Ketentuan Umum Objek dan Subjek Pajak Restoran

BAB III GAMBARAN DATA PAJAK RESTORAN

A. Ketentuan Umum

Dalam UUD 1945 pasal 23 ayat 2 bahwa “Segala bentuk pajak untuk keperluan Negara Berdasarkan Undang – Undang. 1. Defenisi Pajak a. Berdasarkan Undang-Undang No. 28 Tahun 2007 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, Pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. b. Menurut Prof.Dr.Rochmat Soemitro, SH Pajak adalah iuran wajib kepada negara yang dapat dipaksakan dan dibayar oleh Wajib Pajak menurut peraturan yang berlaku, dengan tidak mendapat kontra prestasi kembali yang berguna untuk membiayai pengeluaran pengeluaran umum yang berhubungan dengan tugas negara dan untuk pembiayaan pemerintah c. Pajak Daerah adalah pajak yang dikelola dan pemungutannya dilaksanakan oleh pemerintah daerah PEMDA Tk I dan Tk II untuk mengisi kas daerah. Pajak Daerah terdapat dalam Undang – Undang No 34 Tahun 2000 Tentang Pajak Daerah. d. Pajak Restoran adalah pajak atas pelayanan yang disediakan dengan pembayaran di restoran e. Restoran atau rumah makan adalah tempat yang disediakan untuk menyantap makanan dan minuman dengan dipungut bayaran termasuk kedai nasi, kedai mie, kedai kopi, warung tempat jual makanminum, diskotik, dan karaoke kecuali usaha dagang jasa katering dan usaha jasa boga.

B. Objek dan Subjek Pajak Restoran

1. Objek Pajak Restoran Objek Pajak Restoran adalah setiap pelayanan yang disediakan dengan pembayaran di restoran termasuk bar, cafe, rumah makan, kantin, kedai nasi, kedai kopi, dan meliputi penjualan makananminuman ditempat disertai tempat penyantapannya maupun diantardibawa pulang. Dikecualikan dari objek Pajak Restoran adalah : a. Pelayanan jasa bogakatering b. Pelayanan yang disediakan oleh restoran atau rumah makan yang pendapatan brutonya tidak melebihi Rp.600.000 c. Penjualan makanan dan minuman ditempat yang disertai dengan fasilitas penyantapannya di hotel 2. Subjek Pajak Restoran a. Subjek Pajak Restoran dalah Orang pribadi atau badan yang melakukan pembayaran atas pelayanan restoran b. Wajib Pajak Restoran adalah Pengusaha Restoran

C. Cara penghitungan Pajak Restoran