Gejala Kelelahan Kerja Kelelahan Kerja

17 pelindung alami sebagai indikator bahwa keadaan fisik dan psikis seseorang menurun.

3. Gejala Kelelahan Kerja

Menurut Chavalitsakulchai dan Shahnavas 1991 dalam Styawati 2010 kelelahan kerja pada umunya dikeluhkan sebagai kelelahan dalam sikap, orientasi, dan penyesuaian pekerja yang mengalammi kelelahan kerja. Menurut Suma’mur 2009 suatu daftar gejala atau tanda yang ada hubunganya dengan kelelahan adalah: 1 Perasaan berat di kepala 2 Menjadi lelah seluruh badan 3 Kaki merasa berat 4 Menguap 5 Merasa kacau pikiran 6 Menjadi mengantuk 7 Merasa beban pada mata 8 Kaku dan canggung dalam gerakan 9 Tidak seimbang dalam berdiri 10 Mau berbaring 11 Merasa susah berfikir 12 Lelah bicara 13 Menjadi gugup 14 Tidak dapat berkonsentrasi 18 15 Tidak dapat memusatkan perhatian terhadap sesuatu 16 Cenderung untuk lupa 17 Kurang kepercayaan 18 Cemas terhadap sesuatu 19 Tidak dapat mengontrol sikap 20 Tidak dapat tekun dalam pekerjaan 21 Sakit kepala 22 Kekakuan di bahu 23 Merasa nyeri di punggung 24 Merasa pernafasan tertekan 25 Haus 26 Suara serak 27 Merasa pening 28 Spasme kelopak mata 29 Tremor pada anggota badan 30 Merasa kurang sehat Gejala perasaan atau tanda kelelahan 1-10 menunjukkan melemahnya kegiatan, 11-20 menunjukkan melemahnya motivasi dan 20-30 gambaran kelelahan fisik sebagai akibat dari keadaan umum yang melelahkan. Menurut Gilmer 1966 dan Cameron 1973 dalam Setyawati 2010, ada beberapa gejala akibat kelelahan kerja antara lain: 19 a. Gejala yang mungkin berakibat pada pekerjaan seperti : 1 Penurunan kesiagaan dan perhatian 2 Penurunan dan hambatan persepsi 3 Cara berfikir atau perbuatan anti sosial 4 Tidak cocok dengan lingkungan 5 Depresi 6 Kurang tenaga 7 Dan kehilangan inisiatif b. Gejala umum yang menyertai gejala-gejala diatas adalah : 1 Sakit kepala 2 Vertigo 3 Gangguan fungsi paru dan jantung 4 Kehilangan nafsu makan 5 Serta gangguan pencernaan Disamping gejala-gejala pada kelelahan kerja kronis terdapat pula gejala-gejala yang tidak spesifik berupa : 1 Kecemasan 2 Perubahan tingkah laku 3 Kegelisahan 4 Dan sukar tidur 20

4. Faktor Penyebab Kelelahan Kerja

Dokumen yang terkait

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH PRINTING Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 16

PENDAHULUAN Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 4 5

METODE PENELITIAN Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

1 4 12

HASIL PENELITAN Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 13

PEMBAHASAN Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 9

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 12

PENDAHULUAN Hubungan Stress Kerja Dengan Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja Bagian Weaving Di Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 2 5

PENGARUH KEBISINGAN TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA DI BAGIAN PERSIAPAN PT. ISKANDAR INDAH Pengaruh Kebisingan Terhadap Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja di Bagian Persiapan PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 1 16

PENDAHULUAN Pengaruh Kebisingan Terhadap Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja di Bagian Persiapan PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 0 6

Pengaruh kebisingan terhadap stres kerja pada pekerja bagian weaving di pt iskandar indah printing textile Surakarta COVER

1 1 10