Deskripsi Subyek Penelitian Deskripsi Subyek, Objek, dan Lokasi Penelitian

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id beliau melakukan hal itu semata-mata untuk membantu meringankan beban suaminya. Beliau juga terlibat dalam kepengurusan desa, disamping itu juga beliau sering ikut pelatihan-pelatihan tentang memberikan anak pengajaran dan juga cara mendidik anak. c. Keluarga Bapak Kuata Bapak Kuata tipe orang yang pendiam, dia ramah terhadap semua orang, beliau dikarunia dua orang anak laki-laki dengan perkawinannya bersama ibu Humidah, satunya sudah bekerja dan satu lagi masih duduk dibangku sekolah SMAMA. Beliau sehari- harinya bekerja sebagai tukang bangunan, bisa dibilang wiraswasta. Dengan umur yang tidak mudah lagi beliau tidak lupa melakukan kewajibannya dalam menafkahi keluarganya. Beliau juga aktif dalam berjama’ah. d. Keluarga Bapak Ulum Bapak Ulum dikenal dengan seorang yang murah senyum, beliau juga baik terhadap pada orang disekitarnya termasuk tetangganya, beliau juga termasuk orang yang tidak seberapa berbicara karena kriterianya yang pemalu. Sehari-hari beliau bekerja sebagai pengelas, kadang ke sawah dan juga menjadi supir pick-up milik sendiri. Beliau menikah dengan seorang gadis desa yang bernama ibu Mamik dan dikaruniai seorang anak laki-laki. Anak laki-laki tersebut masih berada dibangku sekolah SMAMA. Beliau merupakan tipe orang yang lembut khususnya bagi anaknya. Disela- digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id sela kesibukannya beliau tetap memperhatikan anak-anaknya. Ketika anaknya keluar rumah dia berusaha tetap mengawasinya lewat teman-temannya. Dan beliau punya orang kepercayaan untuk mengawasi anaknya. Hal itu juga karena merupakan anak satu- satunya dan jangan sampai anak tersebut terjerumus kedalam hal-hal yang tidak diinginkan. e. Keluarga Bapak Muslan Keluarga bapak Muslan merupakan penduduk pindahan dari Surabaya ke gresik, beliau sudah di gresik selama kurang lebih 5 tahunan dan sudah menjadi bagian dari warga desa Bolo. Beliau sosok orang yang tegas, suka menyapa dan sopan terhadap semua orang baik itu ke yang muda ataupun ke sesama. Beliau memang suka berpenampilan layaknya seorang anak muda karena belum terbiasa dengan lingkungan di desa. beliau juga orang yang komunikatif, mudah akrab dengan orang yang tidak ia kenal. Beliau dikarunai tujuh orang anak hasil dari perkawinannya dengan Ibu Sulastri. Enam diantaranya laki-laki dan satu diantaranya perempuan. Anak yang pertama sudah menikah dan tinggal bersama istrinya sedangkan yang satu duduk lainnya masih duduk dibangku sekolah. Beliau benar-benar mengajarkan kesopanan, baik itu bagaimana melayani seorang tamu dan hal lainnya. Perkejaan beliau adalah seorang mandor proyek galian pedel. Beliau memang sering berada diluar daripada di dalam rumah. Tapi kesibukkan itu tidak mengurangi kepeduliannya terhadap pendidikan anaknya. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Sama halnya dengan suaminya ibu Sulastri merupakan ibu yang sangat perhatian sekali terhadap anaknya, beliau sehari-harinya mengantar sekolah anak-anaknya, beliau tidak bekerja seperti suaminya, beliau hanyalah seorang ibu rumah tangga dan beiau biasanya membantu pekerjaan suaminya yakni menghitung berapa muatan tanah pedel yang pegawainya angkut. Bisa dibayangkan bagaimana kerja keras ibu Sulastri untuk anak-anaknya. Meski begitu ibu Sulastri orang yang penyabar dan dekat sekali dengan anak-anaknya. Di usianya yang mau menginjak kepala empat ibu Sulastri tidak menyerah dalam mendidik anaknya. f. Keluarga Bapak Fatih Bapak Fatih adalah seorang yang tegas, dalam segala apapun, bertanggung jawab, dan kharismatik. Profesi beliau adalah sebagai guru PNS. Dulunya adalah kepala sekolah MTs Ihyaul Islam. Riwayat pendidikan beliau sampai pada jenjang Strata 1. Beliau menikah dengan ibu Nurul dan dikarunai 7 Orang anak, 2 perempuan dan 5 laki-laki. 2 anak perempuan pertama dari bapak Fatih dan Nurul ini meninggal pada saat masih bayi. Sehingga sekarang hanya tersisa 5 laki-laki. Dua diantaranya sudah bekerja menjadi guru, mengikuti jejak pak Fatih. Dua lainya masih kuliah, dan yang terakhir masih berstatus sebagai siswa yakni SMA kelas. Bapak Fatih juga dikenal sebagai orang yang humoris. Beliau juga dekat dengan anak-anaknya. Cara yang dilakukan bapak Fatih dalam mendidik anaknya terbilang keras. Apalagi dalam hal beribadah. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Umur beliau sekarang menginjak kepala lima 54. Beliau terkena stroke ringan pada tahun 2012, tetapi berkat Allah SWT beliau diberikan kesembuhan sampai sekarang ini. Meskipun begitu beliau masih sangat peduli dengan anak-anaknya. Beliau membatasi anak- anaknya untuk pulang sebelum jam 9 malam. Salah aturan lainnya adalah yakni dilarang keluar sebelum waktu isy a’ tiba. Berbeda dengan suaminya, ibu Nurul tipe orang yang sabar dan suka bercerita. Beliau juga merupakan tipe orang yang khawatiran terhadap sesuatu yang dilakukan oleh anak-anaknya. Informasi ini didapat dari pengamatan peneliti selama meneliti di lapangan. Riwayat pendidikan beliau hanya sampai pada SMA. Beliau sangat sayang dengan kelima anak-anaknya dan beliau juga sangat dekat dengan anak-anaknya seperti bapak Fatih. Profesi ibu Nurul adalah sebagai ibu rumah tangga. Usia beliau sekarang menginjak kepala empat 46. Beliau dalam mengajar anak-anaknya fleksibel kadang keras dan kadang lembut. Beliau juga tipe orang yang gampang diajak berbicara.

