Desain Penelitian Pendekatan Penelitian

Rahmat Syafii, 2012 Evaluasi Pembelajarananak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Kota Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

B. Desain Penelitian

Untuk memahami fenomena sosial yang berupa masalah sistem evaluasi pembelajaran anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar penyelenggara pendidikan inklusif di kota Tasikmalaya ini peneliti menggunakan strategi atau desain penelitian studi kasus eksplorasi. Menggunakan strategi atau desain studi kasus eksplorasi dalam penelitian ini karena studi kasus ini cenderung lebih terbuka untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif dan mendalam tentang penomena yang diteliti. Selain itu desain ini menggunakan ‘bagaimana’ sebagai pertanyaan utama, kemudian pertanyaan ini terjadi dimasa sekarang atau temporer dan peneliti hanya sedikit memiliki peluang mengontrol peristiwa Yin:2003 Rahmat Syafii, 2012 Evaluasi Pembelajarananak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Kota Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Tabel 2.1 Gambar Desain Penelitian Evaluasi Pembelajaran ABK Di SD PPI Kota Tasikmalaya Study Pendahuluan Rasio dan Empirik Studi Pustaka Input Evaluasi Pembelajaran ABK Di SD PPI Kota Tasikmalaya SD X SD Y SD Z Proses perencanaan evaluasi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar Proses pelaksanaan evaluasi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar Bentuk pelaporan evaluasi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah Pengumpulan Data Proses Ananlisis Data Wawancara Observasi Dokumentasi Redaksi Data Display Data Vervikasi Data Out Put Hasil Analisis Kesimpulan Saran Rahmat Syafii, 2012 Evaluasi Pembelajarananak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Kota Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

C. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, karena penelitian ini bermaksud untuk memahami, mengungkap dan menjelaskan berbagai gambaran atas fenomena-fenomena yang ada dilapangan kemudian dirangkum menjadi kesimpulan deskriptif berdasarkan data penelitian yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti. Metode deskriptif adalah metode penelitian yang berupaya memecahkan masalah atau menjawab berbagai pertanyaan dari masalah yang sedang dihadapi tersebut pada masa sekarang. Sedangkan penelitian kualitatif menurut Sugiyono, 2008:9 adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamaiah, dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi gabungan, analisis data bersifat induktifkualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Lexy J. Moleong 2004:3 mengemukakan lima karakteristik utama dari penelitian kualitatif,sebagai berikut: pertama, peneliti sendiri sebagai instrumen utama untuk mendatangi secara langsung sumber data. Kedua, menyimpulkan data yang dikumpul dalam penelitian ini lebih cenderung dalam bentuk kata-kata dari pada angka. Ketiga, menjelaskan bahwa hasl penelitian lebih menekankan pada proses bukan tidak semata-mata kepada hasil. Keempat, melalui analsis peneliti mengungkapkan makna dari keadaan yang diamati. Kelima, mengungkap makna sebagai hasil yang esensial dari pendekatan kualitatif. Alasan lain penggunaan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini adalah karena pendekatan kualitatif lebih bersifat naturalistik yang bertujuan mengamati Rahmat Syafii, 2012 Evaluasi Pembelajarananak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Kota Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu fenomena yang ada secara alami,artinya bukan untuk melakukan pengukuran secara terkontrol. Proses penelitian dilakukan dengan terjun kelapangan,berorientasi pada penemuan, eksplorasi, perluasan dan menggambarkan secara holistik. Dengan demikian penelitian ini berorientasi pada proses bukan pada hasil. Rahmat Syafii, 2012 Evaluasi Pembelajarananak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Kota Tasikmalaya Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

D. Definisi Operasional