5
HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Kebutuhan
a. Deskripsi Sistem
Sistem Informasi
Geografi Denah
Asrama TPB IPB adalah suatu sistem informasi geografi berbasis web yang
digunakan untuk memetakan posisi denah gedung, kamar, dan fasilitas penunjang
Asrama
Putri TPB
IPB, sehingga
penyebarannya dapat dilihat lebih interaktif. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah
serta membantu mahasiswa, orang tuawali, maupun berbagai pihak untuk mengetahui
serta melakukan pencarian ruangan di Asrama Putri, dapat berupa lokasi kamar
yang akan dihuni oleh mahasiswa baru, ataupun fasilitas lainnya, serta diharapkan
membantu pihak BPA Badan Pengelola Asrama dalam pengelolaan data informasi
profil asrama serta penyebaran penghuni berdasarkan asal daerah. Sistem ini dibangun
menggunakan software ALOV Map untuk publikasi data vector di Internet.
b. Kebutuhan Fungsional Sistem
Fungsi-fungsi yang dimiliki oleh sistem ini adalah:
1 Menampilkan informasi denah Asrama Putri TPB IPB, beserta data atributnya.
2 Menampilkan informasi profil Asrama TPB IPB seperti kegiatan asrama
PPAMB Program Pembinaan dan Multi Budaya.
3 Pengelolaan basis data yang dilakukan oleh administrator. Administrator dapat
mengelola basis data dengan menambah data, merubah data dan menghapus isi
data informasi.
Sistem ini
tidak mendukung proses perubahan data yang
bersifat spatial. Fungsi-fungsi operasi peta yang dimiliki
oleh sistem ini adalah: 1 Memperbesar zoom in, memperkecil
zoom out, menggeser pan, select, dan melihat data atribut pada peta.
2 Menampilkan menu legenda yang berisi pilihan
layer-layer yang
ingin ditampilkan.
3 Melakukan pencarian lokasi kamar, penghuni asrama, serta fasilitas asrama
4 Menentukan tema yang akan dipilih berdasarkan pengaturan layer.
c. Karakteristik Pengguna
Karakteristik pengguna dari sistem ini terbagi atas dua kategori, yaitu pengguna
umum dan administrator. Kelebihan dari administrator
adalah dapat
melakukan pengelolaan dari informasi berita yang
ditampilkan. Hirarki pengguna dapat dilihat pada Gambar 4.
Administrator Pengguna Umum
Gambar 4 Hirarki Pengguna Sistem Secara umum keterangan mengenai
kategori pengguna dapat dilihat pada Lampiran 1. Kumpulan interaksi dan fungsi
yang terjadi antara pengguna dengan sistem dideskripsikan menggunakan diagram use
case.
Deskripsi interaksi secara lengkap dapat dilihat pada Use Case Diagram untuk
pengguna umum pada Lampiran 2 dan Lampiran 3 untuk administrator.
Perancangan Konseptual
Pada tahapan ini dilakukan perancangan basis data dengan merancang model Entity
Relationship Diagram ERD yang dapat dilihat pada Lampiran 4. Pada ERD SIG
denah asrama, Asrama Putri memiliki fasilitas umum, dan terdiri atas tiga gedung,
setiap gedung memiliki dua lantai, setiap lantai memiliki sekitar 60 kamar, setiap
kamar memiliki maksimal empat penghuni. Setelah membuat ERD, maka dibangunlah
suatu model logik pada software Arcview. Model logik yang dapat diakomodasi oleh
software
Arcview hanya
dapat menampilkan per-layer
sehingga pada
pembuatan diagram keterhubungan antar tabel SIG denah asrama terjadi pemisahan
layer berdasarkan lantai, bukan berdasarkan gedung. Diagram keterhubungan antar tabel
dapat dilihat pada Lampiran 5. Selanjutnya dilakukan
pembangunan basis
data, mengenai penjelasan tabel yang digunakan
pada sistem informasi georgrafi dapat dilihat pada Tabel 1 pada perencanaan dan
pembangunan basis data.
