Perhitungan Analisis Persepsi Lahan Rawan Konversi
Tabel 10 Total Panjang Jalan di Kecamatan Tarogong Kidul No
Status Jalan Panjang jalan m
Panjang Jalan Km 1
Jalan Lokal 60.593,4
60,6 2
Jalan Kabupaten 13.172,0
13,2 3
Jalan Provinsi 7.230,2
7,2
Sumber : Diolah Langsung 2014
Jalan lokal merupakan jalan yang paling panjang di Tarogong Kidul, disusul jalan kabupaten, dan jalan provinsi. Jalan lokal merupakan jalan
penghubung antar desa dan jalan yang sering digunakan dalam aksesibilitas distribusi hasil pertanian. Dari Gambar 5 terlihat pemukiman menyebar di jalan
lokal, kabupaten, dan provinsi, tetapi lebih memusat di jalan provinsi. Penggunaan lahan sebagai sawah lebih terpusat di area di sekitar jalan lokal. Luas sawah dan
pemukiman berdasarkan sempadan jalan 50 meter disajikan pada Tabel 11.
Tabel 11 Lahan Sawah dan Pemukiman pada Sempadan 50 Meter dan Perubahannya
No Tahun
Status Jalan Landuse
Luas Ha Selisih Ha
1 2007
Lokal Pemukiman
136,5 30,5
2 2014
Lokal Pemukiman
167,0 3
2007 Kabupaten
Pemukiman 21,1
3,3 4
2014 Kabupaten
Pemukiman 24,4
5 2007
Provinsi Pemukiman
16,3 1,9
6 2014
Provinsi Pemukiman
18,2 7
2007 Lokal
Sawah 103,7
-11,3 8
2014 Lokal
Sawah 92,4
9 2007
Kabupaten Sawah
14,8 -0,3
10 2014
Kabupaten Sawah
14,5 11
2007 Provinsi
Sawah 4,2
-0,9 12
2014 Provinsi
Sawah 3,3
Sumber : Diolah Langsung 2014
Informasi mengenai lahan sawah dan pemukiman pada sempadan jalan 100 meter dan luas perubahannya disajikan dalam Tabel 12.
Tabel 12 Perubahan Lahan Sawah dan Pemukiman pada Sempadan 100 Meter dan Perubahannya
No Tahun
Status Jalan Landuse
Luas Ha Selisih Ha
1 2007
Lokal Pemukiman
317,2 62,4
2 2014
Lokal Pemukiman
379,6 3
2007 Kabupaten
Pemukiman 44,2
5,8 4
2014 Kabupaten
Pemukiman 50,0
5 2007
Provinsi Pemukiman
37,0 4,5
6 2014
Provinsi Pemukiman
41,5 7
2007 Lokal
Sawah 261,6
-32,3 8
2014 Lokal
Sawah 229,3
9 2007
Kabupaten Sawah
40,4 -4,0
10 2014
Kabupaten Sawah
36,4 11
2007 Provinsi
Sawah 12,1
-2,5
12 2014
Provinsi Sawah
9,6
Sumber : Diolah Langsung 2014
Berdasarkan Tabel 11 dan 12 hasil analisis spasial sempadan jalan 50 dan 100 m, luasan lahan dengan luasan paling besar didominasi oleh pemukiman dan
sawah. Dalam kurun waktu 7 tahun, luasan lahan yang berubah dengan luas paling besar terjadi pada sempadan jalan lokal. Sebaran dan perubahan sawah paling
besar berada pada jalan lokal. Keadaan ini dipengaruhi oleh panjang jalan lokal yang panjang, jika dibagi satuan kilometer pada panjang jalan terhadap luasan
wilayah sempadan, maka jalan kabupaten mempunyai pengaruh yang besar, disusul jalan provinsi dan jalan lokal. Pengaruh satuan panjang jalan terhadap
perubahan sawah disajikan pada Tabel 13.
Tabel 13 Pengaruh Status Jalan per satuan Km Terhadap Perubahan Sawah pada Sempadan 100 meter.
No Status Jalan Panjang Km
Perubahan Lahan Ha Luas HaKm
1 Lokal 60,6
-32,3 -1,9
2 Kabupaten 13,2
-3,9 -3,4
3 Provinsi 7,2
-2,5 -2,9
Sumber : Diolah Langsung 2014
Hal ini sesuai dengan pernyataan Rustiadi dan Barus 2012, lahan sawah yang berada di pinggiran jalan akan menjadi daerah konversi lahan sawah. Luas
sawah dan perubahan sawah berdasarkan sempadan jalan pada tahun 2007 dan 2014 disajikan pada Gambar 6 dan 7.