Kerangka Teori Kerangka Konsep

2.5 Kerangka Teori

Sumber: Modifikasi Indahsari.2011, Marimbi.2010, Notoatmodjo, 2010, Sediaoetama, 2010, Ridwan.2010, Setyaningsih.2007, Mutalazimah.2009, Sediaoetama.2010, Gabriel.2008, Amaliyah.2008, Nurfauziah.2013, Andini.2010, Liestani.2006, Farich.2012. Faktor Predisposisi Karakteristik Ibu Karakteristik Keluarga Indikator Kadarzi a. Menimbang berat badan secara teratur b. Memberikan Air Susu Ibu ASI saja kepada bayi sejak lahir sampai umur 6 bulan ASI eksklusif c. Makan beraneka ragam d. Menggunakan garam beriodium e. Minum suplemen gizi TTD, kapsul Vitamin A dosis tinggi sesuai anjuran Faktor Pemungkin Faktor Penguat Status Kadarzi Keluarga KadarziKeluarga Tidak Kadarzi Umur Pendidikan Pekerjaan Pengetahuan Sikap Besar Keluarga Pendapatan Keluarga Jarak dan Waktu Tempuh ke Sarana Pelayanan Kesehatan Sarana Pelayanan Kesehatan Peran Tokoh Masyarakat Pelayanan Petugas KesehatanKader Kebijakan Pemerintah Keterpaparan Informasi Kadarzi Gambar 2.1 Kerangka Teori

2.6 Kerangka Konsep

Variabel yang diteliti Variabel yang tidak diteliti Menganalisis Hubungan Tidak Menganalisis Hubungan Karakteristik Ibu Indikator Kadarzi a. Menimbang berat badan secara teratur b. Memberikan Air Susu Ibu ASI saja kepada bayi sejak lahir sampai umur 6 bulan ASI eksklusif c. Makan beraneka ragam d. Menggunakan garam beriodium e. Minum suplemen gizi TTD, kapsul Vitamin A dosis tinggi sesuai anjuran Karakteristik Keluarga Status Kadarzi Keluarga KadarziKeluarga Non Kadarzi Gambar 2.2 Kerangka Konsep Peran Tokoh Masyarakat Kebijakan Pemerintah Umur Pendidikan Pekerjaan Pengetahuan Sikap Besar Keluarga Pendapatan Keluarga Jarak dan Waktu Tempuh ke Sarana Pelayanan Kesehatan Sarana Pelayanan Kesehatan Pelayanan Petugas KesehatanKader Keterpaparan Informasi Kadarzi Pelayanan Kesehatan Banyak faktor yang berhubungan dengan status Kadarzi. Berdasarkan kerangka teori yang telah disebutkan di atas, ada beberapa variabel yang digunakan dalam penelitan ini. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah status Kadarzi, sedangkan variabel independennya adalah karakteristik ibu, keluarga, dan pelayanan kesehatan. Karakteristik ibu menjadi variabel yang diteliti dalam penelitian ini karena peran ibu sangat dominan dalam memenuhi kecukupan gizi keluarga. Hampir sebagian besar pengambilan keputusan dalam hal penyediaan pangan di rumah tangga dan pola asuh anak dilakukan oleh ibu. Karakteristik keluarga yang akan diteliti meliputi pendapatan dan besar keluarga. Pelayanan kesehatan merupakan bagian dari faktor pemungkin dan penguat. Pelayanan kesehatan yang akan diteliti yaitu sarana, jarak, dan waktu ke sarana pelayanan kesehatan, pelayanan petugas kesehatankader, serta keterpaparan informasi Kadarzi. Peneliti menghubungkan pelayanan petugas kesehatankader dengan keterpaparan informasi Kadarzi, karena dalam pemberian informasi kesehatan terdapat peran para petugas kesehatankader.

2.7 Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

Gambaran Perilaku Sadar Gizi Pada Keluarga Yang Memiliki Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk Yang Ada Di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Lalang Tahun 2014.

4 64 96

Hubungan Tingkat Sadar Gizi Keluarga dan Status Gizi Balita di Puskesmas Padang Bulan Medan

2 34 80

ANALISIS HUBUNGAN PENERAPAN KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN STATUS GIZI BALITA (Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Gabus II Kabupaten Pati)

2 12 106

Analisis hubungan penerapan gizi seimbang keluarga dan perilaku keluarga sadar gizi dengan status gizi balita di Provinsi Kalimantan Barat

1 21 237

HUBUNGAN TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALIJAMBE Hubungan Tingkat Pendapatan Keluarga Dengan Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalijambe.

0 0 12

HUBUNGAN TINGKAT PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALIJAMBE Hubungan Tingkat Pendapatan Keluarga Dengan Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kalijambe.

0 1 17

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG KELUARGA MANDIRI SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN PERILAKU SADAR GIZI Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Keluarga Mandiri Sadar Gizi (Kadarzi) Dengan Perilaku Sadar Gizi Pada Keluarga Balita Usia 6-59 Bulan

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA PENDAPATAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN GIZI IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA SELODOKO Hubungan Antara Pendapatan Keluarga Dan Pengetahuan Gizi Ibu Dengan Status Gizi Balita Di Desa Selodoko Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali.

0 3 17

HUBUNGAN PERILAKU KELUARGA SADAR GIZI DENGAN STATUS GIZI BALITA DI PUSKESMAS NGORESAN.

0 0 1

HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU DAN PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINGGIR KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA

0 0 11