Sumber Pangan Landasan Teori .1 Pendapatan dan Sumber Pendapatan

2.2.3 Sumber Pangan

Pangan adalah makanan sehari-hari untuk pertumbuhan dan kesehatan jasmaniahrohaniah dalam membentuk keluarga yang sehat, cerdas dan kuat. Makanan sehari-hari yang sehat, murah, dan bergizi serta pengolahan yang sesuai dengan kegunaannya, sangat penting. Kecukupan pangan merupakan salah satu syarat mutlak dalam menjamin terdapatnya gizi yang cukup. Gizi merupakan modal pokok yang memiliki dampak ekonomi maupun sosial yang luas, dalam pelaksanaan pembangunan nasional. Kekurangan sumber pangan tenaga dalam makanan nasi, jagung, sagu, ketela, dan sebagainya akan langsung menyebabkan menurunnya daya kerja seseorang. Dengan mendapatkan sumber tenaga yang cukup, seorang buruh atau petani dengan wajar dapat bekerja 8 jam sehari dengan baik. Kekurangan sumber tenaga dan sumber protein dalam jangka waktu yang lama, lebih-lebih apabila hal ini terjadi pada janin yang masih dalam kandungan, jika bayi itu lahir kecerdasan dan aktivitas otak akan menurun dari yang seharusnya dimiliki oleh bayi itu. Kemampuan otak dalam menyerap hal-hal baruteknologi baru menjadi lamban. Memperkenalkan cara kerja yang baru, harus beberapa kali dijelaskan, ajakan untuk mengubah sesuatu yang telah terbiasa dikerjakan, harus beberapa kali dicontohkan, dan sebagainya Sudjana, 2005. 2.2.4 Perumahan Rumah adalah bagian yang utuh dari permukiman, dan bukan hasil fisik semata, melainkan merupakan suatu proses yang terus berkembang dan terkait dengan obilitas sosial ekonomi penghuninya dalam suatu kurun waktu. Yang terpenting Universitas Sumatera Utara dari rumah adalah dampak terhadap penghuni, bukan wujud atau standar fisiknya Turner, 1972 . Menurut Turner 1972, terdapat tiga fungsi yang terkandung dalam rumah, yaitu: 1 Rumah sebagai penunjang identitas keluarga, yang diwujudkan dalam kualitas hunian atau perlindungan yang diberikan rumah. Kebutuhan tempat tinggal dimaksudkan agar penghuni mempunyai tepat tinggal atau berteduh secukupnya untuk melindungi keluarga dari iklim setempat. 2 Rumah sebagai penunjang kesempatan keluarga untuk berkembang dalam kehidupan sosial, budaya, dan ekonomi atau fungsi pengembangan keluarga. Fungsi ini diwujudkan dalam lokasi tempat rumah itu didirikan. Kebutuhan berupa akses ini diterjemahkan dalam pemenuhan kebutuhan sosial dan kemudahan ke tempat kerja guna mendapatkan sumber penghasilan. 3 Rumah sebagai penunjang rasa aman dalam arti terjaminnya kehidupan keluarga di masa depan setelah mendapatkan rumah, jaminan keamanan lingkungan perumahan yang ditempati serta jaminan keamanan berupa kepemilikan rumah dan lahan. Rumah sebagai kebutuhan dasar manusia, perwujudannya bervariasi menurut siapa penghuni atau pemiliknya. Saat bencana Merapi setidaknya ada tiga faktor utama yang dihadapi petani, yaitu kondisi tempat tinggal yang rusak, lahan usaha yang rusak dan tidak berproduksi dan berpengaruh terhadap pendapatan rumah tangga dan kelembagaan usaha tidak berfungsi Ilham, 2010. Universitas Sumatera Utara Kerusakan atau kerugian yang dialami petani menimbulkan berbagai permasalahan yang penting segera ditangani, terutama perubahan ekonomi, pola hidup berubah sehingga penanganan dan pendekatan bukan saja secara akademik tetapi secara kultural dalam relokasi korbanberpindah pemukiman maupun peralihan sistem usahatani, dari tanaman pangan ke tanaman perkebunan Tan, 2010 .

2.2.5 Kepemilikan Lahan