2. Deskripsi Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah tentang keilmuan komunikasi yang terfokus pada komunikasi interpersonal orangtua dalam membangun minat belajar anak. Jadi dalam penelitian ini peneliti menggali informasi mengenai bagaimana proses komunikasi orangtua dalam memberikan dorongan, arahan, dan juga segala komunikasi yang menjadikan minat belajar anak bertambah. Komunikasi orangtua digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id sangatlah berguna bagi anak sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan anak. Komunikasi yang terjalin bisa berupa motivasi, arahan, teguran dan masih banyak lagi yang dapat memberikan pencerahan dan juga semangat pada anak. Dan seberapa sering orangtua berkomunikasi dalam memberikan dorongan untuk giat belajar. Wujud kepedulian bisa berupa komunikasi mengenai prestasi belajar, perkembangan dan lain-lain.

3. Deskripsi Lokasi Penelitian

Sebuah penelitian pastilah ada lokasi yang dijadikan sebagai tempat observasi dan dalam penelitian ini peneliti memilih desa Bolo sebagai lokasi penelitiannya. Bolo, desa kecil yang berada di kecamatan Ujungpangkah kabupaten Gresik, yang berlokasikan di bagian utara daerah perkotaan kota Gresik. Dari jalan terlihat gapura yang bertuliskan selamat datang menjadi titik awal untuk memasuki desa Bolo. Sepanjang jalan menuju pedesaan akan disuguhkan dengan pemandangan ladang, sawah yang ditumbuhi padi-padi yang hijau. Udara yang sejuk berhembus dari pepohonan yang rindang dan burung-burung serentak berkicau. Desa yang berpenduduk 2.822 Jiwa ini adalah desa yang memiliki tanah yang subur serta air jernih yang begitu melimpah. Karena hal itulah mayoritas penduduk di desa bermata pencaharian petani. Meskipun desa ini terbilang kecil sangat jauh dari perkotaan namun sektor pendidikannya tidak kalah dengan di daerah Gresik bagian kota. Desa ini memiliki yayasan yang bernama Ihyaul Islam yang didalamnya digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id terdapat sekolah TK, MI, MTs, dan MA dan juga ada TPQ sebagai wadah bagi siswa-siswi untuk berlajar mengaji. Untuk menggali informasi dari informan, peneliti langsung menghampiri ke kediaman masing-masing para informan yakni a. Di rumah bapak Makhosin dan ibu Warniati yang berada di RT.02 RW.01 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik. b. Di rumah bapak Rojiu’un dan Ibu Ulifah yang berada di RT.02 RW.04 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah kabupaten Gresik. c. Dirumah bapak Kuata yang berada di RT.01 RW.05 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik d. Dirumah bapak Ulum yang berada di RT.03 RW.03 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik e. Dirumah bapak Muslan dan Ibu Sulastri yang berada di RT.01 RW.01 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik f. Di rumah bapak Fatih dan Ibu Nurul yang berada di RT.02 RW.01 desa Bolo kecamatan Ujungpangkah kabupaten Gresik.

B. Deskripsi Hasil

