Jenis dan Sumber Data Populasi dan Sampel

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder, yaitu data yang proses pengumpulannya dilakukan secara tidak langsung pada objeknya, biasanya melalui lembaga yang berhasil mengumpulkan data tersebut Data tersebut berupa laporan tahunan yang dikeluarkan oleh perusahaan publik perbankan tercatat periode 2013 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data-data tersebut diperoleh dari situs Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id. Laporan tahunan berisi informasi keuangan dan informasi non keuangan yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui kondisi perusahaan jika dilihat dari sisi keuangan dan non keuangan.

3.2 Definisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini digunakan dua variabel untuk melakukan analisis data. Variabel tersebut terdiri dari variabel terikat dependent variabel, variabel bebas independent variabel dan variable kontrol.

3.2.1 Variabel Terikat Dependent Variabel

“Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel sebab atau variabel bebas” dalam Erlina 2011:36. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan yang diproksikan Universitas Sumatera Utara dengan rasio Return On Equity ROE . Perhitungan ROE dalam penelitian ini sebagai berikut: Return On Equity ROE = ���� ����� ℎ ������� x 100

3.2.2 Variabel Bebas Independent Variabel

Variabel independen merupakan variabel bebas yang tidak dipengaruhi oleh variabel apapun. Variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi variabel dependen. Variable independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, ukuran komite audit dan frekuensi pertemuan komite audit.

3.2.2.1 Ukuran Komite Audit

Melalui SE-03PM2000 Badan Pengawas Pasar Modal mensyaratkan pembentukan komite audit di perusahaan publik Indonesia yang terdiri dari sedikitnya tiga orang, diketuai oleh komisaris independen perusahaan dengan dua orang eksternal yang independen terhadap perusahaan serta menguasai dan memiliki latar belakang akuntansi dan keuangan. Menurut Felo et al. 2003:36 ukuran komite audit COMSIZE adalah jumlah anggota komite audit diukur dengan jumlah angka absolut anggota di dalam komite audit. Rumus yang digunakan sebagai berikut: COMSIZE = Jumlah Komite Audit Universitas Sumatera Utara

3.2.2.2 Frekuensi Pertemuan Komite Audit

Menurut FCGI 2003:12 “Komite Audit harus rapat sedikitnya satu kali setiap kuartal dengan kewajiban, tugas dan fungsi pertanggung jawaban komite audit didalam perusahaan”. Frekuensi pertemuan komite audit COMMEET diukur dari jumlah pertemuan yang dilaksanakan dalam 1 satu tahun. COMMEET = Jumlah rapat anggota komite audit dalam satu tahun

3.3 Populasi dan Sampel

Menurut Umar 2008:77 “populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai karakteristik tertentu dan mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel”. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013. Efferin 2006:58 “sampel adalah bagian dari populasi elemen yang memenuhi syarat untuk di jadikan sebagai objek penelitian”. Dalam penelitian ini sampel merupakan data yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di Burasa Efek indonesia tahun 2013. Penentuan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu metode pengambilan sample berdasarkan suatu kriteria tertentu. Kriteria pemilihan sampel penelitian ini sebagai berikut: 1. Perusahaaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013 Universitas Sumatera Utara 2. Perusahaan tidak mengalami kerugian selama periode pengamatan karena angka laba negatif menjadi tidak bermakna. 3. Perusahaan yang memiliki laporan tahunan dengan data yang lengkap dan relevan hinggga dapat digunakan dalam penelitian ini. Prosedur penetapan sampel ditunjukkan pada Tabel 3.1 berikut ini: Keterangan Jumlah Perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI pada tahun 2013 37 Perusahaan yang mengalami ekuitas negatif 2 Perusahaan tidak memiliki data yang dibutuhkan secara lengkap 4 Sampel perusahaan yang memenuhi kriteria 31 Berdasarkan tabel diatas, jumlah perusahaan perbankan yang menjadi sampel dalam penelitian adalah 31 perusahaan.

3.4 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komite Audit Terhadap Kualitas Pelaporan Keuangan Dengan Kualitas Audit Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

14 239 98

Pengaruh Modal Intelektual terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 35 95

Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

11 139 103

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

1 8 43

PENGARUH KARAKTERISTIK KEUANGAN PERUSAHAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, KUALITAS AUDIT DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FREKUENSI RAPAT KOMITE AUDIT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 2 87

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 8 27

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 2 15

PENDAHULUAN Pengaruh Karakteristik Keuangan Perusahaan, Karakteristik Komite Audit Dan Kualitas Audit Terhadap Frekuensi Rapat Komite Audit Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 0 9

PENGARUH KARAKTERISTIK KEUANGAN PERUSAHAAN, DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FREKUENSI RAPAT KOMITE AUDIT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

1 2 74

Skripsi PENGARUH EFISIENSI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 67