19. Mencetak rekening girokredit dan seluruh data yang dibutuhkan untuk
keperluan laporan, pengarsipan dan lainnya serta mendistribusikannya ke seluruh unit yang memerlukan.
20. Mengkoordinir pembuatan perhitungan ongkos yang masih harus
dibayar pada akhir tahun buku. 21.
Menyusun laporan-laporan harian, mingguan, bulanan dan tahunan untuk kepentingan intern dan ekstern.
5. Pemimpin Seksi Pelayanan Nasabah
1. Memelihara persediaan kas pada tingkat yang efisien sehingga
likuiditas tidak terganggu dalam rangka mengoptimalkan rentabilitas. 2.
Mengelola dana Pemerintah Daerah dan menjaga agar tidak beralih ke bank lain.
3. Menjalin dan memelihara hubungan dengan masyarakat dan instansi
pemilik dana. 4.
Mengawasi dana tunai yang dikuasai para teller agar tetap dalam batas yang diizinkan oleh ketentuan yang berlaku.
5. Mengawasi kepatuhan pegawai terhadap pelaksanaan Standar
Opersional Prosedur di lingkungan kerja seksi pelayanan nasabah. 6.
Mengawasi pelaksanaan tata kelola perusahaan oleh pegawai di lingkungan seksi pelayanan nasabah.
7. Mengawasi pelaksanaan standart layanan Bank SUMUT oleh pegawai
di lingkungan seksi pelayanan nasabah.
Universitas Sumatera Utara
8. Mengawasi penggunaan teknologi informasi oleh pegawai di
lingkungan seksi pelayanan nasabah. 9.
Mengajukan rencana anggaran, investasi, inventaris untuk seksi pelayanan nasabah yang akan dituangkan ke dalam rencana kerja
anggaran tahun bank. 10.
Menyusun program kerja seksi pelayanan nasabah sehubungan dengan upaya pencapaian target rencana kerja dan melakukan pemantauan
serta mengevaluasi pelaksanaannya. 11.
Menindaklanjuti hasil temuan dan rekomendasi dari Satuan Pemeriksaan Internal SPI Pemeriksa Eksternal serta melaporkan
tindak lanjut temuan kepada Pemimpin Cabang. 12.
Memeriksa status calon nasabah simpanan giro dalam daftar hitam Bank Indonesia.
13. Mengadministrasikan pembukuan dan penutupan rekening serta
membuat dan memelihara buku register nasabah dan daftar hitam black list.
14. Melayani penjualan blangko Cek dan Bilyet Giro dan membebankan
biaya yang berkenaan dengan hal tersebut serta biaya – biaya lainnya yang berhubungan dengan pembukuan dan penutupan rekening.
15. Membuat referensi bank, dana blokir dan sejenisnya sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
6. Pemimpin Analisis Penyelamatan Kredit APK
Universitas Sumatera Utara
1. Mengawasi dan mengkoordinir seluruh kegiatan operasional di Seksi
Penyelamatan Kredit. 2.
Memberikan saran dan pertimbangan kepada Pemimpin Cabang tentang langkah-langkah yang perlu diambil dibidang tugasnya.
3. Membuat rencana kerja, anggaran tahunan dan action program dari
Seksi Penyelamatan Kredit. 4.
Membantu Pemimpin Cabang dalam penyelenggaraan kegiatan yang berhubungan dengan restrukturisasi kredit.
5. Melakukan wawancara investigasi dan negoisasi sehubungan dengan
restrukturisasi kredit. 6.
Melakukan pemantauan terhadap kredit yang telah direstrukturisasi dengan menyusun laporan bulanan perkembangan usaha debitur yang
memuat perincian perkembangan usaha, pelaksanaan rencana kegiatan atau action plan dan kemungkinan pembayaran kembali guna
memastikan kesanggupan debitur untuk melakukan pembayaran kembali sesuai persyaratan dalam akad kredit baru.
7. Mengevaluasi kredit yang telah direstrukturisasi setiap triwulan dan
menghitung kembali kerugian yang terjadi serta melaporkannya ke Divisi Penyelamatan Kredit.
8. Menyusun jadwal kunjungan Tim Penyelamatan Kredit dan
mengkoordinir penagihan tunggakan kredit. 9.
Mengupayakan jalan keluar penyelamatan dan pelunasan tunggakan kredit.
Universitas Sumatera Utara
10. Membuat laporan hasil penagihan kredit non lancar dan laporan –
laporan lain yang sehubungan dengan seksi penyelamatan kredit. 11.
Membuat surat peringatan dan surat panggilan kepada debitur kredit non lancar.
12. Menata dan mengarsipkan dengan baik seluruh surat masuk dan surat
keluar sehubungan dengan Seksi Penyelamatan Kredit. 13.
Melakukan evaluasi atas kredit yang menjadi non performing agar diketahui penyebab terjadinya kredit menjadi nonperforming.
14. Mempersiapkan surat pengajuan penagihan dan penyelamatan kredit
bermasalah kepada BUPLN atas izin Kantor Pusat.
7. Pemimpin Seksi Pemasaran