Uji Multikolonieritas Uji Heteroskedasitisitas

Langkah-langkah yang di tempuh dalam pengujian adalah : 1. Menyusun hipotesis nol H dan hipotesis alternatif H 1 a. H : β 1 = β 2 = β 3 = 0, diduga variabel independen secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. b. H 1 : β 1 ≠ 0, diduga variabel independen secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. 2. Menetapkan kriteria pengujian yaitu : a. Tolak H jika angka signifikansi lebih besar dari α = 5 b. Terima H jika angka signifikansi lebih kecil dari α = 5

3.6.1.2 Uji Nilai F Hitung

Uji F hitung digunakan untuk menguji ketepatan model atau goodness of fit, uji F merupakan uji bersama-sama, menguji variabel bebas secara bersama - sama yang digunakan untuk mampu melihat hubungan variabel indepen terhadap dependen. Kita harus membandingkan F hitung dengan nilai F tabel df k-1, n-k menurut Suliyanto 2011 untuk menghitung besarnya nilai F hitung digunakan formula sebagai berikut : R 2 k-1 1 - R 2 n-k Keterangan : F = Nilai F hitung R 2 = Koefisien determinasi k = Jumlah variabel n = Jumlah pengamatan ukuran sampel F = Langkah-langkah yang ditempuh dalam pengujian adalah : 1. Menyusun hipotesis nol H dan hipotesis alternatif H 1 a. H : ρ = 0, diduga variabel independen secara bersama-sama tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. b. H 1 : ρ ≠ 0, diduga variabel independen secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. 2. Menetapkan kriteria pengujian yaitu: a. Tolak H jika angka signifikansi lebih besar dari α = 5 b. Terima H jika angka signifikansi lebih kecil dari α = 5

3.6.1.3 Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi R 2 digunakan untuk mengetahui sampai seberapa besar presentasi variasi variabel bebas pada model dapat diterangkan oleh variabel terikat, menurut Badri 2012 Koefisien determinasi R 2 dinyatakan dalam persentase yang nilainya berkisar antara 0R 2 1. Nilai R 2 yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel independen sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel independen. Secara umum koefisien determinasi untuk data silang cross section relatif rendah karena adanya variasi yang besar antara masing-masing pengamatan, sedangkan untuk data runtun waktu time series biasanya mempunyai nilai koefisien determinasi tinggi.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Aktiva Produktif, Tingkat Suku Bunga dan Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010-2013

2 82 95

Pengaruh Non Perorming Loan, Loan To Deposit Ratio, Dan Net Interest Margin Terhadap Rentabilitas Modal Sendiri Pada Industri Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2013

0 42 104

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Loan to Deposit Ratio, Capital Adequancy Ratio, dan Operational Eficiency Terhadap Pertumbuhan Tingkat Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI untuk Periode 2009-2011

3 122 107

Analisis Pengaruh Tingkat Suku Bunga Dan Inflasi Terhadap Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Di PT. Bri Persero Tbk Cabang Balige

2 48 98

Pengaruh cash ratio, loan deposit ratio dan capital asset ratio terhadap profitabilitas pada sektor perbankan yang terdaftar di bursa efek Indonesia

0 13 112

Analisis pengaruh dana pihak ketiga, capital adequacy ratio, dan suku bunga sertifikasi

0 3 132

Pengaruh Suku Bunga Kredit dan Kredit Bermasalah (NPL) Terhadap Penyaluran Kredit (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

0 2 1

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, SUKUBUNGA TABUNGAN DAN SUKU BUNGA DEPOSITO ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, SUKU BUNGA TABUNGAN DAN SUKU BUNGA DEPOSITO TERHADAP LOAN TO DEPOSIT RATIO (Studi Empiris pada Perbankan yang terdaftar di BEJ).

0 3 13

Pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR), Tingkat Suku Bunga Pinjaman dan Jumlah Kredit yang Disalurkan terhadap Non Performing Loan (NPL) : Studi Empirik pada Emi Ten Sektor Perbankan di Bursa Efek Indonesia.

0 2 26

PENGARUH PEMBERIAN KREDIT TERHADAP LOAN TO DEPOSIT RATIO DAN DAMPAKNYA PADA PENDAPATAN BUNGA BANK

0 0 18