Teknik Pengumpulan Data Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Menurut Suryana 2010:1 data adalah fakta empiris yang dikumpulkan oleh peneliti untuk kepentingan memecahkan masalah atau menjawab pertanyaan penelitian. Data penelitian dapat berasal dari berbagai sumber yang dikumpulkan dengan menggunakan berbagai teknik selama kegiatan penelitian berlangsung. a. Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber datanya.data primer disebut juga sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date. Untuk mendapatkan data primer, peneliti harus mengumpulkan secara langsung. Teknik yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan data primer antara lain observasi, wawancara, diskusi terfokus dan menyebarkan kuisioner. b. Data sekunder adalah data yang dapat diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari berbagai sumber yang telah ada peneliti sebagai tangan kedua. Data sekunder dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti Biro Pusat Statistik BPS,buku, laporan, jurnal, dan lain-lain. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan data primer yaitu melakukan wawancara langsung mengenai data yang berkaitan dengan prosedur kredit serta sistem pengendalian intern yang telah diterapkan dalam bank selama ini.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam peneitian ini ada beberapa cara yang relevan digunakan peneliti untuk mengumpulkan data. a. Wawancara Merupakan cara yang digunakan untuk mendapatkan informasi dari informan dengan cara bertanya langsung. Dalam wawancara mendalam peneliti menyusun beberapa pertanyaan pokok sebagai pedoman untuk membuka pertanyaan, selanjutnya pertanyaan berikutnya didasarkan atas pertanyaan pokok tersebut, pertanyaan tersebut ditunjukan kepada informan untuk menunjang wawancara mendalam. Wawancara langsung ini dilakukan dengan menggunakan informan kunci dan subjek penelitian pada umumnya. Informan kunci adalah orang-orang yang karena pengetahuannya luas dan mendalam dalam komunitasnya dapat memberi data yang berharga. Informan yang bisa memberikan data yang dibutuhkan tersebut menempati bagian SPI dalam BPR Jember Lestari. Didalam wawancara terdapat suatu interaksi dan komunikasi wawancara yang dilakukan dengan model wawancara berencana, artinya sebelum melakukan wawancara peneliti menyiapkan terlebih dahulu daftar pertanyaan yang disusun secara sitematis. Daftar pertanyaan terstruktur dan sistematis ini yang nantinya oleh pewawancara diajukan kepada responden dengan menbaca untu dijawab. b. Observasi Merupakan metode dengan melakukan pengamatan terhadap kegiatan ataupun prosedur kerja yang berhubungan dengan objek penelitian seperti prosedur penginputan data,prosedur survey, prosedur penagihan piutang. c. Dokumentasi Merupakan metode pengumpulan data penelitian yang dilakukan dengan cara menelusuri sumber-sumber data seperti dokumen perundanga-undangan, dokumen yang dikeluarkan oleh pemerintah ataupun perusahaan dan dokumen lainnya.

3.5 Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi. Triangulasi ini meliputi triangulasi sumber, triangulasi metode dan triangulasi dataanalisis. Triangulsi sumber dilakukan dengan cara cross check data dengan fakta dari sumber lainnya dengan cara mencari orang-orang yang terlibat dalam proses pemberian kredit ini. Selain itu, informasi lain diperoleh dari karyawan lain diluar informan dengan cara wawancara tidak terstruktur. Triangualsi metode dilakukan dengan cara menggunakan beberapa metode dalam pengumpulan data. Selain menggunakan metode wawancara mendalam indepth-interview terhadap informan, juga dilakukan observasi untuk memastikan kondisi yang sebenarnya. Triangulasi dataanalisis dilakukan dengan cara meminta umpan balik dari informan yang berguna untuk alasan etik serta perbaikan kualitas laporan, data, dan kesimpulan yang ditarik dari data tersebut. Untuk triangulasi data, peneliti mengecek kembali jawaban yang diberikan informan dengan cara menanyakan kembali maksud dari jawaban informan untuk memastikan kebenaran jawaban.

3.6 Metode Analisis Data