Dalam deskripsi hasil, peneliti memaparkan dan menggambarkan secara detail data hasil observasi dan wawancara dengan informan yang sudah ditentukan terkait dengan komunikasi interpersonal orangtua dalam membangun minat belajar anak. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Pengarahan terhadap anak dalam kehidupan sehari-hari memang sangatlah penting, apa lagi berhubungan dengan kegiatan belajar. Wujud dari pengarahan itu adalah komunikasi. Yakni komunikasi orang tua dan anak atau bisa dikatakan komunikasi interpersonal orangtua dan anak. Peran orangtua diperlukan saat anak-anak mulai menurun tingkat belajarnya. Karena saat tingkat belajar anak mulai menurun akibat yang ditimbulkan bisa lebih parah. Dan untuk mengatasinya memang dibutuhkan komunikasi dari orangtua itu sendiri. Upaya untuk menumbuhkan tingkat belajar tersebut salah satunya dengan memberikan motivasiatau dorongan bagi anak. Sebagai komunikator, orangtua seringkali memberikan pesan-pesan yang dapat berpengaruh terhadap perubahan sikap dan perilaku anak. sehingga dari adanya proses komunikasi interpersonal antara orangtua dan anak, bisa beperngaruh pada meningkatnya minat belajarnya. Komunikasi mengenai pencegahan terhadap dunia luar juga harus dilakukan sehingga memungkinkan untuk meminimalisir adanya pengaruh dari luar yang mempengaruhi anaknya seperti aturan-aturan yang diberlakukan dalam keluarga. Dalam melakukan wawancara peneliti mendapat infomasi terkait komunikasi interpersonal orangtua dalam membangun minat belajar anak. Isi pesan dalam komunikasi Interpersonal orangtua dalam membangun minat belajar anak digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Ibu Warniati menjelaskan hal apa yang dibicarakan ketika bersama anaknya. Anak beliau sering keluar dan pamit untuk les dan juga belajar bersama dirumah temannya. Sehingga hal yang paling sering ditanyakan ketika bersama anaknya adalah apakah anaknya belajar sungguhan disana, dan belajar apa saja. Dan beliau tidak segan-segan untuk mengecek ketempatnya langsung untuk membuktikan apakah benar yang dilakukan anaknya adalah belajar. Beliau juga sering memberikan arahan kepada anaknya untuk giat belajar seperti orang desa dulu. Seperti yang diungkapkan oleh ibu Warniati. “Poko.e nak, Anakku iku biasae lak pamit nang Salim, kondoe belajar. lek mole teko Salim mesti tak tako.i, iyo fan “samian belajar temen ta nang kunu?” Jawabe “iyo belajar mak”, tapi kadang lek war iki langsung takok nang Salim, be’e kok ifan goro. Terus yo kadang nek dewean ngunu tak uru’i tak kongkon sinau seng temen, tak contohno lek wong biyen- biyen iku sergep sinau, samian oleh ilmu iku ngunu gawe samian dewe” 1 “Pokoknya nak, Anakku itu biasanya kan pamit ke Salim relawan pengajar yang ada didesa, bilangnya belajar, kalu pulang dari salim pasti saya tanyai. Iya fan kamu belajar sungguhan disana. Jawabannya iya belajar. Tetapi terkadang bulek Warniati ini langsung bertanya ke Salim. Mungkin ifan berbohong. Terus kadang kalu sendirian saya nasehati, saya suruh belajar yang sungguh, saya contohkan bahwa orang dulu rajin belajar, kamu dapat ilmu itu untuk kamu sendiri” Komunikasi Interpersonal yang dilakukan ibu Warniati yakni memastikan bahwasanya anaknya benar-benar belajar meskipun tidak dirumah. Dan tindakan yang dilakukan ibu Warniati merupakan bentuk dari pengawasan terhadap anak. Agar anak benar-benar belajar tanpa harus membohongi orangtuanya. Dan juga mengingatkan tentang manfaat ilmu yang dipegang oleh diri sendiri. 1 Wawancara dengan ibu Warniati di kediaman ibu Warniati pada 28 Juni 2017, pukul 09.00 WIB

