Lokasi dan Waktu Peneitian Tacit Knowledge

41 Metode penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian naturalistic naturalistic research, karena penelitian dilakukan dalam kondisi yang alamiah natural setting. Disebut juga penelitian etnografi, karena pada awalnya metode ini banyak digunakan untuk penelitian bidang antropologi budaya. Selain itu disebut sebagai metode kualitatif karena data yang terkumpul dan dianalisis lebih bersifat kualitatif. Pada penelitian kualitatif, penelitian dilakukan pada objek yang alamiah maksudnya, objek yang berkembang apa adanya, tidak dimanipulasi oleh peneliti dan kehadiran peneliti tidak begitu mempengaruhi dinamika pada objek tersebut. Sebagaimana dikemukakan dalam penelitian kualitatif instrumennya adalah orang atau peneliti itu sendiri human instrument. Untuk dapat menjadi instrumen maka peneliti harus memiliki bekal teori dan wawasan yang luas, sehingga mampu bertanya, menganalisis, dan mengkonstruksi situasi sosial yang diteliti menjadi lebih jelas dan bermakna.

B. Lokasi dan Waktu Peneitian

Lokasi penelitian berada di SDN Monggang, Pendowoharjo, Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan waktu 4 hari di bulan Maret 2016, dengan masa pendekatan dan penyesuaian selama 2 minggu di bulan Februari 2016. Penelitian dilakukan pada beberapa mata pelajaran acak pada kelas II B. 42

C. Tacit Knowledge

Tacit Knowledge adalah pengetahuan yang terdapat di dalam otakpikiran kita sesuai dengan pemahaman, keahlian dan pengalaman seseorang biasanya pengetahuan ini tidak terstruktur, susah untuk didefinisikan dengan bahasa formal dan isinya mencakup pemahaman pribadi. Pengetahuan ini umumnya belum terdokumentasi karena pengetahuan ini masih ada pada keahlian atau pengalaman seseorang Tacit Knowledge memiliki ciri khas yaitu diperoleh dari pengalaman, pengalaman yang kita pernah liat, rasakan dan lakukan akan kita memahami pengalaman tersebut melalui percakapan yang kemudian kita cerna di dalam otak kita tidak mudah di komunikasikan diberikan kepada orang lain karena sulit untuk di ekspresikan, karena minimal kita harus menggunakan media dalam penyampaian kepada orang lain. · Dapat di transfer secara efektif melalui person to person base, yaitu pengetahuan yang di dapat oleh kita akan mudah untuk di transfer melalui percakapan dari kita ke orang lain. Pengetahuan tacit memungkinkan individu untuk memahami masalah dan solusi untuk masalah yang dikenal tanpa bisa menjelaskan rasionalnya. Filsuf Polanyi menggambarkan pengetahuan tacit adalah sebagai pengetahuan yang mengetahui lebih dari yang kita tahu, atau mengetahui bagaimana melakukan sesuatu tanpa berpikir tentang hal ini, seperti naik sepeda. Menurut Smith 2001, pengetahuan tacit terdiri dari model mental, asumsi, persepsi, keyakinan, nilai- nilai dan wawasan. Di tingkat individu, digunakan untuk mengelola diri sendiri, 43 orang lain, dan tugas seseorang. Dalam konteks yang lebih besar, dapat diterapkan untuk membuat dan mengendalikan tugas yang lebih besar, seperti sistem administrasi organisasi global. Smith 2001 juga membahas pengertian pengetahuan implisit, dan menghasilkan kesimpulan bahwa tacit adalah sama dengan pengetahuan implisit. Namun, Fred Nichols 2000 membuat perbedaan antara tacit dan implisit. Dia mendefinisikan pengetahuan implisit sebagai pengetahuan yang dapat diamati dalam kinerja pendekatan baik profesionalnya, metode, atau tindakan. Namun, belum diartikulasikan dan disajikan dalam bentuk eksplisit. Sebagai perbandingan, pengetahuan eksplisit telah dinyatakan dalam beberapa bentuk fisik, sementara tacit tidak dan tidak dapat diartikulasikan. Pengetahuan tacit yang baru dan pengetahuan eksplisit diciptakan tidak hanya melalui interaksi sosial, tetapi juga melalui proses generalisasi dan standardisasi, serta melalui sistemik dan terorganisir, atau individu, cara bekerja dan belajar, melalui penggunaan berbagai alat dll. Prosesnya adalah dinamis, melibatkan individu, kelompok, dan organisasi, dan menggunakan saluran yang berbeda, seperti interaksi sosial, database, jaringan manusia dan digital, dan kombinasi dari ketiganya.

D. Teknik Pengumpulan Data Wawancara Mendalam