperoleh perlakuan.
b. Merumuskan Tujuan Penelitian
1 Memperoleh Informasi Baru Jika fakta atau teori tersebut baru diungkap dan disusun secara sistematis oleh
seorang peneliti. 2 Mengembangkan dan Menjelaskan Teori yang Sudah Ada
Yaitu mencari fakta-fakta penunjang yang dapat digali dari sumber-sumber hasil penelitian yang telah dilakukan oleh para peneliti terdahulu, dihubungkan
dengan kegiatan penelitian saat ini, kemudian dilakukan pendalaman terhadap permasalahan
yang hendak
dipecahkan sehingga
akan diperoleh
perkembangan wawasan pengetahuan.
c. Mengidentifikasi dan Merumuskan Masalah
Untuk memilih atau menentukan apakah suatu masalah layak dan sesuai untuk diteliti tergantung dari pertimbangan dari arah masalah dan pertimbangan dari
peneliti. Pertimbangan dari arah masalah berdasarkan manfaat apabila hal tersebut diteliti. Pertimbangan dari peneliti meliputi pertimbangan biaya, waktu,
perlengkapan dan bekal pengetahuan teoritis.
d. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan dapat berbentuk kajian teoritis yang pembahasannya difokuskan pada informasi sekitar permasalahan penelitian yang hendak
dipecahkan. Sumber informasi yang dapat digunakan peneliti sebagai bahan studi kepustakaan antara lain jurnal penelitian, buku, surat kabar majalah dan internet.
Namun perlu diingat harus mencantumkan daftar pustakanya.
e. Menyusun Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara yang masih bersifat teoritis dan masih perlu diuji kebenarannya secara empiris melalui data yang diperoleh di lapangan.
Hipotesis merupakan rangkuman dari kesimpulan-kesimpulan teoritis yang