Diagram sebab akibat PENDAHULUAN

commit to user 11 Adapun langkah-langkah pembuatan diagram pareto menurut Render dan Heizer 2005:266 adalah sebagai berikut : 1. Menentukan presentase untuk setiap jenis kerusakan, misalnya terdapat kerusakan A, B, C, dan D yang jumlahnya masing-masing sebesar a, b, c dan d. 2. Membuat diagram pareto Membuat Diagram Pareto dengan mengurutkan jenis kerusakan yang jumlahnya paling besar ke jumlah yang paling kecil dari kiri ke kanan

J. Diagram sebab akibat

F isbone charts 1. Pengertian Diagram sebab akibat merupakan salah satu dari banyak alat yang dapat membantu mengidentifikasi lokasi yang mungkin dari terjadinya masalah-masalah mutu dan lokasi pemeriksaan. Diagram sebab akibat juga disebut diagram Ishikawa atau diagram tulang ikan Render dan Haizer, 2005:265 . 2. Tujuan Tujuan dari penggunaan diagram sebab akibat ini adalah untuk mengidentifikasi kesalahan sehari-hari dari pengendalian mutu. Diagram sebab akibat juga digunakan untuk penelusuran akar terjadinya masalah aktif Render dan Haizer, 2005:265 . commit to user 12 3. Alat Diagram sebab akibat bentuknya menyerupai tulang ikan. Data yang digunakan untuk diagram sebab akibat adalah data yang diperoleh dari wawancara dengan manajer tentang apa saja penyebab kerusakan kain grey. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada gambar berikut : Gambar 1. 2 Diagram sebab akibat Metode Manusia Masalah Mesin Material commit to user 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Pengendalian

Pengendalian dapat diartikan sebagai pengawasan, yang sekaligus dapat mengambil beberapa tindakan yang diperlukan atau diinginkan. Dengan demikian fungsi dari pengendalian ini bukan sekedar pengendalian pengawasan dari pelaksanaan kegiatan pada perusahaan, melainkan juga termasuk pengumpulan data sebagai masukan guna menetukan tindak lanjut dalam usaha-usaha perbaikan pelaksanaan kegiatan pada masa yang akan datang Ahyani, 2002:44. Pengendalian control adalah pengaturan aktivitas-aktivitas organisasi agar elemen - elemen kinerja yang menjadi target tetap berada pada batas- batas yang dapat diterima Griffin, 2004:167.

B. Pengertian Kualitas

Faktor utama yang menentukan suatu perusahaan adalah kualitas barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan tersebut, barang dan jasa yang berkualitas adalah barang dan jasa yang sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen. Seorang produsen, akan selalu berusaha untuk menjaga reputasi perusahaannya melalui kualitas dari barang yang dihasilkan.