Kondisi Geografis GAMBARAN UMUM DAERAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 5

C. GAMBARAN UMUM DAERAH

1. Kondisi Geografis

Kabupaten Ogan Ilir yang memiliki luas wilayah 2.666,07 km2 atau seluas 266.607 hektar, secara fisik geografis terletak diantara 3 02 sampai 3 48 LS dan diantara 104 20 BT sampai 104 48 BT. Kabupaten Ogan Ilir mempunyai batas wilayah administrasi sebagai berikut: Sebelah Utara : berbatasan dengan Kabupaten Banyuasin, Kota Palembang dan Kabupaten Muara Enim Sebelah Selatan : berbatasan dengan Kabupaten OKU dan OKU Timur Sebelah Timur : berbatasan dengan Kabupaten OKI dan OKU Timur Sebelah Barat : berbatasan dengan Kab Muara Enim dan Kota Prabumulih Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Ilir Nomor 22 Tahun 2005 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dalam Kabupaten Ogan Ilir, jumlah kecamatan dalam Kabupaten Ogan Ilir sebanyak 16 kecamatan, dan sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Ilir Nomor 21 Tahun 2006 tentang Pemekaran Kelurahan dan Perubahan Status Desa Menjadi Kelurahan, serta Peraturan Bupati Ogan Ilir Nomor 44 Tahun 2006 tentang Pembentukan dan Pemekaran Desa di Kabupaten Ogan Ilir, maka jumlah desa adalah 227 desa dan kelurahan adalah 14 kelurahan. Kecamatan terluas adalah Kecamatan Rambang Kuang dengan luas 528,82 km 2 diikuti Kecamatan Indralaya Utara seluas 472,33 km 2 , Kecamatan Muara Kuang seluas 300,75 km 2 , Kecamatan Tanjung Batu seluas 263,75 km 2 , Kecamatan Lubuk Keliat seluas 207,67 km 2 , Kecamatan Payaraman seluas 180,57 km 2 , Kecamatan Pemulutan dengan luas 116,92 km 2 , Kecamatan Indralaya seluas 101,22 km 2 . Sedangkan kecamatan tersempit adalah Kecamatan LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 6 Rantau Panjang yang luasnya mencapai 40,85 km 2 dan Kecamatan Sungai Pinang dengan luas 42,62 km 2 . Untuk jumlah desa terbanyak adalah desa di Kecamatan Pemulutan sebanyak 25 desa, Kecamatan Indralaya dengan 17 desa dan 3 kelurahan, Kecamatan Tanjung Batu 19 desa dan 2 kelurahan, Kecamatan Tanjung Raja 15 desa dan 4 kelurahan. Tabel 1. Luas Wilayah Administrasi Kecamatan, Jumlah Desa dan Kelurahan dalam Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 No Kecamatan Luas Wilayah Jumlah Desa Jumlah Kelurahan Km 2 Hektar 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. Indralaya Indralaya Utara Indralaya Selatan Pemulutan Pemulutan Barat Pemulutan Selatan Tanjung Batu Payaraman Tanjung Raja Sungai Pinang Rantau Panjang Muara Kuang Rambang Kuang Lubuk Keliat Rantau Alai Kandis 101,22 472,33 100,26 116,92 66,00 61,49 263,75 180,57 70,41 42,62 40,85 300,75 528,82 207,67 62,16 50,25 10.122 47.233 10.026 11.692 6.600 6.149 26.375 18.057 7.041 4.262 4.085 30.075 52.882 20.767 6.216 5.025 17 15 14 25 11 15 19 11 15 12 12 13 13 10 13 12 3 1 - - - - 2 2 4 1 - 1 - - - - Total Kab. Ogan Ilir 2.666,07 266.607 227 14 Kabupaten Ogan Ilir merupakan daerah yang mempunyai iklim Tropis Basah Type B dengan musim kemarau berkisar antara bulan Mei sampai dengan bulan Oktober, sedangkan musim hujan berkisar antara LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 7 bulan November sampai dengan April. Curah hujan rata-rata pertahun berkisar antara 1.096 mm, dan jumlah hari hujan 66 per tahun. Suhu udara harian berkisar antara 23 C sampai 32 Celcius serta rata-rata kelembapan udara harian berkisar antara 69 sampai 98 . Wilayah bagian utara Kabupaten Ogan Ilir merupakan hamparan dataran rendah berawa yang sangat luas mulai dari Kecamatan Pemulutan, Pemulutan Barat, Pemulutan Selatan, sampai Indralaya Selatan. sedangkan Kecamatan Tanjung Batu, Payaraman, Lubuk Keliat, Rambang Kuang dan Muara Kuang dengan dataran yang bertofografi datar sampai