BAB III
PENINJAUAN TRANSFORMATOR DISTRIBUSI PADA SISTEM DISTRIBUSI
Gardu Induk Denai adalah gardu induk penurun tegangan, dimana tegangan 70 KV diturunkan menjadi tegangan menengah 20 KV dan 12 KV dengan menggunakan
trafo penurunan tegangan step down. Setelah tegangan diturunkan kemudian disalurkan ke gardu hubung dan gardu distribusi dan selanjutnya ke jaringan tegangan
rendah dan rumah konsumen.
3.1 Peralatan dan Perlengkapan Pada Gardu Induk Denai
Pada umumnya perlengkapan yang terdapat pada GI Denai adalah sebagai berikut : 1. Transformator Tegangan
Pada Gardu Induk Denai Rayon Medan Kota menggunakan transformator penurun tegangan step down , dimana tegangan diturunkan dari 150 KV menjadi 20 KV.
Khusus di daerah kota Medan tegangan ini merupakan tegangan menengah. Kapasitas transformator daya dari Gardu Induk Denai Rayon Medan Kota yaitu :
Trafo Daya 150 KV 20 KV • Kapasitas Trafo
: 15 MVA • Frekuensi
: 50 Hz • Tegangan Primer
: 20 KV • Tegangan Sekunder
: 400 V • Tahun Pembuatan
: 1991
2. Peralatan Pengaman Peralatan pengaman yang digunakan pada Gardu Induk Denai adalah Oil Circuit Breker
OCB, yang merupakan suatu alat pengaman pemutus tenaga yang menggunakan peredam minyak. Adapun fungsi minyak tersebut antara lain untuk mengisolasi antara
kontak-kontak yang suadah terbuka setelah busur api dipadamkan. Untuk pemakaian Oli Circuit Breaker ini hanya digunakan untuk system tegangan 150 KV 20 KV
Universitas Sumatera Utara
3.1.2 Peralatan Pengaman
Merupakan proteksi yang berfungsi sebagai pengaman, bila terjadi gangguan hubung singkat atau arus lebih maka alat pengaman tersebut bekerja atau berfungsi.
Dengan adanya sistem pengaman yang baik diharapkan dapat memberikan pelayanan dengan kehandalan yang tinggi kepada konsumen terutama pihak PLN itu sendiri.
Adapun peralatan pengaman yang digunakan di Gardu Induk Denai yaitu :
3.2 DATA HASIL UKUR KVA DAN DIMENSI SALURAN DISTRIBUSI
PRIMER YANG DISALURKAN DARI GARDU INDUK DENAI MENUJU PT. PLN RAYON MEDAN KOTA
Untuk mengetahui besar tegangan jatuh sepanjang saluran distribusi primer, maka diperlukan data-data mengenai saluran distribusi primer dan transformator yang terpasang
dan daya nya disalurkan dari Gardu Induk Denai.
Tabel 3.1 Konstanta Jaringan SPLN 64 Tahun 1985 Yang digunakan pada Penyulang Denai
Jenis Bahan Penghantar Luas Penampang mm
2
Impedansi Z OhmKms ArusA
AAAC 35
0,6452 + j0,3678 210
AAAC 70
0,4608 + j0,3572 155
AAAC 150
0,2162 + j0,3305 425
AAAC 240
0,1344 + j0,3158 585
Tabel 3.2 Data Saluran Penyulang Gardu Induk Denai
No. Kode Nama Penyulang
Panjang Total Jaringan SUTM Kms 1
DA.1 BELUT
25,45 2
DA.2 PANDA
18,05 3
DA.3 TAPIR
18,20
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.3 Data Hasil Ukur Transformator Distribusi Pada Gardu Induk Denai
No. No.
Gardu Alamat Lokasi
Jenis Penghantar Panjang
Saluran KMS
Tegangan Trafo KVA
Teg.Trafo pada Beban Puncak Sin
KVA Faktor Daya
1 MK 520
JL. MANDALA BY PASS AAAC 3x240
7,50 630
615 0.90
0,44 2
MK 407 JL. PUKAT V
AAAC 3x150 8,45
250 205
0,91 0,41
3 MK 455
JL. AKSARA AAAC 3x150
9,75 160
130 0,92
0,39 4
MK 295 JL. LETDA SUJONO
AAAC 3x150 10,55
800 650
0.90 0,44
5 MK 290
JL. SERDANG AAAC 3x150
10,35 3180
2978 0,91
0,41 6
MK 272 JL. SERDANG
AAAC 3x150 10,45
4000 3905
0,92 0,39
7 MK 459
JL. SENTOSA LAMA AAAC 3x150
10,75 160
140 0.90
0,44 8
MK 168 GANGA SABDA
AAAC 3x150 11,55
160 144
0.92 0,39
9 MK 282
JL. PERINTIS KEMERDEKAAN AAAC 3x150
12,40 3180
2945 0.90
0.44 10
MK 283 JL. PERGURUAN
AAAC 3x150 10,95
200 188
0.92 0.39
11 MK 387
RAYON MEDAN SELATAN AAAC 3x150
4,15 160
149 0,92
0,39 12
MK 437 JL. PASAR MERAH UJUNG
AAAC 3x150 6,75
351 344
0,92 0,39
13 MK 395
JL. A.R HAKIM AAAC 3x150
5,15 250
239 0.93
0.37 14
MK 396 JL. MEGAWATI
AAAC 3x150 6,15
400 379
0,91 0,41
15 MK 388
JL. BROMO AAAC 3x150
6,25 315
286 0,91
0,41 16
MK 389 JL. A.R. HAKIM
AAAC 3x150 6,85
250 237
0.90 0,44
17 MK 243
JL. PANCASILA AAAC 3x70
7,60 400
371 0,91
0,41 18
MK 342 SP. GG MORNING
AAAC 3x150 8,35
250 231
0.92 0,39
19 MK 254
JL. SEI MUSI AAAC 3x35
8,50 315
265 0.90
0.44 20
MK 433 JL. MEDAN AREA SELATAN
AAAC 3x35 9,50
400 333
0.90 0.44
21 MK 256
JL. KAPTEN JUMHANA AAAC 3x150
9,55 250
229 0.93
0,37 22
MK 261 JL. K.APIGG TANJUNG
AAAC 3x35 9,75
250 209
0,92 0,39
23 MK 247
JL. TANAH PUTIH AAAC 3x35
9,80 800
650 0.90
0.44 24
MK 262 SP. PDAM TIRTANADI
AAAC 3x35 9,90
1000 881
0.91 0,41
ϕ
Cos
ϕ Sin
Universitas Sumatera Utara
3.3 Rangkaian Pengukuran Tranformator Distribusi