13 cukup berperan dalam peningkatan potensi siswa-siswi SMA
Negeri 1 Cangkringan. 6
Ekstrakurikuler Potensi siswa ditampung dalam OSIS yang memiliki beberapa
program kerja antara lain adalah ekstrakurikuler baris-berbaris yaitu tonti peleton inti, BTQ Baca Tulis Al-
Qur’an, membatik,
karawitan, ekstrakurikuler olah raga seperti aerobik, volley, KIR, dan pramuka.
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL
Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan mahasiswa tahun 2016, dilaksanakan pada tanggal 15 Juli sampai dengan 15 September 2016, yaitu :
1. Observasi Fisik Sekolah
Tahap ini bertujuan agar mahasiswa memperoleh gambaran tentang sekolah terutama yang berkaitan dengan situasi dan kondisi sekolah sebagai
tempat mahasiswa
melaksanakan praktek,
agar mahasiswa
dapat menyesuaikan diri serta menyesuaikan program PPL.
2. Observasi Proses Belajar Mengajar di Dalam Kelas
Tahap ini bertujuan agar mahasiswa memperoleh pengetahuan dan pengalaman terlebih dahulu mengenai tugas menjadi seorang guru, khususnya
tugas dalam mengajar. Obyek pengamatannya adalah kompetensi profesional yang dicalonkan guru pembimbing. Selain itu juga pengamatan terhadap
keadaan kelas yang sebenarnya dan pada proses belajar yang terjadi di kelas. Observasi kegiatan proses belajar mengajar bertujuan untuk memperoleh
pengetahuan dan pengalaman pendahuluan mengenai proses belajar mengajar yang berlangsung, proses pendidikan yang lain dilembaga tersebut, tugas
guru, dan kepala sekolah, tugas instruktur dan lembaga, pemanfaatan media dalam proses belajar mengajar, hambatan atau kendala serta pemecahannya.
3. Praktek Mengajar
Tahap inti dari praktek pengalaman lapangan adalah latihan mengajar di kelas. Pada tahap ini mahasiswa praktikan diberi kesempatan untuk
menggunakan seluruh kemampuan dan keterampilan mengajar yang diperoleh dari pengajaran mikro.
4. Praktek Persekolahan
14 Kegiatan praktik persekolahan di SMA N 1 Cangkringan adalah:
a. Upacara bendera satu minggu sekali dan dilaksanakan untuk
memperingati hari-hari nasional. b. Piket KBM dilaksanakan pukul 06.30-14.30
5. Penyusunan Laporan
Kegiatan penyusunan laporan merupakan tugas akhir dari kegiatan PPL, yang berfungsi sebagai laporan pertanggungjawaban mahasiswa atas
pelaksanaan PPL. Laporan ini bersifat individu.
6. Penarikan PPL
Kegiatan PPL seharusnya berakhir pada tanggal 15 September 2016 namun, penarikan PPL dilakukan pada tanggal 16 September 2016 karena
menyesuaikan keluangan waktu dari DPL dan pihak sekolah. Kegiatan penarikan PPL yang dilakukan pada tanggal 16 September 2016 ini sekaligus
menandai berakhirnya kegiatan PPL di SMA N 1 Cangkringan. Kegiatan KBM sudah terpenuhi sesuai target dan selesai pada tanggal 10 September
2015 dan dalam waktu setelah selesai KBM maka digunakan untuk melengkapi laporan dan lampiran PPL.
Demikian tahap-tahap dalam program dan rancangan praktik pengalaman lapangan yang dilaksanakan di SMA N 1 Cangkringan.
15
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan Praktek Pengalaman Lapangan PPL 1. Pengajaran Mikro Micro Teaching
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan PPL adalah kegiatan yang diselenggarakan untuk menerapkan kompetensi mahasiswa kependidikan
dalam mengajar setelah mendapatkan ilmu di kampus. Hal-hal yang dilakukan antara lain melakukan praktik mengajar dan membuat
administrasi pembelajaran guru. Persiapan adalah salah satu faktor yang sangat menentukan hasil akhir, karena persiapan akan membuka berbagai
persepsi dan motivasi bagi siapapun; baik mahasiswa, guru pembimbing, dosen pembimbing, dan masyarakat sekolah. Persiapan dilakukan agar
mahasiswa PPL siap baik secara fisik, mental, dan kesiapan mengajar selama nanti diterjunkan. Adapun beberapa hal yang telah disiapkan
sebelum Praktik mengajar dilakukan antara lain: 1 Microteaching
Sebelum diterjunkan ke sekolah-sekolah, mahasiswa PPL wajib menempuh mata kuliah pengajaran mikro atau microteaching.
Matakuliah 2 SKS ini memberikan bekal yang cukup memadai untuk mahasiswa dalam menghadapi kelas dan manajemennya. Untuk bisa
mengikuti kegiatan PPL, mahasiswa minimal harus memperoleh nilai B pada mata kuliah ini.
Dalam matakuliah mikro ini, mahasiswa diberikan beberapa skill yang berkaitan dengan kurikulum 2013 di mana guru harus bisa
mengajak siswa berdialog dan aktif. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP juga ditekankan. Praktik pembelajaran mikro
yang lain diantaranya: a. Praktik menyusun perangkat pembelajaran mulai dari RPP, LKS,
hingga media pembelajaran. b. Praktik membuka dan menutup pelajaran
c. Praktik mengajar dengan metode yang dianggap sesuai dengan materi yang disampaikan
d. Praktik mengajar dengan berbagai metode e. Praktik menjelaskan materi