Siklus Hidup Infeksi Toxocara sp Pada Hewan Peliharaan Di Kelurahaan PadangBulan Tahun 2012

cervicalis dan alae caudalis.Toxocara cati parasit di dalam usus halus kucing.Cacing jantan panjangnya 3-6 cm mempunyai perianal papilae spesifik.Cacing betina panjangnya 4-10 cm dan mempunyai alae cervicalis sangat lebar.Telur berukuran 65-75 mikron Bariah,2007. Toxocara canis jantan mempunyai ukuran panjang 3,6-8,5 cm sedangkan yang betina 5,7-10 cm, Toxocara cati jantan 2,5-7,8 cm,yang betina 2,5-14 cm.Bentuknya menyerupai Ascaris Lumbricoides muda.Pada Toxocara canis terdapat sayap servikal yang berbentuk seperti lanset,sedangkan pada Toxocara cati bentuk sayap lebih lebar,sehingga kepalanya menyerupai kepala ular kobra.Bentuk ekor kedua spesies hampir sama;yang jantan ekornya berbentuk seperti tangan dengan jari yang sedang menunjuk digitiform,sedangkan yang betina ekornya bulat meruncing Taniawati et al,2008 Gambar 2.1 Morfologi Toxocara CDC,2010

2.6. Siklus Hidup

Cacing dewasa betina mengeluarkan sejumlah besar telur didalam tinja hospesnya.Ditanah yang lembab isi telur itu menjadi embrio dalam beberapa minggu.Bila dimakan oleh anjing atau kucing,larva akan menetas didalam usus halus menembus dinding selaput lendir usus,masuk melalui aliran darah ke hati,paru-paru,bronchus dan trakea.Larva itu tertelan lagi dan menjadi dewasa didalam usus halus binatang tersebut.Pada manusia,hospes yang tidak sesuai,larva keluar dari telur Toxocara yang mata,menembus mukosa usus dan terbawa oleh aliran darah ke hati,paru-paru dan yang lain.Ditempat-tempat tersebut larva berpindah-berpindah tempat berminggu-minggu atau berbulan-bulan lamanya dan menyebabkan peradangan dan meransang pembentukan granuloma eosinofil Harold,1979. Telur yang dihasilkan oleh cacing dewasa keluar bersama tinja,bila lingkungan cocok setelah 10-15 hari mengalami embrional berkembang menjadi telur infektif.Jika telur ini berkembang oleh anak anjing parasit dapat berkembang sempurna menjadi cacing dewasa.Pada kucing siklus hidupnya sama,namun cara penularannya melalui kolustrum dan telur infektif.Infeksi pada manusia terjadi karena tertelannya telur infektif,manusia buka hospes definitif maka dalam perkemabangannya tidak akan menjadi cacing dewasa.Larva didalam organ akan menyebabkan reaksi inflamasi dan terbentuknya granuloma yang selanjutnya mengalami kapsulasi oleh reaksi hospes dan kejadian inilah dikenal dengan viseral larva migrans VLM dan pada mata dikenal dengan ocular larva migrans OLMBariah,2007. Penularan larva pada anak anjing atau kucing dapat terjadi secara transplasental dari induk anjing yang terinfeksi atau melaui air susu dari induk kucing yang terinfeksiTaniawati et al,2008. Toxocara canis dan Toxocara cati adalah bangsa Ascaris yang hidup pada anjing dan kucing serta mempunyai siklus hidup seperti Ascarislumbricoides pada manusia.Apabila Toxocara ini kebetulan termakan oleh manusia sebagai hospes aberant maka akan menyebabkan inflamasi dan meransang granulomata eosinofilKus irianto,2009. Konsumsi telur berembrio dari Toxocara memulai infeksi.Anak-anak dengan tidak sengaja terkontak dengan mereka ketika mereka bermain di taman pasir dan di taman bermain yang terkontaminasi dengan telur Toxocara. Situasi ini muncul dari kucing dan anjing yang buang air besar secara sembarangan sehingga menjadi tempat cacing dewasa. Setelah tertelan, telur menetas untuk melepaskan larva remaja yang menembus usus halus, masuk ke sirkulasi, dan kemudian bebas berkeliaran ke seluruh tubuh, dengan kemungkinan menyerang semua organ. Ada kontroversi mengenai apakah ini adalah larva kedua atau ketiga. Di host definitif, parasit remaja pergi untuk menyelesaikan siklus hidup, yang, dalam banyak hal, menyerupai Ascaris lumbricoides, manusia menginfeksi ascaris Dickson,2003. Gambar 2.2 Siklus Hidup Toxocara CDC,2010

2.7. Gejala Klinis dan Patologi