wisata di Kecamatan Damar dengan baik sehingga sesuai dengan topik penelitian. Responden yang diwawancarai adalah kepala bagian promosi dan staf bagian
promosi. 4. Wawancara dengan Badan Pusat Statisik Kabupaten Belitung timur
Penentuan responden ditentukan dengan metode purposive sampling. Responden yang diwawancarai adalah kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten
Belitung Timur. Penentuan responden dilakukan berdasarkan kriteria responden yang memiliki dan memahami jumlah penduduk Desa Burong Mandi.
3.4.3 Wawancara dengan kuisioner
Pengambilan responden dilakukan di Pantai Burong Mandi yang letaknya di sebelah Pantai Bukit Batu. Penentuan sampel adalah 30 responden. Penentuan
jumlah sampel menggunakan analisis statistik ukuran sampel minimum diterapkan minimal 30 sampel Hasan 2002. Responden yang dipilih merupakan
keterwakilan dari satu kelompok, artinya apabila pengunjung datang berkelompok hanya satu atau dua responden yang dijadikan responden. Metode yang digunakan
untuk pengambilan responden adalah dengan insidental sampling yaitu responden dipilih secara kebetulan dengan tidak menggunakan perencanaan tertentu
Mardalis 2004.
3.4.4 Pengamatan lapang
Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi wisata alam. Data dan informasi diperoleh dengan menggunakan kriteria penilaian Objek Daya
Tarik Wisata Alam ODTWA berdasarkan Dirjen PHKA 2003 yang telah dimodifikasi. ODTWA ini memiliki 15 unsur, namun pada penelitian ini hanya
dua unsur utama yang dinilai yaitu daya tarik dan aksesibilitas. Daya tarik dan aksesibilitas merupakan faktor utama untuk menarik pengunjung datang ke suatu
objek wisata. 1.
Daya tarik Identifikasi potensi daya tarik wisata dilakukan dengan cara inventarisasi
ke seluruh kawasan Pantai Bukit Batu. Seluruh objek yang berpotensi sebagai daya tarik utama ditandai dengan menggunakan GPS. Setelah itu dilakukan
penilaian dengan menggunakan kriteria penilaian ODTWA berdasarkan Dirjen PHKA 2003 yang telah dimodifikasi oleh peneliti Tabel 2. Unsur daya tarik
yang dinilai antara lain potensi utama daya tarik wisata, nilai sumberdaya alam dan variasi kegiatan yang dapat dilakukan terhadap setiap objek. Setelah
dilakukan penilaian dapat diketahui daya tarik yang diprioritaskan untuk direncanakan sebagai wisata alam di Pantai Bukit Batu.
Tabel 2 Kriteria penilaian objek daya tarik
No. Unsursub unsur
Kriteria Nilai
4 sub unsur
3 sub unsur
2 sub unsur
1 sub unsur
1 Potensi utama daya
tarik wisata
Potensi daya tarik wisata yang mendominasi pada
suatu objek wisata 25
20 15
10 a.
Batuan b.
Tumbuhan c.
Satwa d.
Air
2 Nilai sumberdaya alam
a. Nilai sejarah
Potensi daya tarik wisata yang memiliki sejarah
bagi Desa Burong Mandi.
25 20
15 10
b. Nilai keindahan
Potensi daya tarik wisata yang indah dan menarik.
c. Nilai pengetahuan
Potensi daya tarik wisata yang dimanfaatkan untuk
pendidikanpengetahuan d.
Nilai budaya Potensi daya tarik wisata
untuk upacara adatritual
3 Variasi kegiatan
a. Memancing Kegiatan yang dapat
dilakukan di masing- masing objek
25 20
15 10
b. Berjemur c. Berenang
d. Bersepeda e. Penelitian
f. Fotografi g. Hiking
h. Camping i. Tracking
j. Sight seeing
2. Aksesibilitas
Penilaian aksesibilitas dilakukan dengan menggunakan kriteria penilaian ODTWA Dirjen PHKA 2003 yang telah dimodifikasi. Unsur yang dinilai
adalah jarak jalan dan waktu tempuh dari Bandara H.A.S Hanandjoeddin dan pusat kota Belitung Timur serta tipe jalan Tabel 3.
Tabel 3 Kriteria penilaian aksesibilitas
3.5 Analisis Data 3.5.1 Daya tarik