Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

commit to user 4 putusan bebas murni karena putusan tersebut pembebasan itu didasarkan pada tidak terbuktinya suatu unsur tindak pidana yang didakwakan, dalam hal ini perbuatan terdakwa bukan merupakan perbuatan pidana melainkan perbuatan perdata sehingga berdasar Pasal 244 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana KUHAP permohonan kasasi dinyatakan tidak dapat diterima dan Mahkamah Agung juga mempertimbangkan mengenai permohonan kasasi yang diajukan telah melewati tenggang waktu 14 hari sebagaimana ditentukan dalam Pasal 248 4 Kitab Undang- Undang Hukum Acara Pidana KUHAP sehingga permohonan kasasi dianggap gugur. Setelah mempertimbangkan hal tersebut diatas Mahkamah Agung dalam Putusannya Nomor : 1472 KPid2003 menyatakan bahwa permohonan kasasi yang diajukan Penuntut Umum atas Putusan Pengadilan Negeri Purwodadi tidak dapat diterima. Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dijelaskan di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti dengan judul ”KAJIAN PERTIMBANGAN HAKIM MAHKAMAH AGUNG DALAM MENYATAKAN KASASI PENUNTUT UMUM TIDAK DAPAT DITERIMA STUDI KASUS NOMOR : 1472 KPID2003”.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang dibuat oleh penulis bertujuan untuk memberikan penjelasan yang mudah untuk dipahami sehingga penelitian yang akan dilakukan dapat sesuai dengan sasaran dan tujuan dari permasalahan yang akan dibahas. Adapun perumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah : Apakah Dasar Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Dalam Menolak Kasasi Penuntut Umum Dalam Kasus Nomor : 1472 KPID2003 ? commit to user 5

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah untuk memecahkan masalah agar suatu penelitian dalam menyajikan data akurat dan dapat memberi manfaat. Berdasarkan hal tersebut, maka penulisan hukum ini mempunyai tujuan sebagai berikut: 1. Tujuan Obyektif Untuk mengetahui Dasar Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Dalam Menolak Kasasi Penuntut Umum Dalam Kasus Nomor : 1472 KPID2003 Bertentangan Dengan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana KUHAP. 2. Tujuan Subyektif a. Untuk menambah pengetahuan bagi penulis dalam penelitian hukum khususnya dalam hukum acara pidana dengan harapan bermanfaat di kemudian hari serta untuk meningkatkan kemampuan berfikir secara normatif penulis sebagai landasan argumen yang kuat bagi praktisi hukum. b. Untuk memperoleh sumber hukum yang lengkap sebagai bahan dalam menyusun suatu penelitian hukum agar dapat memenuhi persyaratan untuk dapat memperoleh gelar sarjana hukum pada fakultas hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis Memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan di bidang ilmu hukum pada umumnya dan Hukum Acara Pidana pada khususnya dan untuk memperkaya referensi dan literatur kepustakaan Hukum Acara Pidana tentang Dasar Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Dalam Menolak Kasasi Penuntut Umum Dalam Kasus Nomor : 1472 KPID2003 Bertentangan Dengan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana KUHAP. commit to user 6 2. Manfaat Praktis a. Melatih penulis dalam mengungkapkan permasalahan tertentu secara sistematis dan berusaha memecahkan permasalahan yang ada tersebut dengan metode ilmiah. b. Memberikan masukan dan tambahan pengetahuan bagi para pihak yang terkait dengan masalah yang diteliti serta berguna bagi para pihak yang berminat pada masalah yang sama.

E. Metode Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Tentang Tidak Dapat Diterima Permohonan Kasasi Jaksa Penuntut Umum Dalam Perkara Pidana Pemalsuan Surat (Study Putusan No.1785/k/pid/2011)

0 10 61

Analisis Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung Tentang Tidak Dapat Diterima Permohonan Kasasi Jaksa Penuntut Umum Dalam Perkara Pidana Pemalsuan Surat (Study Putusan No.1785/k/pid/2011)

2 39 62

ANALISIS PENGAJUAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN BEBAS PENGADILAN NEGERI GIANYAR DALAM PERKARA SUMPAH PALSU DAN PERTIMBANGAN HAKIM MAHKAMAH AGUNG DALAM MENJATUHKAN PUTUSAN

0 4 12

ARGUMENTASI KASASI PENUNTUT UMUM BERDASARKAN HAKIM KELIRU MENAFSIRKAN PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PENGGELAPAN DALAM JABATAN DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor: 771 K/Pid/2014).

0 1 12

ANALISIS PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG DALAM MENGABULKAN PERMOHONAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN BEBAS DALAM TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 964 K/PID/2015).

0 2 12

10 Putusan Pidana (Format Penuntutan Penuntut Umum Tidak Dapat Diterima) FINAL 17052013

0 0 3

ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MENYATAKAN TERDAKWA BERSALAH MELAKUKAN PEMBUNUHAN BERDASARKAN SURAT VISUM ET REPERTUM TERHADAP KORBAN (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 817KPID2015)

0 0 13

PENGABAIAN ALAT BUKTI PETUNJUK OLEH HAKIM SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG MEMUTUS PERKARA PENGGELAPAN DALAM JABATAN (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 1243/K/PID/2015) - UNS Institutional Repository

0 0 13

KEBERATAN TERHADAP STATUS BARANG BUKTI DIRAMPAS UNTUK NEGARA SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DAN PERTIMBANGAN HAKIM AGUNG MEMUTUS PERKARA NARKOTIKA (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor: 1126 KPID.SUS2015)

0 0 13

PERMOHONAN KASASI PENUNTUT UMUM TERHADAP PUTUSAN HAKIM MENYATAKAN TUNTUTAN PENUNTUT UMUM TIDAK DAPAT DITERIMA DAN PERTIMBANGAN HAKIM MEMUTUS PERKARA KORUPSI (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 2846K/PID.SUS/2015) - UNS Institutional Repository

0 0 14