6
Prosedur pengembangan data
pada sistem ini adalah:
1 Proses mendapatkan data Pada proses ini dilakukan pengumpulan
data yang dibutuhkan serta pemeriksaan kelayakan data tersebut. Data yang
didapatkan dari CV. Prisma Consult Rehabilitasi
Asrama TPB
IPB rekomendasi dari Manajer Safety, Health,
dan Environment
SHE Badan
Pengelola Asrama. 2 Memperbaiki
permasalahan yang
ditemukan pada sumber data Sebelum dilakukan proses digitasi pada
denah asrama,
perlu dilakukan
perbaikan serta pengecekan ruangan yang ada di asrama, karena setelah
dilakukan pengecekan
terdapat perbedaan data dengan kenyataan di
lapangan. 3 Proses mengubah data menjadi data
digital Data denah yang diperoleh pengembang
dalam format .dwg file Autocad. Sehingga pengembang menggunakan
aplikasi yang dapat merubah dari file yang berformat .dwg ke .shp shape
file. Namun, dalam hal ini pengembang masih melakukan proses digitasi dengan
menggunakan software ArcView, karena file .shp yang dihasilkan dari convert
.dwg masih dalam bentuk line, bukan dalam bentuk polygon seperti yang
diharapkan.
4 Membangun basis data Proses pembangunan basis data atribut
pada data spatial telah dilakukan dengan proses digitasi menggunakan software
ArcView dalam bentuk .dbf. Sedangkan untuk data pada informasi mengenai
seluruh profil asrama, dibangun dalam MySql.
Survei Ketersediaan dan Pengumpulan Data
Kebutuhan data yang diperlukan untuk membangun sistem ini diantaranya adalah:
1 Informasi mengenai denah ruangan Asrama Putri.
2 Informasi mengenai penghuni kamar Asrama Putri.
3 Informasi mengenai nomor kamar serta lorong setiap gedung.
4 Informasi mengenai fasilitas umum yang ada di lingkungan Asrama Putri.
5 Informasi mengenai berita asrama, profil Asrama TPB IPB, kegiatan asrama
PPAMB Program Pembinaan dan Multi Budaya.
Selanjutnya dilakukan
proses pengumpulan
data sesuai
kebutuhan informasi tersebut. Pada tahapan ini dapat
menghasilkan: 1 Peta situasi Asrama Putri TPB IPB.
2 Denah ruangan gedung Asrama Putri TPB IPB dalam bentuk polygon.
3 Denah fasilitas umum yang berada di lingkungan Asrama TPB IPB dalam
bentuk polygon. 4 Informasi mengenai penghuni kamar
yang berada dalam setiap gedung. 5 Informasi mengenai profil Asrama TPB.
Survei Software dan Hardware
Pada tahap ini dilakukan survei software serta hardware apa saja yang sesuai dengan
kebutuhan fungsional sistem. Jenis software yang dibutuhkan untuk pengembangan
sistem terbagi dalam beberapa kategori yaitu:
Software untuk membuat data spatial. Jenis software ini dibutuhkan untuk
membuat data dengan format shapfile .shp yang akan digunakan sebagai
layer pada
implementasi sistem.
Software yang tersedia diantaranya ArcView,
MapInfo, ArcGis,
MapWindows. Software untuk pengembangan sistem
berbasis web.
Jenis software
ini dibutuhkan untuk publikasi data vector
dan raster pada Internet. Alternatif pilihan untuk software ini yaitu ALOV
Map dan Mapserver.
Software sebagai Sistem Manajemen Basis Data Database Management
System, DBMS. Jenis software ini digunakan untuk membangun basis data
dari SIG Denah Asrama Putri TPB. Software yang tersedia diantaranya
MySql, PostgreSQL, dan MS SQL Server
7
Pada tahapan survei hardware, hasil yang digunakan untuk pengembangan sistem
adalah: Prosessor AMD Turion 64 2.2 GHz
Memori 1.43 GB Harddisk 80 GB
ATI Radeon Xpress 1100
Pengujian Kesesuaian Hardware dan
Software
Pada tahapan ini dilakukan pengujian antara spesifikasi kebutuhan minimum
hardware dengan software yang akan digunakan.
Software yang
dilakukan pengujian diantaranya:
1 ArcView sebagai
software yang
digunakan untuk pembuatan data spatial dengan data atribut.
2 ALOV Map yang akan digunakan sebagai
software yang
dapat mempublikasikan data spatial dan data
atribut melalui internet. JVM Java Virtual Machine diperlukan agar ALOV
Map berjalan dengan baik, sehingga diperlukan Java Runtime Environment
JRE untuk di-install.
3 MySql sebagai software yang akan digunakan dalam pembangunan basis
data untuk informasi asrama, sedangkan untuk membangun basis data pada data
spatial menggunakan
file .dbf
menggunakan software ArcView.
Perencanaan dan Pembangunan Basis Data
Basis data untuk denah pada sistem ini menggunakan data tabel atribut dari data
spatial. Daftar nama tabel yang digunakan pada sistem ini dapat dilihat pada Tabel 1.
Sedangkan Desain Model Fisik basis data dari sistem pada ArcView dapat dilihat pada
Lampiran 6, model fisik basis data pada MySQL dapat dilihat pada Lampiran 7.
