Sarah Nandya Mutiara, 2015 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN LEGO BLOCK
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
C. Penjelasan Istilah
1. Kemampuan Motorik Halus
Kemampuan motorik halus adalah pengoorganisasian pengunaan sekelompok otot-otot kecil seperti jari jemari dan tangan yang sering membutuhkan kecermatan
dan koordinasi mata dengan tangan kemampuan yang mencakup pemanfaatan dengan alat-alat untuk bekerja dengan objek Sumantri, 2005, hlm.143. dengan dimensi
kemampuan jari jemari, kecermatan dan koordinasi mata dan tangan dengan indikator menyusun kepingan lego block.
2. Permainan Lego Block
Menurut Latif, Zukhairina, Zubaidah, dan Afandi 2013 lego block merupakan salah satu bentuk alat permainan pembangunan dan alat main pembangunan berfungsi
untuk mengembangkan aspek sosial emosional dalam hubungan dengan teman sebaya, meningkatkan bahasa dalam kemampuan berkomunikasi, meningkatkan
kekuatan dan koordinasi motorik halusdan kasar serta dapat meningkatkan perkembangan aspek kognitif seperti mengenal konsep, bentuk, pengetahuan, dan
pemetaan. Lego block yang digunakan dalam penelitian ini yaitu alat main pembangunan yang terbuat dari pelastik dengan berbagai warna dan ukuran. Cara
memainkan lego block yaitu anak membentuk mengunakan lego block menghubungkan kepingan lego block dengan cara ditekan.
D. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat untuk memperoleh data yang digunakan dalam penelitian. Menurut Arikunto 2010, hlm. 203 menyatakan bahwa instrumen penelitian merupakan
alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agara pekerjaanya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cemat, lengkap dan
sistematik sehingga lebih mudah diolah. Variasi jenis instrumen penelitian adalah angket, pedoman wawancara, dan pedoman pengamatan.
Instrumen penelitian digunakan untuk mengetahui pengaruh perkembangan kemampuan mtorik halus anak sebelum dan susudah diberikan tindakan, maka diperlukan
sebuah istrumen penelitian yang tepat agar permasalahan yang diteliti dapat terefleksikan dengan baik. adapun kisi-kisi instrumen yang disusun oleh peneliti sesuai dengan tingkat
pencapaian perkembangan motorik halus anak usia 4-5 tahun.
Sarah Nandya Mutiara, 2015 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN LEGO BLOCK
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Permainan Lego Block
NO Variabel
Dimensi Indikator
Teknik Pengumpulan
Data
1 Kemampuan
Motorik Halus
Kemampuan mengkoordinasikan
mata dengan tangan.
a. Anak dapat memisah-
misahkan lego block sesuai bentuk dan
warna
b. Anak dapat menyusun
10 lego block kearah atas
c. Anak dapat menyusun
10 lego block ke arah samping
d. Anak dapat mencipta
1-2 bentuk bangunan menggunakan lego
block
e. Anak dapat mencipta
3-5 bentuk bangunan menggunakan lego
block
f. Anak dapat
menceritakan hasil karyanya lego block
Observasi Dokumentasi
Catatan lapangan
Sumber : kurikulum taman kanak-kanak pedoman pengembangan program pembelajaran di taman kanak-kanak. Kemendiknas Dirjen Manejemen Pendidikan Dasar dan Menengah 2010
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Permainan Lego Black
Variabel Sub
Variabel Sub indikator
Indikator Teknik
Pengumpula n Data
Bermain lego
block Perencanaan
Pembelajara n
a. Komponen-
komponen pembelajaran
b. Perencanaan
pembelajaran 1.
Guru menyusun tujuan
pembelajaran 2.
Guru menyusun materi
pembelajaran 3.
Guru menyusun metode
pembelajaran 4.
Guru media pembelajaran
5. Guru menyusun
Sarah Nandya Mutiara, 2015 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN LEGO BLOCK
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
evaluasi pembelajaran
1 Catatan
penilaian anak 2
Buku kegiatan anak
1. Guru menyusun
Kurikulum yang digunakan
2. Guru menyusun
program semester, Rencana Kegiatan
Mingguan RKM, dan Rencana
Kegiatan Harian RKH.
Pelaksanaan pembelajaran
dengan bermain lego
block a.
Pendahuluan
b. Kegiatan Inti
c. Penutup
1. Menyiapkan
media yang digunakan dalam
pelaksanaan pembelajaran
bermain lego block
2. Menginformasikan
tema dan kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan anak
3. Meyiapkan anak
dalam kegiatan pembelajaran
bermain lego block
1. Memberikan
informasi mengenai
permainan lego block
2. Mengarahkan
anak untuk mengikuti
kegiatan bermain lego block.
3. Guru mengamati
anak dalam kegiatan
Sarah Nandya Mutiara, 2015 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN LEGO BLOCK
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
pembelajaran bermain lego
block
1. Mengevaluasi
kegiatan yang telah di lakukan
E. Taknik Pengumpulan Data