3.2 Metode Pengembangan Aplikasi Multimedia
Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam pembuatan aplikasi ini yaitu menggunakan metode Interactive Multimedia System
Design Development Cycle Siklus Perancangan dan Pengembangan
Sistem Multimedia Interaktif atau IMSDD Cycle.Dastbaz,2003
Menurut Dasbaz tahapan dari siklus perancangan dan pengembangan sistem multimedia interaktif ini terdiri 4 tahap yakni :
3.2.1 Kebutuhan Sistem System Requirement
Tahap ini adalah bagian definisi umum dari IMSDD dan lingkungannya berikut dengan alat-alat pengembangan sistem. Tahap
ini memiliki beberapa fungsi utama sebagai berikut:
A. Pendefenisian Sistem System Defenition
Pada tahap ini dilakukan pendefinisian sistem dengan merencanakan secara garis besar tujuan dan objektifitas sistem.
Sistem yang dibangun yaitu sebuah sistem multimedia interaktif yang akan menampilkan soal-soal yang kemudian diisi oleh user.
Tujuan dibangunnya sistem ini adalah untuk merancang sistem berbasis multimedia yang dapat menyajikan tampilan soal yang
menarik juga sistem penilain yang keluar saat itu juga dengan melalui database.
B. Kebutuhan Dan ProfilPengguna User’s Profile And Needs
Pada tahap ini dijelaskan pengguna yang potensial dari sistem yang dibangun dan jika terdapat kebutuhan khusus yang
harus diambil dari pengguna dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan. Untuk mengetahui kebutuhan dari pengguna
potensial sistem, penulis melakukan penyebaran kuesioner dilakukan pada 130 siswa kelas 2 SMA dan 6 guru untuk
mengetahui informasi apa saja yang dibutuhkan oleh user.
C. Pertimbangan Perangkat Keras Dan Perangkat Lunak Hardware and Software Consideration
Tahap ini dilakukan evaluasi kebutuhan terhadap perangkat keras maupun perangkat lunak dan membuat pilihan yang tepat
terhadap perangkat-perangkat tersebut. Pemilihan authoring tools yang akan digunakan guna mengintegrasikan elemen-
elemen multimedia juga termasuk dalam tahap pertimbangan perangkat lunak.
D. Pertimbangan Penyebaran Sistem Delivery Consideration Setelah kebutuhan akan hardware, software, dan authoring
tools telah ditentukan. Pada tahap ini dilakukan pertimbangan mengenai penyebaran sistem yang akan digunakan. Dalam
perancangan dan pengembangan sistem multimedia penulis menggunakan media Jaringan berupa Localhost.
3.2.2
PertimbanganPerancangan Design Consideration
Tujuan dari tahap ini adalah untuk memberi gambaran yang jelas dari rincian desain. Tahap ini bermaksud untuk menjelaskan hal-hal
berikut: A. Desain Metaphor
Menentukan sebuah pemodelan dari dunia nyata real world mental model yang digunakan sebagai kunci dalam solusi
perancangan antarmuka sistem. Pemodelan dari dunia nyata yang dijadikan design metaphor dalam perancangan sistem ini adalah
beberapa bukulks yang menjadi rujukan. B. Tipe Informasi
Mendefinisikan tipe-tipe informasi yang perlu diintegrasikan kedalam sistem seperti teks, gambar berformat JPEG dan PNG,
suara berformat MP3, video berformat FLV dan animasi berformat SWF.
C. Struktur Navigasi Untuk menjelaskan strategi navigasi, termasuk didalamnya
struktur link dan fitur-fitur yang akan mencegah terjadinya masalah yang berhubungan dengan sistem hypermedia seperti
disorientasi dalam menjelajahi sistem. D. MasalahIntegrasidanPersiapan Media Media Preparation and
Integration Issues
Memperhatikan media lain yang mungkin dapat terintegrasi dalam pembangunan sistem, seperti hubungan multimedia
authoring tools dengan database, media untuk melakukan rekaman suara maupun media untuk mentransfer video analog
menjadi format digital. Hasil dari tahapan ini dapat berupa bagan storyboard. Storyboard akan memperlihatkan tampilan seperti
apa yang akan dibangun nantinya pada tahap implementasi, juga akan ditunjukan elemen multimedia apa saja yang akan diikut
sertakan dalam tiap layarnya.
3.2.3 Implementasi Implementation