Variabel Penelitian Definisi Operasional

Ahmad Frenki, 2013 Efektivitas Teknik Numbered Head Together Dalam Meningkatkan Katerampilan Membaca Pemahaman Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 3.2 Populasi dan Sampel 3.2.1 Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012:80. Dari pengertian di atas, populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas XI semester II jurusan Akuntansi SMK N 3 Bandung Tahun Ajaran 20112012.

3.2.2 Sampel

Menurut Sugiyono 2012:81 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Berdasarkan pernyataan data di atas, sampel dari penelitian ini adalah kelas XI Program Akuntansi II berjumlah 39 orang. Namun siswa yang mengikuti kegiatan eksperimen dari awal hingga akhir berjumlah 30 orang. Peneliti memilih sampel ini karena mereka sedang mempelajari bahasa Perancis tingkat niveau A1 yang sesuai dengan kebutuhan penelitian.

3.3 Variabel Penelitian

Menurut Wirartha 2006:39, variabel adalah karakteristik tertentu yang mempunyai nilai, skor atau ukuran yang berbeda untuk unit observasi atau individu yang berbeda. Sedangkan menurut Sugiyono 2012:2 variabel adalah segala sesuatu Ahmad Frenki, 2013 Efektivitas Teknik Numbered Head Together Dalam Meningkatkan Katerampilan Membaca Pemahaman Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Variabel mempunyai banyak macam dan diantaranya adalah variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Sementara itu variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2012:4. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel bebas adalah teknik Numbered Head Together, sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah kemampuan membaca pemahaman bahasa Perancis.

3.4 Definisi Operasional

Agar judul ini mudah dipahami dan tidak terjadi kesalahpahaman terhadap penelitian ini, maka peneliti mendefinisikan istilah-istilah yang digunakan sebagai berikut : 1 Efektivitas adalah keadaan yang menunjukkan sejauhmana pengaruh yang direncanakan atau dilaksanakan itu terhadap hasil belajar Depdiknas, 2003:284. Dalam hal ini, efektivitas yang diujikan adalah teknik Numbered Head Together dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman bahasa Perancis. Ahmad Frenki, 2013 Efektivitas Teknik Numbered Head Together Dalam Meningkatkan Katerampilan Membaca Pemahaman Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 2 Teknik Numbered Head Together adalah salah satu teknik pembelajaran dalam model cooperative learning. Menurut Lie 59:2002 Teknik ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling membagikan ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat. Selain itu, teknik ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama mereka. Teknik ini bisa digunakan dalam semua mata pelajaran dan untuk semua tingkatan usia anak didik. Dalam penelitian ini, teknik Numbered Head Together akan diujikan kepada siswa SMK kelas XI semester II. 3 Kemampuan Membaca adalah kemampuan melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis atau dengan melisankan atau hanya dalam hati Depdiknas, 2003:85. Kemampuan membaca dalam penelitian ini adalah kemampuan membaca pemahaman bahasa Perancis. 4 Membaca Pemahaman adalah serangkaian proses yang dilakukan pembaca untuk menemukan informasi dan memahami informasi yang terkandung dalam sebuah teks bacaan Abidin, 2010:127. Membaca pemahaman yang diteliti adalah membaca pemahaman teks bahasa Perancis setara DELF A1. Ahmad Frenki, 2013 Efektivitas Teknik Numbered Head Together Dalam Meningkatkan Katerampilan Membaca Pemahaman Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3.5 Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK LAJU REAKSI DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT)

0 8 5

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER PADA MATERI REAKSI REDOKS DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BAHASA SIMBOLIK DAN PENGUASAAN KONSEP

0 6 33

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBANGUN KONSEP DAN PENGUASAAN KONSEP SISTEM KOLOID

0 5 69

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas XI Jurusan Bangunan Semester Ganjil SMK Negeri 2 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 13 60

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER PADA MATERI TERMOKIMIA DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN INFERENSI DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMA NEGERI 1 GADINGREJO

0 34 31

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DALAM MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI KESETIMBANGAN KIMIA

0 21 42

PENERAPAN MODEL NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Ganjil SMP Muhammadiyah 3 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 10 51

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK PROTISTA (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas X SMA N 12 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Ajaran 2012/2013)

1 9 52

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Studi Eksperimen pada siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Punggur Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013 Pada Materi Pokok mengaplik

0 19 50

PENERAPAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 8 SURAKARTA

0 1 111