Dokumen yang terkait

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANGTUA KEPADA ANAK DALAM MEMAHAMI DAMPAK BERMAIN GAME ONLINE Pengalaman Komunikasi Interpersonal Orangtua Dan Anak Usia 8-10 Tahun Dalam Memahami Dampak Bermain Game Online Terhadap Prestasi Di Sekolah (Studi Deskriptif Kualita

0 4 14

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DENGAN ANAK YANG BERTEMPAT TINGGAL DI RUSUNAWA UPN “VETERAN” JAWA TIMUR DALAM MEMBANGUN MOTIVASI BELAJAR ANAK (Studi deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Orang Tua dengan Anak yang Tinggal di Rusunawa UPN “Vete

6 27 87

Komunikasi Interpersonal orang tua dan anak remaja pecandu narkoba di Gresik.

0 0 108

Partisipasi masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat desa: studi kasus di Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik.

0 16 113

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA ORANGTUA DENGAN PENDERITA LUPUS.

0 2 116

POLA KOMUNIKASI GURU TAMAN KANAK-KANAK DALAM MEMBANGUN PRESTASI ANAK-ANAK DI TK PGRI DESA PRUPUH KEC PANCENG KAB GRESIK.

1 1 100

BIMBINGAN KONSELING ISLAM DENGAN TERAPI REALITAS DALAM MENGATASI KEJENUHAN ISTRI MENGURUS RUMAH TANGGA DI DESA BOLO UJUNGPANGKAH GRESIK.

0 0 149

PRAKTIK AKAD MUKHABARAH DI DESA BOLO KECAMATAN UJUNGPANGKAH KABUPATEN GRESIK : KAJIAN TENTANG REALITAS HUKUM ISLAM.

1 4 91

Membangun melalui Komunikasi Interpersonal denga

0 0 9

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANGTUA-ANAK DALAM PROSES STUDI DI PERGURUAN TINGGI (STUDI DESKRIPTIF POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANGTUA-ANAK PADA MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA) - UMBY

0 0 23