guru   dalam   melaksanakan   profesi   keguruannya.  Ada   sekurang-kurangya   empat kompetensi yang harus dimiliki seorang guru, yaitu sebagai berikut.
a. Kompetensi Profesional
Guru   profesional   adalah   orang   yang   memiliki   kemampuan   dan   keahlian khusus   dalam   bidang   keguruan   sehingga   ia   mampu   melakukan   tugas   dan
fungsinya sebagai guru dengan kemampuan maksimal. Atau dengan kata lain, guru profesional adalah orang yang terdidik dan terlatih dengan baik, serta memiliki
pengalaman yang kaya di bidangnya. Yang dimaksud dengan terdidik dan terlatih bukan hanya memperoleh pendidikan formal tetapi juga harus menguasai berbagai
strategi atau teknik di dalam kegiatan belajar mengajar serta menguasai landasan- landasan   kependidikan   seperti   yang   tercantum   dalam   kompetensi   guru   yang
profesional. Terdapat banyak pendapat tentang kompetensi yang seharusnya dikuasai guru
sebagai   suatu   jabatan   profesional.   Ada   ahli   yang   menyatakan   ada   sebelas kompetensi yang harus dikuasai guru, yaitu:
1. menguasai bahan ajar 2. menguasai landasan-landasan kependidikan
3. mampu mengelola program belajar mengajar 4. mampu mengelola kelas
5. mampu menggunakan mediasumber belajar lainnya 6. mampu mengelola interaksi belajar mengajar
7. mampu menilai prestasi peserta didik untuk kepentingan pengajaran 8. mengenal fungsi dan program pelayanan bimbingan dan penyuluhan.
9. mengenal penyelenggaraan administrasi sekolah. 10. memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil-hasil penelitian  pendidikan
guna keperluan pengajaran 11. memiliki kepribadian yang tinggi.
6
Kompetensi profesional seorang guru diantaranya mencakup : 1. menguasai landasan kependidikan
2. menguasai bahan pengajaran 3. mampu menyusun program pengajaran
4. mampu melaksanakan program pengajaran, serta 5. mampu menilai hasil dan proses belajar mengajar.
Uzer Usman : 1995
b. Kompetensi Pedagogik
Kemampuan   pedagogik   pada   dasarnya   adalah   kemampuan   guru   dalam mengelola pembelajaran peserta didik. Kompetensi pedagogik merupakan salah
satu   jenis   kompetensi   yang   harus   dikuasai   guru.   Kompetensi   pedagogik merupakan   kompetensi   khas   yang   membedakan   guru   dengan   profesi   lainnya.
Kompetensi pedagogik diperoleh melalui upaya belajar secara terus menerus, dan sistematis,   baik   pada   masa   pra   jabatan   maupun   selama   dalam   jabatan,   yang
didukung   oleh   minat,   bakat   dan   potensi   keguruan   lainnya   dari   masing-masing individu yang bersangkutan.  Aspek yang terdapat dalam kompetensi pedagogik
diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Menguasai karakteristik peserta didik
Karakteristik   peserta   didik   ini   terkait   dengan   aspek   fisik,   moral,   spiritual, sosial,   kultural,   emosional,   dan   intelektual.   Indikator   yang   muncul   dari
penguasaan karakteristik peserta didik diantaranya: a Guru dapat mengidentifikasi karakteristik peserta didik di kelasnya,
b Guru   dapat   mengidentifikasi   potensi   peserta   didik   dalam   mata pelajaran yang diampu,
c Guru   memastikan   bahwa   setiap   peserta   didik   memiliki   kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran,
d Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan yang sama pada semua peserta didik,
7
e Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik,
f Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar peilaku tersebut tidak merugikan peserta
didik lainnya. 2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran
Guru mampu menetapkan berbagai model pembelajaran yang mendidik secara kreatif dan efektif. Guru mampu menyesuaikan metode pembelajaran yang
sesuai dengan karakteristik pesrta didik dan mampu memotivasi mereka untuk belajar. Indikator yang muncul dari aspek ini diantaranya:
a Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menguasai materi sesuai   usia   dan   kemampuan   belajarnya   melalui   pengaturan   proses
pembelajaran dan aktivitas yang bervariasi, b Guru   dapat   menjelaskan   alasan   pelaksanaan   kegiatan   yang
dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang berbeda dengan rencana terkait keberhasilan pembelajaran,
c Guru   menggunakan   berbagai   teknik   untuk   memotivasi   kemauan belajar peserta didik,
d Guru   merencanakan   kegiatan   pembelajaran   yang   saling   terkait   satu sama lain, dengan memperhatikan tujuan pembelajara maupun proses
belajar peserta didik. 3. Mengembangkan kurikulum
Dalam   mengembangkan   kurikulum   guru   harus   mampu   menyusun   silabus sesuai dengan tujuan dan membuat serta menggunakan RPP sesuai dengan
tujuan dan lingkungan pembelajaran. Indikator yang muncul diantaranya: a Guru   merancang   rencana   pembelajaran   yang   sesuai   silabus   untuk
membahas   materi   ajar   tertentu   agar   peserta   didik   dapat   mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan,
8
b Guru   menata   materi   pembelajaran   secara   benar   sesuai   dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik,
c Guru memilih materi pembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran.
4. Menyelenggarakan pembelajaran yang medidik Guru   mampu   menyusun   dan   melaksanakan   rancangan   pembelajaran   yang
mendidik secara lengkap. Guru mampu menyusun dan menggunakan berbagai materi pembelajaran dan sumber belajar sesuai dengan karakteristik peserta
didik. Jika relevan, guru memanfaatkan teknologi informasi komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. Indikator dari aspek ini diantaranya:
a Guru   menyusun   rancanagn   pembelajaran   yang   lengkap,   baik   untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan.
b Guru   Melaksanakan   pembelajaran   yang   mendidik   di   kelas,   di laboratorium,   dan   di   lapangan   dengan   memperhatikan   standar
keamanan yang dipersyaratkan. c Guru   memberikan   banyak   kesempatan   kepada   peserta   didik   untuk
bertanya, mempraktekkan dan berinteraksi dengan peserta didik lain. d Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan
dengan karakteristik peserta didik. 5. Mengembangkan potensi peserta didik
Guru   dapat   menganalisis   potensi   pembelajaran   setiap   peserta   didik   dan mengidentifikasi   pengembangan   potensi   peserta   didik   melalui   program
pembelajaran   yang   mendukung   untuk   mengaktualisasikan   potensi   peserta didik, termasuk kreativitasnya.
6. Melakukan komunikasi dengan peserta didik Guru   mampu   berkomunikasi   secara   efektif,   empatik,   dan   santun   dengan
peserta didik serta bersikap antusias dan positif. Guru mampu memberikan respon yang lengkap dan relevan atas pertanyaan atau komentar peserta didik.
7. Menilai dan mengevaluasi pembelajaran
9
Guru   mampu   menyelenggarakan   penilaian   proses   dan   hasil   belajar   secara berkesinambungan. Guru melakukan evaluasi atas efektivitas proses dan hasil
belajar   serta   menggunakan   informasi   hasil   penilaian   dan   evaluasi   untuk merancang   program   remidial   dan   pengayaan.   Guru   mampu   menggunakan
hasil analisis penilaian dalam proses pembelajarannya.
c. Kompetensi Kepribadian