bergelombang dengan ketinggian sampai 14 meter dari permukaan air laut. Wilayah daratan Kabupaten Ogan Ilir mencapai 65 serta wilayah berair dan rawa-rawa sekitar 35 . Derajat keasaman tanah berkisar antara pH 4,0 sampai pH 6,0. LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 8 Gambar 1. Peta Wilayah Kabupaten Ogan Ilir Kabupaten Ogan Ilir dialiri oleh satu sungai besar yaitu sungai ogan yang mengalir mulai dari Kecamatan Muara Kuang, Rantau Alai, Tanjung Raja, Rantau Panjang, Indralaya, Pemulutan Selatan, Pemulutan Barat dan Pemulutan yang bermuara di Sungai Musi Kertapati Kota Palembang. Sedangkan sungai kecil antara lain sungai kelekar, sungai rambang, sungai kuang, sungai randu yang bermuara di sungai ogan, dan sungai Keramasan yang bermuara di Sungai Musi Palembang. Danau yang ada berupa Danau Lebung Karangan yang terletak di sebelah barat Desa Tanjung Sejaro Kecamatan Indralaya, serta rawa sungai Kelekar yang dijadikan objek wisata alam di Tanjung Putus Kota Indralaya. Jenis penggunaan lahan di Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 terdiri dari lahan yang sudah diusahakan mencapai 156,985 hektar atau 69,28 , belum diusahakan sebanyak 27,965 ha atau 12,341 dan tanah lainnya sebesar 41,657 ha atau 18,38 . Jenis penggunaan lahan yang sudah diusahakan meliputi Lahan sawah, yang terdiri dari sawah tadah hujan 2,250 ha atau 1,00 dan lahan sawah rawa lebak 64,970 ha atau 28,67 , sedangkan lahan bukan sawah terdiri dari tegalkebun 19,384 ha atau 8,55 , ladanghuma 5,463 ha atau 2,41 , perkebunan 57,308 ha atau 25,29 dan hutan rakyat 7,610 ha atau 3,36 , LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 9 Tabel 2. Luas Penggunaan Lahan di Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 Hektar Persen 1 Sudah diusahakan 156,985 69.28 Lahan Sawah : - Tadah hujan 2,250 1.00 - Rawah Lebak 64,970 28.67 Lahan bukan sawah : - TegaKebun 19,384 8.55 - LadangHuma 5,463 2.41 - Perkebunan 57,308 25.29 - hutan rakyat 7,610 3.36 2 Belum diusahakan 27,965 12.34 3 Tanah lainnya 41,657 18.38 Jumlah 226,607 100 Luas Penggunaan Lahan Tahun 2011 No Jenis Penggunaan Lahan Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW Kabupaten Ogan Ilir 2007-2017 yang telah disahkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Ilir Nomor 21 Tahun 2007, terbagi ke dalam kawasan budidaya, kawasan lindung dan kawasan lainnya. Kawasan budidaya yang terdiri dari kawasan kehutanan, permukiman dan kawasan pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan tersebar di seluruh kecamatan. Kawasan lindung terdiri dari kawasan Daerah Aliran Sungai, dan Kawasan Penyangga Sumber Daya Air seperti Lebak Polder. Kawasan industri dibagi menjadi kawasan industri besar yang terletak pada wilayah desa Pegayut dan desa Ibul Besar Kecamatan Pemulutan, serta di jalur lintas timur Palembang-Kota Indralaya di kawasan jalan lurus km 20, kawasan industri kecil kerajinan rakyat terletak di sekitar Kecamatan Tanjung Batu dan Kecamatan Indralaya Selatan. Kawasan industri berbahan baku pertanian terletak di kawasan agropolitan Kecamatan Indralaya Utara yang luas seluruhnya sekitar 22.000 hektar berpusat di Desa Bakung di AgroTechnoPark ATP Binaan LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2012 10 Kementerian Riset dan Teknologi RI. Sedangkan kawasan pendidikan diletakkan di sekitar Universitas Sriwijaya seperti TK Negeri Pembina Indralaya, SMAN 1 Unggulan dan SMK Negeri di Indralaya Utara, dan sekitar Pondok Pesantren Raudhatul Ulum di Desa Sakatiga Kecamatan Indralaya seperti MAN Sakatiga dan SMP Islam terpadu. Selain itu juga ditetapkan kawasan Kota Terpadu Mandiri KTM Transmigrasi di Sungai Rambutan dan Parit Kecamatan Indralaya Utara.

2. Kondisi Demografis