BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Dunia usaha dan kegiatan bisnis telah mengalami banyak perkembangan. Hal ini juga terjadi didalam dunia pendidikan, khususnya pada perguruan tinggi. Karena semakin
berkembangnya dunia usaha dan dunia pendidikan pada perguruan tingi, maka semakin bertambah luas dan kompleks tugas dari seorang dekan yang menunjukkan kecendrungan
dibutuhkannya seorang sekretaris yang cakap dan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dan serta dapat diandalkan.
Kriteria sekretaris yang cakap antara lain dapat meliputi kecakapan pribadi yang terdiri dari resourceful panjang akal hal tersebut berarti bahwa dalam keadaan apapun
dan bagaimanapun dibawah tekanan pihak manapun harus selalu dapat mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi, ambisi merupakan dorongan untuk membangkitan
kreatifitas dalam bekerja, inisiatif kerapian dan kebersihan dalam melaksanakan tugas , tidak gugup, sopan dan ramah, kesehatan yang baik dan dapat bekerja sama.
Seorang dekan dituntut untuk dapat mengetahui dengan cepat dan tepat setiap situasi dan kondisi organisasinya, dapat memanfaatkan waktunya secara efektif dan
efisien serta dapat memahami seluruh masalah yang menyangkut pelaksanaan tugas pokok organisasinya.
Adapun secara garis besar tugas-tugas dari seorang dekan adalah memimpin penyeleggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, membina
tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi, dan administrasi fakultas serta bertanggungjawab kepada rektor.
Guna menjamin kecermatan dan kelancaran tugas dekan tersebut diperlukan tenaga sekretaris yang terdidik dan terampil dan mampu melaksanakan dengan tepat
tugas-tugas pokok organisasi dekan serta tugas pokok dan tanggungjawabnya sendiri. Sekretaris adalah orang yang dapat menyimpan rahasia karena ia merupakan
kepercayaan dekan. Selain itu juga, sekretaris tidak hanya sekedar menerima perintah dekan melainkan ia harus inovatif dalam melakukan pekerjaan manajer yang meliputi
perencanaan, pembuatan keputusan, pengkoordinasian, dan penyempurnaan. Peran utama dari seorang sekretaris adalah sebagai partner kerja dekan, dimana sekretaris harus
mampu menangani tugaspekerjaan yang dilimpahkan kepadanya dengan baik sekaligus bertanggungjawab terhadap pekerjaan itu. Seorang sekretaris juga diharapkan bisa
mengatasi kesibukan dan bisa memecahkan masalah, memberikan semangat kepada pimpinan, menyederhanakan penyelesaian pekerjaan, serta mempercepat proses
penyelesaian pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, dapat dikatan bahwa seorang sekretaris merupakan tangan kanan atau kepercayaan dekan yang dapat
menyimpan rahasia dan membantu menyelesaikan tugas-tugas dekan. Tugas sekretaris bermacam-macam dan tiap-tiap pekerjaan memerlukan
penanganan yang berbeda-beda, untuk itu sekretaris harus memiliki keterampilan dan keahlian dalam pekerjaan, mempunyai wawasan yang luas dan pengetahuan yang ada
kaitannya dengan tugas sebagai seorang sekretaris yang professional. Seorang sekretaris juga harus mampu menangani pekerjaan yang dilimpahkan kepadanya dengan baik,
sekaligus bertanggungjawab terhadap pekerjaannya tersebut.
Dengan latar belakang pemikiran yang sedemikian ditambah dengan keinginan penulis untuk mendalami pengetahuan mengenai dunia keskretariatan serta ingin
mengetahui lebih jauh bagaiman peranan dan tanggung jawab sekretaris dalam membantu
dekan demi tercapainya efisiensi kerja. Maka penulis memilih judul, “PERANAN DAN TANGGUNGJAWAB SEKRETARIS DALAM MEMBANTU TUGAS-TUGAS
DEKAN FAKULTAS EKONOMI USU” .
B. Perumusan Masalah