Tabel 1 Basis Data SIG Denah Asrama Putri TPB
Nama Tabel Keterangan
Penghuni Lantai 1 Memberikan informasi mengenai
nama penghuni
kamar yang berada pada lantai 1 seluruh
gedung Nama Tabel
Keterangan Penghuni Lantai 2
Memberikan informasi mengenai
nama penghuni
kamar yang berada pada lantai 2 seluruh
gedung
Fasilitas Umum Memberikan
informasi mengenai fasilitas yang berada
di lingkungan
asrama Fasilitas Lantai 1
Memberikan informasi mengenai
fasilitas yang berada di lantai 1 seluruh
gedung
Fasilitas Lantai 2 Memberikan
informasi mengenai fasilitas yang berada
di lantai 2 seluruh gedung
No kamar lantai 1 Memberikan
informasi mengenai nomor kamar dari
lantai 1
seluruh gedung
No kamar lantai 2 Memberikan
informasi mengenai nomor kamar dari
lantai 2
seluruh gedung
Jalan Memberikan
informasi jalan Gedung
Memberikan informasi mengenai
nama dari masing- masing gedung
Akuisisi Software dan Hardware
Pada tahapan akuisisi dilakukan untuk memilih software dan hardware yang akan
digunakan untuk membangun sistem yang diinginkan.
Berdasarkan kebutuhan
fungsional sistem dan hasil uji kesesuaian antara software dan hardware, jenis
software yang akan digunakan adalah software
ArcView untuk
proses implementasi awal sistem. Pemilihan ini
dilakukan karena ArcView merupakan salah satu software yang mendukung antarmuka
berbasis grafik Graphical User Interface sehingga memudahkan pengguna untuk
8
bernavigasi dengan menggunakan elemen user interface seperti button, menu, toolbar,
dan lain-lain. ArcView memungkinkan pemanfaatan
grafik Windows
untuk membangun aplikasi yang menarik dan
mudah digunakan user friendly. ALOV Map dipilih untuk pengembangan
aplikasi berbasis
web. Pemilihan
ini didasarkan karena masih jarang penggunaan
ALOV Map untuk publikasi data vector dan data raster serta untuk mengenalkan kepada
public tentang
fungsi-fungsi yang
ditawarkan oleh ALOV Map. Salah satu alasan lain dipilihnya ALOV Map karena
ALOV Map mendukung arsitektur penyajian yang cukup komplek, navigasi yang baik
dan dapat bekerja dengan multi layer, peta- peta tematik, mendukung taut hyperlink
serta data atribut. Versi yang digunakan dalam pengembangan sistem ini yaitu
standalone, karena pada versi ini tidak perlu server khusus untuk menjalankan aplikasi
ini. JVM Java Virtual Machine diperlukan agar ALOV Map berjalan dengan baik,
sehingga
diperlukan Java
Runtime Environment JRE untuk di-install.
Hardware yang dipilh sesuai dengan hasil uji yang dilakukan pada tahapan
pengujian. Hardware yang dipilih telah dianggap
memenuhi syarat
untuk pengembangan sistem.
Integrasi dan Perancangan Antarmuka a.
Perancangan Antarmuka
Berdasarkan hasil analisis kebutuhan sistem,
maka dibuatlah
perancangan antarmuka yang dapat dlihat pada Gambar 5.
Gambar 5 Antarmuka Sistem Keterangan tampilan sistem tersebut
secara umum dijelaskan sebagai berikut: 1 Header sistem berisi tampilan logo
sistem, judul sistem, yang temanya dirancang berhubungan dengan Asrama
TPB IPB. Tampilan header sistem dapat dilihat pada Lampiran 8.
2 Menu sistem berupa fungsi-fungsi yang terdapat
pada sistem.
Diantaranya halaman berita pada Lampiran 9,
halaman tentang sistem pada Lampiran 10, halaman PPAMB pada Lampiran 11,
halaman BPA pada Lampiran 12, halaman
Senior Residence
pada Lampiran 13, halaman saran dan kesan
pada Lampiran 14. 3 Jendela utama sistem berisi tampilan
denah asrama yang dapat dilihat pada Lampiran 15, serta fungsi pendukung
lainnya. 4 Menu kiri sistem berisi icon yang
mempunyai link menuju fungsi SIG Asrama pada setiap halaman sistem,
kecuali pada halaman tampilan denah ditambah petunjuk teknis penggunaan
map. Icon SIG Asrama dapat dilihat pada Lampiran 16.
5 Footer berisi menu sistem dan informasi alamat Asrama TPB IPB.
b. Desain Proses